{"title":"贝加尔湖花蜜的诱因。重量胜过瑞士韦伯斯特(musculus)","authors":"Dhany Krisna, P. K. Atmodjo, I. S. Arsiningtyas","doi":"10.24002/biota.v7i2.5255","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Buah berenuk (Crescentia cujete L.) merupakan salah satu tanaman yang digunakan untuk pengobatan tradisional. Buah berenuk mengandung berbagai senyawa seperti flavonoid, yang dapat digunakan untuk meningkatkan nafsu makan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan sari dari buah berenuk (Crescentia cujete L.) dalam meningkatkan nafsu makan dari mencit (Mus musculus) galur Swiss Webster, yang diukur berdasarkan tingkat konsumsi pakan dan berat mencit. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 7 perlakuan yaitu lima dosis sari buah berenuk 20%, 40%, 60%, 80%, dan 100%, satu kontrol negatif tanpa pemberian sari buah berenuk, serta satu kontrol positif menggunakan perlakuan sari temulawak (Curcuma xantorrhiza). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sari buah berenuk mengandung senyawa fenolik dan flavonoid. Sari buah berenuk dosis 40% mampu meningkatkan konsumsi pakan serta berat badan mencit meskipun secara analisis statistik tidak berbeda signifikan dengan dosis lain. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa sari buah berenuk memiliki potensi untuk meningkatkan nafsu makan. ","PeriodicalId":8967,"journal":{"name":"Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati","volume":"3 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Efek Pemberian Sari Buah Berenuk (Crescentia cujete L.) Terhadap Berat Mencit Galur Swiss-Webster (Mus musculus)\",\"authors\":\"Dhany Krisna, P. K. Atmodjo, I. S. Arsiningtyas\",\"doi\":\"10.24002/biota.v7i2.5255\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Buah berenuk (Crescentia cujete L.) merupakan salah satu tanaman yang digunakan untuk pengobatan tradisional. Buah berenuk mengandung berbagai senyawa seperti flavonoid, yang dapat digunakan untuk meningkatkan nafsu makan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan sari dari buah berenuk (Crescentia cujete L.) dalam meningkatkan nafsu makan dari mencit (Mus musculus) galur Swiss Webster, yang diukur berdasarkan tingkat konsumsi pakan dan berat mencit. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 7 perlakuan yaitu lima dosis sari buah berenuk 20%, 40%, 60%, 80%, dan 100%, satu kontrol negatif tanpa pemberian sari buah berenuk, serta satu kontrol positif menggunakan perlakuan sari temulawak (Curcuma xantorrhiza). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sari buah berenuk mengandung senyawa fenolik dan flavonoid. Sari buah berenuk dosis 40% mampu meningkatkan konsumsi pakan serta berat badan mencit meskipun secara analisis statistik tidak berbeda signifikan dengan dosis lain. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa sari buah berenuk memiliki potensi untuk meningkatkan nafsu makan. \",\"PeriodicalId\":8967,\"journal\":{\"name\":\"Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati\",\"volume\":\"3 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-06-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24002/biota.v7i2.5255\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24002/biota.v7i2.5255","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Efek Pemberian Sari Buah Berenuk (Crescentia cujete L.) Terhadap Berat Mencit Galur Swiss-Webster (Mus musculus)
Buah berenuk (Crescentia cujete L.) merupakan salah satu tanaman yang digunakan untuk pengobatan tradisional. Buah berenuk mengandung berbagai senyawa seperti flavonoid, yang dapat digunakan untuk meningkatkan nafsu makan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan sari dari buah berenuk (Crescentia cujete L.) dalam meningkatkan nafsu makan dari mencit (Mus musculus) galur Swiss Webster, yang diukur berdasarkan tingkat konsumsi pakan dan berat mencit. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 7 perlakuan yaitu lima dosis sari buah berenuk 20%, 40%, 60%, 80%, dan 100%, satu kontrol negatif tanpa pemberian sari buah berenuk, serta satu kontrol positif menggunakan perlakuan sari temulawak (Curcuma xantorrhiza). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sari buah berenuk mengandung senyawa fenolik dan flavonoid. Sari buah berenuk dosis 40% mampu meningkatkan konsumsi pakan serta berat badan mencit meskipun secara analisis statistik tidak berbeda signifikan dengan dosis lain. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa sari buah berenuk memiliki potensi untuk meningkatkan nafsu makan.