{"title":"益智益智辅导对SD内格里二、四年级学生口腔健康知识的影响","authors":"Riski Amalia Hidayah","doi":"10.20884/1.ki.2023.15.2.7833","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Karies merupakan maslah kesehatan gigi dan mulut yang sering dialami anak usia Sekolah Dasar. Prevalensi karies gigi anak di seluruh dunia menurut WHO sebesar 60%-90%. Karies disebabkan oleh multifaktorial salah satunya adalah kurangnya pengetahuan tentang kesehatan gigi maupun mulut. Salah satu upaya yang guna meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan gigi mulut anak dengan cara penyuluhan menggunakan media puzzle karena merupakan media edukasi yang menarik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan/konseling dengan media puzzle terhadap pengetahuan kesehatan gigi mulut siswa kelas 3 dan 4 SD Negeri 2 Cikidang. Penelitian termasuk jenis pre eksperimental, dengan desain one group pretest-postest melibatkan responden sebanyak 32 siswa. Data penelitian diolah menggunakan uji non parametrik Wilcoxon. Nilai rerata pengetahuan siswa kelas 3 dan 4 SD Negeri 2 Cikidang tentang kesehatan gigi mulut sebelum konseling sebesar 63,4, sedangkan setelah penyuluhan 75,6. Nilai uji Wilcoxon (p= 0,000) secara statistik menunjukkan adanya perbedaan bermakna pengetahuan kesehatan gigi mulut sebelum maupun setelah konseling. Metode konseling dengan puzzle dapat meningkatkan pengetahuan kesehatan gigi mulut siswa kelas 3 dan 4 SDN 2 Cikidang. Dilihat dari tingkat pengetahuan, mayoritas siswa memiliki tingkat pengetahuan tinggi baik sebelum maupun setelah penyuluhan","PeriodicalId":31897,"journal":{"name":"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat","volume":"18 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"The Effect of Counseling Using Puzzle on Oral Health Knowledge of 3rd and 4th Grade Students of SD Negeri 2 Cikidang\",\"authors\":\"Riski Amalia Hidayah\",\"doi\":\"10.20884/1.ki.2023.15.2.7833\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Karies merupakan maslah kesehatan gigi dan mulut yang sering dialami anak usia Sekolah Dasar. Prevalensi karies gigi anak di seluruh dunia menurut WHO sebesar 60%-90%. Karies disebabkan oleh multifaktorial salah satunya adalah kurangnya pengetahuan tentang kesehatan gigi maupun mulut. Salah satu upaya yang guna meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan gigi mulut anak dengan cara penyuluhan menggunakan media puzzle karena merupakan media edukasi yang menarik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan/konseling dengan media puzzle terhadap pengetahuan kesehatan gigi mulut siswa kelas 3 dan 4 SD Negeri 2 Cikidang. Penelitian termasuk jenis pre eksperimental, dengan desain one group pretest-postest melibatkan responden sebanyak 32 siswa. Data penelitian diolah menggunakan uji non parametrik Wilcoxon. Nilai rerata pengetahuan siswa kelas 3 dan 4 SD Negeri 2 Cikidang tentang kesehatan gigi mulut sebelum konseling sebesar 63,4, sedangkan setelah penyuluhan 75,6. Nilai uji Wilcoxon (p= 0,000) secara statistik menunjukkan adanya perbedaan bermakna pengetahuan kesehatan gigi mulut sebelum maupun setelah konseling. Metode konseling dengan puzzle dapat meningkatkan pengetahuan kesehatan gigi mulut siswa kelas 3 dan 4 SDN 2 Cikidang. Dilihat dari tingkat pengetahuan, mayoritas siswa memiliki tingkat pengetahuan tinggi baik sebelum maupun setelah penyuluhan\",\"PeriodicalId\":31897,\"journal\":{\"name\":\"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat\",\"volume\":\"18 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-07-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.20884/1.ki.2023.15.2.7833\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20884/1.ki.2023.15.2.7833","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
The Effect of Counseling Using Puzzle on Oral Health Knowledge of 3rd and 4th Grade Students of SD Negeri 2 Cikidang
Karies merupakan maslah kesehatan gigi dan mulut yang sering dialami anak usia Sekolah Dasar. Prevalensi karies gigi anak di seluruh dunia menurut WHO sebesar 60%-90%. Karies disebabkan oleh multifaktorial salah satunya adalah kurangnya pengetahuan tentang kesehatan gigi maupun mulut. Salah satu upaya yang guna meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan gigi mulut anak dengan cara penyuluhan menggunakan media puzzle karena merupakan media edukasi yang menarik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan/konseling dengan media puzzle terhadap pengetahuan kesehatan gigi mulut siswa kelas 3 dan 4 SD Negeri 2 Cikidang. Penelitian termasuk jenis pre eksperimental, dengan desain one group pretest-postest melibatkan responden sebanyak 32 siswa. Data penelitian diolah menggunakan uji non parametrik Wilcoxon. Nilai rerata pengetahuan siswa kelas 3 dan 4 SD Negeri 2 Cikidang tentang kesehatan gigi mulut sebelum konseling sebesar 63,4, sedangkan setelah penyuluhan 75,6. Nilai uji Wilcoxon (p= 0,000) secara statistik menunjukkan adanya perbedaan bermakna pengetahuan kesehatan gigi mulut sebelum maupun setelah konseling. Metode konseling dengan puzzle dapat meningkatkan pengetahuan kesehatan gigi mulut siswa kelas 3 dan 4 SDN 2 Cikidang. Dilihat dari tingkat pengetahuan, mayoritas siswa memiliki tingkat pengetahuan tinggi baik sebelum maupun setelah penyuluhan