Arifah Kaharina, Idzam Kholid Akbar, Oce Wiriawan, H. Setijono
{"title":"在Covid-19大流行期间,体育学生的身体活动减少和营养状况改善","authors":"Arifah Kaharina, Idzam Kholid Akbar, Oce Wiriawan, H. Setijono","doi":"10.20884/1.paju.2021.3.1.4559","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Covid-19 telah ditetapkan sebagai kondisi darurat kesehatan masyarakat internasional. Pemberlakuan physical distancing mengharuskan untuk mengurangi mobilitas dan menuntut perubahan secara drastis. Mahasiswa yang harus menghentikan proses pembelajaran secara luring menjadi salah satu kelompok yang terkena dampak, baik dari kesehatan fisik dan mental. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan pola aktivitas fisik dan status gizi sebelum dan selama pandemi covid-19 pada mahasiswa olahraga. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian survey. Subjek penelitian ini sebanyak 117 mahasiswa olahraga bukan atlet profesional mengisi angket penelitian berupa pengukuran antropometri dan aktivitas fisik menggunakan kuesioner IPAQ. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan perhitungan uji beda Mann Whitney. Terdapat penurunan yang signifikan pada aktivitas fisik (p=0.000) dan peningkatan yang signifikan pada status gizi yang dilihat dari nilai IMT (p=0.000). Penurunan aktivitas fisik dan perilaku sedenter yang berkepanjangan meningkatkan akumulasi lemak sehingga dapat berakibat pada peningkatan berat badan dan risiko obesitas. Diperlukan pemahaman tentang penerapan pola aktivitas fisik yang tepat yang dapat dilakukan selama physical distancing dan pemantauan kondisi fisik secara berkala untuk dapat mempertahankan imunitas tubuh. Kesimpulan dari penelitian ini physical distancing selama satu tahun berdampak penurunan aktivitas fisik dan peningkatan IMT secara signifikan pada mahasiswa olahraga","PeriodicalId":36995,"journal":{"name":"Women in Sport and Physical Activity Journal","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"Penurunan Aktivitas Fisik dan Peningkatan Status Gizi Selama Pandemi Covid-19 Pada Mahasiswa Olahraga\",\"authors\":\"Arifah Kaharina, Idzam Kholid Akbar, Oce Wiriawan, H. Setijono\",\"doi\":\"10.20884/1.paju.2021.3.1.4559\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Covid-19 telah ditetapkan sebagai kondisi darurat kesehatan masyarakat internasional. Pemberlakuan physical distancing mengharuskan untuk mengurangi mobilitas dan menuntut perubahan secara drastis. Mahasiswa yang harus menghentikan proses pembelajaran secara luring menjadi salah satu kelompok yang terkena dampak, baik dari kesehatan fisik dan mental. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan pola aktivitas fisik dan status gizi sebelum dan selama pandemi covid-19 pada mahasiswa olahraga. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian survey. Subjek penelitian ini sebanyak 117 mahasiswa olahraga bukan atlet profesional mengisi angket penelitian berupa pengukuran antropometri dan aktivitas fisik menggunakan kuesioner IPAQ. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan perhitungan uji beda Mann Whitney. Terdapat penurunan yang signifikan pada aktivitas fisik (p=0.000) dan peningkatan yang signifikan pada status gizi yang dilihat dari nilai IMT (p=0.000). Penurunan aktivitas fisik dan perilaku sedenter yang berkepanjangan meningkatkan akumulasi lemak sehingga dapat berakibat pada peningkatan berat badan dan risiko obesitas. Diperlukan pemahaman tentang penerapan pola aktivitas fisik yang tepat yang dapat dilakukan selama physical distancing dan pemantauan kondisi fisik secara berkala untuk dapat mempertahankan imunitas tubuh. Kesimpulan dari penelitian ini physical distancing selama satu tahun berdampak penurunan aktivitas fisik dan peningkatan IMT secara signifikan pada mahasiswa olahraga\",\"PeriodicalId\":36995,\"journal\":{\"name\":\"Women in Sport and Physical Activity Journal\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-10-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Women in Sport and Physical Activity Journal\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.20884/1.paju.2021.3.1.4559\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"Q1\",\"JCRName\":\"Social Sciences\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Women in Sport and Physical Activity Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20884/1.paju.2021.3.1.4559","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q1","JCRName":"Social Sciences","Score":null,"Total":0}
Penurunan Aktivitas Fisik dan Peningkatan Status Gizi Selama Pandemi Covid-19 Pada Mahasiswa Olahraga
Covid-19 telah ditetapkan sebagai kondisi darurat kesehatan masyarakat internasional. Pemberlakuan physical distancing mengharuskan untuk mengurangi mobilitas dan menuntut perubahan secara drastis. Mahasiswa yang harus menghentikan proses pembelajaran secara luring menjadi salah satu kelompok yang terkena dampak, baik dari kesehatan fisik dan mental. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan pola aktivitas fisik dan status gizi sebelum dan selama pandemi covid-19 pada mahasiswa olahraga. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian survey. Subjek penelitian ini sebanyak 117 mahasiswa olahraga bukan atlet profesional mengisi angket penelitian berupa pengukuran antropometri dan aktivitas fisik menggunakan kuesioner IPAQ. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan perhitungan uji beda Mann Whitney. Terdapat penurunan yang signifikan pada aktivitas fisik (p=0.000) dan peningkatan yang signifikan pada status gizi yang dilihat dari nilai IMT (p=0.000). Penurunan aktivitas fisik dan perilaku sedenter yang berkepanjangan meningkatkan akumulasi lemak sehingga dapat berakibat pada peningkatan berat badan dan risiko obesitas. Diperlukan pemahaman tentang penerapan pola aktivitas fisik yang tepat yang dapat dilakukan selama physical distancing dan pemantauan kondisi fisik secara berkala untuk dapat mempertahankan imunitas tubuh. Kesimpulan dari penelitian ini physical distancing selama satu tahun berdampak penurunan aktivitas fisik dan peningkatan IMT secara signifikan pada mahasiswa olahraga