Damardjati Kun Marjanto
{"title":"IMPLEMENTASI KEBIJAKAN WARISAN BUDAYA TAKBENDA (WBTB) INDONESIA","authors":"Damardjati Kun Marjanto","doi":"10.24832/JK.V11I1.18","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractThe objectives of the research for policy of intangible cultural heritage (ICH) are as follow.(1) To understand the processes and problems of implementation of ICH policy in Indonesia; (2)To identify stakeholders involved in ICH policies that have been registered and confirmed; and(3) To ascertain a plan of action programs that carried out by relevant agencies following thedetermination of ICH policy in Indonesia. This study uses qualitative research method, throughinterviews and focus group discussion (FGD) to a number of informants, i.e. government officials,cultural actors, and community members. The implementation of the Minister of Education andCulture regulation that related to “the administrative procedures” of ICH policy has be done asgood as possible by Directorate of Values Internalization and Cultural Diplomacy. However, it isbelieved that the effort is still need to be improved. It seems that this is caused by poor technicalability for filling the form and misunderstanding about ICH, which often confused as havingthe same meaning and value with cultural heritage. Local stakeholders need to have the sameunderstanding about the importance of the regulation of president and of Ministry of Educationand Culture. Therefore, all the regions can carry out this policy together and contribute toeach other in protecting ICH through action programs. Bida’i, Songket, Sambas, and BetangTraditional House in West Kalimantan Province; and Makepung and Tektekan in Bali Provincehave been designated as ICH of Indonesia. However, conservation efforts should not stop at thisdetermination only.Keywords: Intangible Cultural Heritage (ICH), Bida’i. Songket Sambas, Betang traditional house,Makepung and Tektekan AbstrakTujuan penelitian kebijakan Warisan Budaya Takbenda (WBTB) ini, adalah untuk: (1)mengetahui proses dan berbagai masalah dalam implementasi kebijakanWBTB Indonesia;(2) mengidentifikasi pihak-pihak yang terlibat dalam kebijakan WBTB yang telah didaftarkandan ditetapkan; dan (3) mengetahui rencana program aksi yang dilakukan oleh instansi terkaitterhadap penetapan WBTB Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatifdengan wawancara dan Focus Group Discussion (FGD) terhadap sejumlah informan, baik dariaparat pemerintahan, pelaku budaya, maupun warga masyarakat. Hasil penelitian menunjukanbahwa implementasi Permendikbud yang terkait “prosedur administratif” KebijakanWBTB,telah dilakukan dengan maksimal oleh Direktorat INDB, beserta jajarannya. Meskipun demikian,dalam pelaksanaannya dirasakan kurang maksimal. Hal ini tampaknya, disebabkan kemampuanteknis pengisian formulir maupun pemahaman akan arti budaya takbenda seolah-olah samadengan cagar budaya. Perlu pemahaman dari stakeholders di daerah tentang pentingnya Perpresdan Permendikbud WBTB, sehingga kebijakan ini dapat bergerak bersama di daerah dan salingberkontribusi dalam melakukan perlindungan WBTB dalam bentuk program aksi. Bidai, SongketSambas, dan Rumah Betang di Provinsi Kalimantan Barat, serta Makepung dan Tektekan diProvinsi Bali sudah ditetapkan sebagai WBTB Indonesia. Upaya pelestarian seyogyanya tidakberhenti pada penetapan WBTB tersebut.Kata kunci: Warisan Budaya Takbenda (WBTB), Bidai (Bide’), Songket Sambas, Betang,Makepung dan Tektekan","PeriodicalId":31479,"journal":{"name":"IBDA Jurnal Kebudayaan Islam","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-10-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"IBDA Jurnal Kebudayaan Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24832/JK.V11I1.18","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

摘要非物质文化遗产政策研究的目的如下:(1)了解印尼非物质文化遗产政策的实施过程和存在的问题;(2)识别已登记和确认的非物质物质政策所涉及的利益相关者;(3)确定相关机构在印度尼西亚确定非物质文化遗产政策后实施的行动计划。本研究采用定性研究方法,通过访谈和焦点小组讨论(FGD)对一些线人,即政府官员,文化行动者和社区成员。教育和文化部长关于非物质文化遗产政策“行政程序”的规定已由价值观内部化和文化外交理事会尽可能好地执行。然而,相信这方面的努力仍有待改进。这似乎是由于填表的技术性较差以及对非物质文化遗产的误解造成的,往往将非物质文化遗产与文化遗产混淆为具有相同的意义和价值。对于总统和教育文化部的规制的重要性,地方利益相关者也应该有同样的认识。因此,所有地区都可以共同执行这一政策,并通过行动计划相互促进保护非物质文化遗产。西加里曼丹省的Bida 'i, Songket, Sambas和BetangTraditional House;巴厘岛的马基蓬和特克特干被指定为印度尼西亚的非物质文化遗产。然而,保护工作不应仅止于此。关键词:非物质文化遗产,毕达哥伊摘要:tujuan penelitian kebijakan Warisan Budaya Takbenda (WBTB) ini, adalah untuk:(1)mengetahui proses dan berbagai masalah dalam implementasi kebijakanWBTB Indonesia;(2) mengidentifikasi pihai yang terlibat dalam kebijakanWBTB yang telah didaftarkandan ditetapkan;dan (3) mengetahui rencana程序aksi yang dilakukan oleh instanterkaitterhadap penapan WBTB印度尼西亚。Penelitian ini menggunakan方法Penelitian质量评定,dengan wawankara和焦点小组讨论(FGD) terhadap sejumlah informan, baik dariaparat peremintahan, pelaku budaya, maupun warga masyarakat。Hasil penelitian menunjukanbahwa实施Permendikbud yang terkait“检察官行政”KebijakanWBTB,telah dilakukan dengan maksimal oleh局长,beserta jajarannya。Meskipun demikian,dalam pelaksanaannya dirasakan kurang maksimal。这句话的意思是:“我的天,我的天,我的天,我的天。”Perlu pemahaman dari利害关系者di daerah tententeningnya Perpresdan permendikbudwbtb, seingga kebijakan ini dapat bergerak bersama di daerah dansalingberkontribusi dalam melakukan perlindungan WBTB dalam bentuk计划aksi。Bidai, SongketSambas, dan Rumah Betang diProvinsi Kalimantan Barat, serta Makepung dan Tektekan diProvinsi Bali sudah ditetapkan sebagai WBTB印度尼西亚。Upaya pelestarian seyogyanya tidakberhenti pada penetapan WBTB tersebut。Kata kunci: Warisan Budaya Takbenda (WBTB), Bidai (Bidai), Songket Sambas, Betang,Makepung和Tektekan
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN WARISAN BUDAYA TAKBENDA (WBTB) INDONESIA
AbstractThe objectives of the research for policy of intangible cultural heritage (ICH) are as follow.(1) To understand the processes and problems of implementation of ICH policy in Indonesia; (2)To identify stakeholders involved in ICH policies that have been registered and confirmed; and(3) To ascertain a plan of action programs that carried out by relevant agencies following thedetermination of ICH policy in Indonesia. This study uses qualitative research method, throughinterviews and focus group discussion (FGD) to a number of informants, i.e. government officials,cultural actors, and community members. The implementation of the Minister of Education andCulture regulation that related to “the administrative procedures” of ICH policy has be done asgood as possible by Directorate of Values Internalization and Cultural Diplomacy. However, it isbelieved that the effort is still need to be improved. It seems that this is caused by poor technicalability for filling the form and misunderstanding about ICH, which often confused as havingthe same meaning and value with cultural heritage. Local stakeholders need to have the sameunderstanding about the importance of the regulation of president and of Ministry of Educationand Culture. Therefore, all the regions can carry out this policy together and contribute toeach other in protecting ICH through action programs. Bida’i, Songket, Sambas, and BetangTraditional House in West Kalimantan Province; and Makepung and Tektekan in Bali Provincehave been designated as ICH of Indonesia. However, conservation efforts should not stop at thisdetermination only.Keywords: Intangible Cultural Heritage (ICH), Bida’i. Songket Sambas, Betang traditional house,Makepung and Tektekan AbstrakTujuan penelitian kebijakan Warisan Budaya Takbenda (WBTB) ini, adalah untuk: (1)mengetahui proses dan berbagai masalah dalam implementasi kebijakanWBTB Indonesia;(2) mengidentifikasi pihak-pihak yang terlibat dalam kebijakan WBTB yang telah didaftarkandan ditetapkan; dan (3) mengetahui rencana program aksi yang dilakukan oleh instansi terkaitterhadap penetapan WBTB Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatifdengan wawancara dan Focus Group Discussion (FGD) terhadap sejumlah informan, baik dariaparat pemerintahan, pelaku budaya, maupun warga masyarakat. Hasil penelitian menunjukanbahwa implementasi Permendikbud yang terkait “prosedur administratif” KebijakanWBTB,telah dilakukan dengan maksimal oleh Direktorat INDB, beserta jajarannya. Meskipun demikian,dalam pelaksanaannya dirasakan kurang maksimal. Hal ini tampaknya, disebabkan kemampuanteknis pengisian formulir maupun pemahaman akan arti budaya takbenda seolah-olah samadengan cagar budaya. Perlu pemahaman dari stakeholders di daerah tentang pentingnya Perpresdan Permendikbud WBTB, sehingga kebijakan ini dapat bergerak bersama di daerah dan salingberkontribusi dalam melakukan perlindungan WBTB dalam bentuk program aksi. Bidai, SongketSambas, dan Rumah Betang di Provinsi Kalimantan Barat, serta Makepung dan Tektekan diProvinsi Bali sudah ditetapkan sebagai WBTB Indonesia. Upaya pelestarian seyogyanya tidakberhenti pada penetapan WBTB tersebut.Kata kunci: Warisan Budaya Takbenda (WBTB), Bidai (Bide’), Songket Sambas, Betang,Makepung dan Tektekan
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
15
审稿时长
24 weeks
期刊最新文献
The living Qur’an: Kompolan tradition among children in Madura The Convergence of Nahdlatul Ulama and Jamaah Tabligh Traditions in Temboro Village, Magetan, East Java Meaning and philosophy of Bale beleq traditional house East Lombok Middle-class Muslims piety festival in Indonesia Islamic contemporary Religious culture reflection of young Muslims community
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1