{"title":"分段pelanggan menggunakan算法k-means berdasarkan模型最近频率货币","authors":"Apip Pramudiansyah Pramudiansyah","doi":"10.35329/JIIK.V7I2.201","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pelanggan merupakan sumber keuntungan bagi perusahaan seperti halnya pada bisnis di bidang ritel Pelanggan merupakan aset bagi perusahaan. Saat ini, perusahaan berlomba-lomba dalam memenangkan hati para pelanggan. Karena masing-masing pelanggan tidak hanya memiliki kebutuhan, preferensi harapan dan perilaku yang berbeda-beda namun juga profil pendapatan dan biaya yang berbeda maka sebuah perusahaan perlu memetakan tingkat loyalitas pelanggannya. Namun tidak adanya pengolahan data pelanggan yang telah dimiliki menjadikan perusahaan tidak mengetahui valuable dari pelanggan yang ada. Penetapan rencana strategi pemasaran seharusnya dapat dilakukan salah satunya dengan memanfaatkan valuable customer yang dimiliki. Pemanfaatan valuable customer dilakukan dengan menggunakan data mining, penerapan model Recency Frequency Monetary pada tahapan data preparation dapat membantu untuk melihat valuable dari masing-masing pelanggan. hasil pengujian menggunakan Elbow Method didapatkan titik siku terbaik yaitu sebanyak 4 klaster dan setelah dilakukan perhitungan menggunakan algoritma k-means maka dihasilkan sebanyak 38,4% atau berjumalah 557 pelanggan masuk kedalam kelompok kategori Platinum, 12,6% atau berjumlah 184 pelanggan kategori Gold, 22,7% atau berjumlah 330 pelanggan kategori Silver, dan 26.% atau berjumlah 378 pelanggan kategori Bronze.","PeriodicalId":17755,"journal":{"name":"JURNAL ILMIAH ILMU KOMPUTER","volume":"17 14 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-09-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"4","resultStr":"{\"title\":\"SEGMENTASI PELANGGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA K-MEANS BERDASARKAN MODEL RECENCY FREQUENCY MONETARY\",\"authors\":\"Apip Pramudiansyah Pramudiansyah\",\"doi\":\"10.35329/JIIK.V7I2.201\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pelanggan merupakan sumber keuntungan bagi perusahaan seperti halnya pada bisnis di bidang ritel Pelanggan merupakan aset bagi perusahaan. Saat ini, perusahaan berlomba-lomba dalam memenangkan hati para pelanggan. Karena masing-masing pelanggan tidak hanya memiliki kebutuhan, preferensi harapan dan perilaku yang berbeda-beda namun juga profil pendapatan dan biaya yang berbeda maka sebuah perusahaan perlu memetakan tingkat loyalitas pelanggannya. Namun tidak adanya pengolahan data pelanggan yang telah dimiliki menjadikan perusahaan tidak mengetahui valuable dari pelanggan yang ada. Penetapan rencana strategi pemasaran seharusnya dapat dilakukan salah satunya dengan memanfaatkan valuable customer yang dimiliki. Pemanfaatan valuable customer dilakukan dengan menggunakan data mining, penerapan model Recency Frequency Monetary pada tahapan data preparation dapat membantu untuk melihat valuable dari masing-masing pelanggan. hasil pengujian menggunakan Elbow Method didapatkan titik siku terbaik yaitu sebanyak 4 klaster dan setelah dilakukan perhitungan menggunakan algoritma k-means maka dihasilkan sebanyak 38,4% atau berjumalah 557 pelanggan masuk kedalam kelompok kategori Platinum, 12,6% atau berjumlah 184 pelanggan kategori Gold, 22,7% atau berjumlah 330 pelanggan kategori Silver, dan 26.% atau berjumlah 378 pelanggan kategori Bronze.\",\"PeriodicalId\":17755,\"journal\":{\"name\":\"JURNAL ILMIAH ILMU KOMPUTER\",\"volume\":\"17 14 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-09-03\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"4\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JURNAL ILMIAH ILMU KOMPUTER\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35329/JIIK.V7I2.201\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL ILMIAH ILMU KOMPUTER","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35329/JIIK.V7I2.201","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
摘要
客户是公司的利润来源,就像客户零售业是企业的资产一样。如今,这家公司正在争取顾客的好感。由于每个客户不仅有不同的需求、期望偏好和行为,而且有不同的收入和成本概况,企业需要绘制其客户忠诚度的地图。但是缺乏现有的客户数据处理,使得公司不知道现有客户的价值。制定营销策略计划,其中一个应该是能够利用现有的价值客户。利用数据挖掘来完成有价值的客户使用,在数据准备阶段应用模型Recency Frequency Monetary可以帮助查看每个客户的价值。用Elbow Method进行的测试获得了4个集群的最好成绩,通过使用k-means算法计算,我们可以将38.4%或557个客户分级为白金,12.6%或184个客户分级为黄金,22.7%或330个客户分级银,26个。%或378个客户类别Bronze。
SEGMENTASI PELANGGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA K-MEANS BERDASARKAN MODEL RECENCY FREQUENCY MONETARY
Pelanggan merupakan sumber keuntungan bagi perusahaan seperti halnya pada bisnis di bidang ritel Pelanggan merupakan aset bagi perusahaan. Saat ini, perusahaan berlomba-lomba dalam memenangkan hati para pelanggan. Karena masing-masing pelanggan tidak hanya memiliki kebutuhan, preferensi harapan dan perilaku yang berbeda-beda namun juga profil pendapatan dan biaya yang berbeda maka sebuah perusahaan perlu memetakan tingkat loyalitas pelanggannya. Namun tidak adanya pengolahan data pelanggan yang telah dimiliki menjadikan perusahaan tidak mengetahui valuable dari pelanggan yang ada. Penetapan rencana strategi pemasaran seharusnya dapat dilakukan salah satunya dengan memanfaatkan valuable customer yang dimiliki. Pemanfaatan valuable customer dilakukan dengan menggunakan data mining, penerapan model Recency Frequency Monetary pada tahapan data preparation dapat membantu untuk melihat valuable dari masing-masing pelanggan. hasil pengujian menggunakan Elbow Method didapatkan titik siku terbaik yaitu sebanyak 4 klaster dan setelah dilakukan perhitungan menggunakan algoritma k-means maka dihasilkan sebanyak 38,4% atau berjumalah 557 pelanggan masuk kedalam kelompok kategori Platinum, 12,6% atau berjumlah 184 pelanggan kategori Gold, 22,7% atau berjumlah 330 pelanggan kategori Silver, dan 26.% atau berjumlah 378 pelanggan kategori Bronze.