Hubungan Karakteristik Demografik Dengan Niat Melakukan Hubungan Seksual Pranikah Pada Remaja Laki-Laki Indonesia

M. Maruf, Kerry Richter, Amara Soonthorndada
{"title":"Hubungan Karakteristik Demografik Dengan Niat Melakukan Hubungan Seksual Pranikah Pada Remaja Laki-Laki Indonesia","authors":"M. Maruf, Kerry Richter, Amara Soonthorndada","doi":"10.31934/MPPKI.V1I3.222","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Persentase laki-laki muda yang belum menikah memiliki pengalaman seksual meningkat dari 6% pada tahun 2007 menjadi 8% pada tahun 2012. Perilaku seks sebelum menikah lebih diterima diantara laki-laki muda sementara itu pendidikan seksual yang komprehensif belum diterapkan secara menyeluruh dalam kurikulum pendidikan nasional dan belum merata di semua daerah. Hal ini menghalangi anak muda untuk mendapatkan informasi yang benar. Penelitian ini menguji hubungan antara karakteristik demografik dengan niat untuk melakukan hubungan seksual pranikah pada remaja laki-laki usia 15 hingga 24 tahun di Indonesia. Data didapatkan dari Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia tahun 2012. Sebanyak 9,109 responden terpilih untuk dianalisis. Analisis data terdiri dari analisis deskriptif dan analisis bivariat dengan menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan ada sekitar 21.1% remaja laki-laki yang mengungkapkan bahwa mereka berniat untuk melakukan hubungan seksual sebelum menikah. Niat tersebut ditemukan lebih umum diantara mereka yang berusia 20-24 tahun. Hasil uji bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan antara kelompok usia, tingkat pendidikan, daerah tempat tinggal sebagai proxy dari agama dan status tempat tinggal dengan niat melakukan hubungan seksual. Temuan ini menyarankan perlunya pendekatan yang beragam dalam penerapan pendidikan seksualitas pada remaja.","PeriodicalId":145542,"journal":{"name":"MPPKI (Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia): The Indonesian Journal of Health Promotion","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-09-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MPPKI (Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia): The Indonesian Journal of Health Promotion","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31934/MPPKI.V1I3.222","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

Persentase laki-laki muda yang belum menikah memiliki pengalaman seksual meningkat dari 6% pada tahun 2007 menjadi 8% pada tahun 2012. Perilaku seks sebelum menikah lebih diterima diantara laki-laki muda sementara itu pendidikan seksual yang komprehensif belum diterapkan secara menyeluruh dalam kurikulum pendidikan nasional dan belum merata di semua daerah. Hal ini menghalangi anak muda untuk mendapatkan informasi yang benar. Penelitian ini menguji hubungan antara karakteristik demografik dengan niat untuk melakukan hubungan seksual pranikah pada remaja laki-laki usia 15 hingga 24 tahun di Indonesia. Data didapatkan dari Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia tahun 2012. Sebanyak 9,109 responden terpilih untuk dianalisis. Analisis data terdiri dari analisis deskriptif dan analisis bivariat dengan menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan ada sekitar 21.1% remaja laki-laki yang mengungkapkan bahwa mereka berniat untuk melakukan hubungan seksual sebelum menikah. Niat tersebut ditemukan lebih umum diantara mereka yang berusia 20-24 tahun. Hasil uji bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan antara kelompok usia, tingkat pendidikan, daerah tempat tinggal sebagai proxy dari agama dan status tempat tinggal dengan niat melakukan hubungan seksual. Temuan ini menyarankan perlunya pendekatan yang beragam dalam penerapan pendidikan seksualitas pada remaja.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
有婚前性行为的人口统计特征关系
未婚年轻人的性经历比例从2007年的6%上升到2012年的8%。在年轻人中,婚前性行为更受欢迎,而全面的性教育尚未完全应用于国家教育课程,也不平等于所有地区。它阻止年轻人获得正确的信息。这项研究测试了人口统计学特征与在印尼15至24岁男性发生婚前性行为的意图之间的关系。这些数据来自2012年的印度尼西亚人口和健康调查。9.109名受访者被选中进行分析。数据分析包括使用chi square测试的描述性分析和双变量分析。研究表明,大约有21.1%的年轻男性表示,他们打算在结婚前发生性关系。在20-24岁的年轻人中,这种意图更为普遍。双变量检测结果显示,年龄、教育水平、居住区之间存在联系,这些群体是宗教信仰的代理人,是想要发生性关系的人。这些发现表明,在青少年的性教育应用中需要不同的方法。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Faktor Risiko Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Indramayu Perbandingan Kadar Eosinofil dan Netrofil Mukosa Hidung pada Pasien Pasca Trakeostomi di Makassar Analisis Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak di Pulau Beeng Laut Terapi Non Farmakologi dalam Pengendalian Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi: Systematic Review Evaluasi Program Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1