{"title":"PANDANGAN SUFISTIK KETUHANAN DALAM PUISI AL HALLĀJ DAN ABDUL HADI W.M DALAM ANALISIS SASTRA BANDING","authors":"Nurman Kholis","doi":"10.36840/annas.v5i1.387","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Artikel ini bertujuan untuk mengetahui tentang pandangan sufistik ketuhanan dari dua puisi yang berbeda, yaitu puisi Arab dan puisi Indonesia. Sisi yang dibandingkan dari dua puisi tersebut adalah pandangan tentang kesatuan tuhan dengan hambanya. Artikel ini menggunakan pendekatan sastra banding, yaitu dengan membandingkan dua karya sastra dari dua negara yang berbeda, juga bahasa yang berbeda serta budaya yang berbeda. Hasil kesimpulan dari artikel ini menemukan adanya sisi perbedaan dan persamaan antara dua karya sastra berbentuk puisi dari dua negara, yaitu Arab dan Indonesia. Puisi yang dibandingkan dari Arab yaitu dari antologi puisi sufistik karya al Hallāj yang menggambarkan rasa kedekatan keadaan dirinya dengan tuhannya, dan puisi dari Indonesia karya Abdul Hadi yang juga mengekspresikan tentang kedekatan jiwa seorang hamba dan tuhannya dengan puisinya “Tuhan, kita begitu dekat”. Kedua puisi tersebut memiliki konsep sufistik yang sama dalam menggambarkan rasa kedekatan atau kesatuan tuhan dengan hambanya, namun ada juga perbedaan dalam kedalaman isi yang terkandung dari keduanya.","PeriodicalId":371122,"journal":{"name":"An-Nas","volume":"68 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"An-Nas","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36840/annas.v5i1.387","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Artikel ini bertujuan untuk mengetahui tentang pandangan sufistik ketuhanan dari dua puisi yang berbeda, yaitu puisi Arab dan puisi Indonesia. Sisi yang dibandingkan dari dua puisi tersebut adalah pandangan tentang kesatuan tuhan dengan hambanya. Artikel ini menggunakan pendekatan sastra banding, yaitu dengan membandingkan dua karya sastra dari dua negara yang berbeda, juga bahasa yang berbeda serta budaya yang berbeda. Hasil kesimpulan dari artikel ini menemukan adanya sisi perbedaan dan persamaan antara dua karya sastra berbentuk puisi dari dua negara, yaitu Arab dan Indonesia. Puisi yang dibandingkan dari Arab yaitu dari antologi puisi sufistik karya al Hallāj yang menggambarkan rasa kedekatan keadaan dirinya dengan tuhannya, dan puisi dari Indonesia karya Abdul Hadi yang juga mengekspresikan tentang kedekatan jiwa seorang hamba dan tuhannya dengan puisinya “Tuhan, kita begitu dekat”. Kedua puisi tersebut memiliki konsep sufistik yang sama dalam menggambarkan rasa kedekatan atau kesatuan tuhan dengan hambanya, namun ada juga perbedaan dalam kedalaman isi yang terkandung dari keduanya.