{"title":"E-COMMERCE在INDRAMAYU的covid -19大流行期间的影响","authors":"Ita Friyanty","doi":"10.31943/investasi.v8i3.213","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Di awal tahun 2020, para pebisnis Indonesia menghadapi tantangan yang sangat berat. Dimulai dengan munculnya virus Covid-19 yang terjadi di Wuhan, China. Beberapa UMKM mengalami dampak dan perubahan yang luar biasa, yang perlu dimulai dari perusahaan yang biasanya dijual secara offline dan berubah menjadi perusahaan digital yang dikenal dengan digital entrepreneurship. Media sosial dan marketplace dapat menjadi konsep untuk mendorong akses pemasaran yang lebih luas bagi pelaku UMKM (Purnomo, 2019). Tentu saja, salah satu hal yang perlu kita lakukan untuk menerapkan sistem perdagangan adalah berdagang, juga salah satunya. Sistem dan strategi dalam pemasaran yang baik adalah kunci untuk meningkatkan penjualan. Pelayanan yang baik dan informasi yang tersedia adalah aset dalam pemasaran produk. Peningkatan transaksi di media digital tidak terlepas dari sistem pembayaran secara digital dan peningkatan preferensi dan penerimaan umum terhadap teknologi digital. E-commerce merupakan teknologi yang memberikan informasi dan kemudahan dalam melakukan transaksi penjualan yang dilakukan melalui perangkat yang terhubung dengan internet. Oleh karena itu, Peneliti ingin mengetahui bahwa e-commerce mempengaruhi pendapatan. Khususnya bagi UMKM konveksi yang menggunakan e-commerce di Kabupaten Indramayu. Survei ini populasi dari adalah usaha kecil konveksi pengguna e-commerce Kabupaten Indramayu. Teknik pengambilan sampel yang menggunakan non-probability sampling untuk tipe target sampling. Dengan menggunakan metode regresi berganda maka variabel yang berhubungan dengan interface, navigasi, konten, dan reliability berpengaruh signifikan terhadap pendapatan UMKM konveksi Kabupaten Indramayu Selatan pada masa pandemi Covid-19, sedangkan variabel engineering adalah. penghasilan masyarakat.","PeriodicalId":31029,"journal":{"name":"Jurnal Akuntansi dan Investasi","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"DAMPAK E-COMMERCE SELAMA PANDEMI COVID-19PADA UMKM KONVEKSI DI INDRAMAYU\",\"authors\":\"Ita Friyanty\",\"doi\":\"10.31943/investasi.v8i3.213\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Di awal tahun 2020, para pebisnis Indonesia menghadapi tantangan yang sangat berat. Dimulai dengan munculnya virus Covid-19 yang terjadi di Wuhan, China. Beberapa UMKM mengalami dampak dan perubahan yang luar biasa, yang perlu dimulai dari perusahaan yang biasanya dijual secara offline dan berubah menjadi perusahaan digital yang dikenal dengan digital entrepreneurship. Media sosial dan marketplace dapat menjadi konsep untuk mendorong akses pemasaran yang lebih luas bagi pelaku UMKM (Purnomo, 2019). Tentu saja, salah satu hal yang perlu kita lakukan untuk menerapkan sistem perdagangan adalah berdagang, juga salah satunya. Sistem dan strategi dalam pemasaran yang baik adalah kunci untuk meningkatkan penjualan. Pelayanan yang baik dan informasi yang tersedia adalah aset dalam pemasaran produk. Peningkatan transaksi di media digital tidak terlepas dari sistem pembayaran secara digital dan peningkatan preferensi dan penerimaan umum terhadap teknologi digital. E-commerce merupakan teknologi yang memberikan informasi dan kemudahan dalam melakukan transaksi penjualan yang dilakukan melalui perangkat yang terhubung dengan internet. Oleh karena itu, Peneliti ingin mengetahui bahwa e-commerce mempengaruhi pendapatan. Khususnya bagi UMKM konveksi yang menggunakan e-commerce di Kabupaten Indramayu. Survei ini populasi dari adalah usaha kecil konveksi pengguna e-commerce Kabupaten Indramayu. Teknik pengambilan sampel yang menggunakan non-probability sampling untuk tipe target sampling. Dengan menggunakan metode regresi berganda maka variabel yang berhubungan dengan interface, navigasi, konten, dan reliability berpengaruh signifikan terhadap pendapatan UMKM konveksi Kabupaten Indramayu Selatan pada masa pandemi Covid-19, sedangkan variabel engineering adalah. penghasilan masyarakat.\",\"PeriodicalId\":31029,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Akuntansi dan Investasi\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-07-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Akuntansi dan Investasi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31943/investasi.v8i3.213\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Akuntansi dan Investasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31943/investasi.v8i3.213","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
DAMPAK E-COMMERCE SELAMA PANDEMI COVID-19PADA UMKM KONVEKSI DI INDRAMAYU
Di awal tahun 2020, para pebisnis Indonesia menghadapi tantangan yang sangat berat. Dimulai dengan munculnya virus Covid-19 yang terjadi di Wuhan, China. Beberapa UMKM mengalami dampak dan perubahan yang luar biasa, yang perlu dimulai dari perusahaan yang biasanya dijual secara offline dan berubah menjadi perusahaan digital yang dikenal dengan digital entrepreneurship. Media sosial dan marketplace dapat menjadi konsep untuk mendorong akses pemasaran yang lebih luas bagi pelaku UMKM (Purnomo, 2019). Tentu saja, salah satu hal yang perlu kita lakukan untuk menerapkan sistem perdagangan adalah berdagang, juga salah satunya. Sistem dan strategi dalam pemasaran yang baik adalah kunci untuk meningkatkan penjualan. Pelayanan yang baik dan informasi yang tersedia adalah aset dalam pemasaran produk. Peningkatan transaksi di media digital tidak terlepas dari sistem pembayaran secara digital dan peningkatan preferensi dan penerimaan umum terhadap teknologi digital. E-commerce merupakan teknologi yang memberikan informasi dan kemudahan dalam melakukan transaksi penjualan yang dilakukan melalui perangkat yang terhubung dengan internet. Oleh karena itu, Peneliti ingin mengetahui bahwa e-commerce mempengaruhi pendapatan. Khususnya bagi UMKM konveksi yang menggunakan e-commerce di Kabupaten Indramayu. Survei ini populasi dari adalah usaha kecil konveksi pengguna e-commerce Kabupaten Indramayu. Teknik pengambilan sampel yang menggunakan non-probability sampling untuk tipe target sampling. Dengan menggunakan metode regresi berganda maka variabel yang berhubungan dengan interface, navigasi, konten, dan reliability berpengaruh signifikan terhadap pendapatan UMKM konveksi Kabupaten Indramayu Selatan pada masa pandemi Covid-19, sedangkan variabel engineering adalah. penghasilan masyarakat.