Agustinus Mawara
{"title":"PULAU MIWARA PUSAT NIAGA MASA LAMPAU: Tinjauan Sejarah Perdagangan Tradisional di Teluk Triton","authors":"Agustinus Mawara","doi":"10.24832/jk.v16i2.379","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Di pesisir Teluk Triton, Kabupaten Kaimana, Provinsi Papua Barat pada masa lampau terdapat pelabuhan niaga Pulau Mawara (kini disebut Pulau Miwara) yang ramai dikunjungi para pedagang asal Seram. Pelabuhan niaga tersebut memiliki kedudukan penting sebagai pusat perdagangan tradisional masa lampau, yang menghubungkan wilayah Papua dengan Maluku, khususnya daerah Seram Timur. Kurangnya catatan sejarah tentang pelabuhan kuno tersebut menyebabkan kejayaan perdagangan masa lampau di Teluk Triton, yang menghubungkan simpul-simpul budaya Nusantara jarang diketahui orang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui: (1) manfaat pelabuhan niaga Pulau Miwara dalam perdagangan antar wilayah di masa lampau, (2) pengaruh perdagangan terhadap kehidupan sosial budaya di kawasan Teluk Triton, (3) bukti sejarah yang berhubungan dengan perniagaan masa itu. Penelitian ini bersifat kualitatif, dengan metode pengumpulan data melalui tinjauan pustaka, wawancara, dan pengamatan. Hasil penelitian menunjukkan pelabuhan niaga Pulau Miwara sebagai pusat perdagangan masa lampau di Teluk Triton, Kaimana, Papua Barat telah memberi manfaat sosial dan ekonomi di kawasan ini. Pengaruh perdagangan pada masa itu, antara lain: terjalin hubungan kekerabatan dengan orang-orang Seram karena perkawinan serta terjadi akulturasi budaya. Kedudukan pelabuhan niaga Pulau Miwara sebagai pusat perdagangan telah ada jauh sebelum terbentuk kekuasaan Namatota yang menjalin kerja sama dengan para pedagang asal Seram di kawasan ini.","PeriodicalId":31479,"journal":{"name":"IBDA Jurnal Kebudayaan Islam","volume":"117 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"IBDA Jurnal Kebudayaan Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24832/jk.v16i2.379","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

古西巴布亚的凯马纳省特里顿湾沿岸是马瓦拉岛(现在称为米瓦拉岛)的商业港口,那里到处都是令人生畏的商人。这个贸易港是一个重要的传统贸易中心,连接巴布亚和马鲁库地区,特别是东克里普地区。没有这样一个古老港口的历史记录,使得特里顿湾的古代贸易繁荣起来。特里顿湾连接着一个很少有人知道的群岛文化结。这项研究的目的是:(1)米瓦拉岛的商业港口过去地区贸易的好处;(2)贸易对Triton湾地区的社会文化生活的影响;(3)与当时的商业有关的历史证据。该研究是定性的,通过文献审查、采访和观察收集数据的方法。研究结果显示,西巴布亚的Triton湾、Kaimana湾的商业中心是米瓦拉岛的商业中心,给该地区带来了社会和经济上的好处。当时的商业影响包括:由于婚姻和文化水产养殖,与令人毛骨悚然的人结成联系。米瓦拉岛商业港口作为贸易中心的地位,早在纳玛托塔的势力与该地区的恐怖商人结成联盟之前就已经存在。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
PULAU MIWARA PUSAT NIAGA MASA LAMPAU: Tinjauan Sejarah Perdagangan Tradisional di Teluk Triton
Di pesisir Teluk Triton, Kabupaten Kaimana, Provinsi Papua Barat pada masa lampau terdapat pelabuhan niaga Pulau Mawara (kini disebut Pulau Miwara) yang ramai dikunjungi para pedagang asal Seram. Pelabuhan niaga tersebut memiliki kedudukan penting sebagai pusat perdagangan tradisional masa lampau, yang menghubungkan wilayah Papua dengan Maluku, khususnya daerah Seram Timur. Kurangnya catatan sejarah tentang pelabuhan kuno tersebut menyebabkan kejayaan perdagangan masa lampau di Teluk Triton, yang menghubungkan simpul-simpul budaya Nusantara jarang diketahui orang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui: (1) manfaat pelabuhan niaga Pulau Miwara dalam perdagangan antar wilayah di masa lampau, (2) pengaruh perdagangan terhadap kehidupan sosial budaya di kawasan Teluk Triton, (3) bukti sejarah yang berhubungan dengan perniagaan masa itu. Penelitian ini bersifat kualitatif, dengan metode pengumpulan data melalui tinjauan pustaka, wawancara, dan pengamatan. Hasil penelitian menunjukkan pelabuhan niaga Pulau Miwara sebagai pusat perdagangan masa lampau di Teluk Triton, Kaimana, Papua Barat telah memberi manfaat sosial dan ekonomi di kawasan ini. Pengaruh perdagangan pada masa itu, antara lain: terjalin hubungan kekerabatan dengan orang-orang Seram karena perkawinan serta terjadi akulturasi budaya. Kedudukan pelabuhan niaga Pulau Miwara sebagai pusat perdagangan telah ada jauh sebelum terbentuk kekuasaan Namatota yang menjalin kerja sama dengan para pedagang asal Seram di kawasan ini.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
15
审稿时长
24 weeks
期刊最新文献
The living Qur’an: Kompolan tradition among children in Madura The Convergence of Nahdlatul Ulama and Jamaah Tabligh Traditions in Temboro Village, Magetan, East Java Meaning and philosophy of Bale beleq traditional house East Lombok Middle-class Muslims piety festival in Indonesia Islamic contemporary Religious culture reflection of young Muslims community
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1