{"title":"CERITA RAKYAT SEBAGAI SUMBER NILAI DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER: STUDI ETNOPEDAGOGI PADA CERITA RAKYAT MASYARAKAT TERNATE","authors":"Hudan Irsyadi, Sunaidin ode Mulae","doi":"10.33387/HJP.V12I1.3297","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Artikel ini ingin mendiskusikan tentang cerita rakyat sebagai sumber nilai dalam pembentukan karakter. Sumber datanya pada cerita rakyat masyarakat Ternate. Cerita rakyat masyarakat Ternate masih banyak tersebar di tengah-tengah masyarakatnya. Cerita rakyat seperti mitos maupun legenda masih sering diceritakan secara turun temurun dalam kehidupan sosial budaya masyarakat Ternate. Cerita rakyat  seperti Kapita Bajurante, Asal mula Mahkota Sultan Ternate, dan Tolire Gam Jaha masih diketahui sebagian masyarakat Ternate. Fokus masalah dalam artikel ini lebih ditilik pada nila-nilai yang terkandung dalam cerita rakyat masyarakat Ternate, dan bagaimana bentuk pemertahanan dalam lingkungan kehidupan sosial budaya. Adapun tujuannya adalah untuk mendeskripsikan dan mengekplanasik nila-nilai yang terkandung dalam cerita rakyat masyarakat Ternate, serta untuk mengetahui bentuk pemertahanan dalam lingkungan kehidupan sosial. Metode dalam artikel ini menggunakan jenis deskriptif kualitatif. Di mana, informasi dideskripsikan secara teliti dan analitis. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara, perekaman, dan pencatatan, serta pengumpulan dokumen. Artikel ini menunjukkan bahwa cerita rakyat masyarakat Ternate yang terdapat dalam cerita Kapita Bajurante, Asal mula Mahkota Sultan Ternate, dan Tolire Gam Jaha banyak mengandung nilai-nilai sosial budaya dan pesan moral, sehingga dapat berfungsi sebagai pembentukan karakter.","PeriodicalId":132582,"journal":{"name":"Humano: Jurnal Penelitian","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Humano: Jurnal Penelitian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33387/HJP.V12I1.3297","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Artikel ini ingin mendiskusikan tentang cerita rakyat sebagai sumber nilai dalam pembentukan karakter. Sumber datanya pada cerita rakyat masyarakat Ternate. Cerita rakyat masyarakat Ternate masih banyak tersebar di tengah-tengah masyarakatnya. Cerita rakyat seperti mitos maupun legenda masih sering diceritakan secara turun temurun dalam kehidupan sosial budaya masyarakat Ternate. Cerita rakyat  seperti Kapita Bajurante, Asal mula Mahkota Sultan Ternate, dan Tolire Gam Jaha masih diketahui sebagian masyarakat Ternate. Fokus masalah dalam artikel ini lebih ditilik pada nila-nilai yang terkandung dalam cerita rakyat masyarakat Ternate, dan bagaimana bentuk pemertahanan dalam lingkungan kehidupan sosial budaya. Adapun tujuannya adalah untuk mendeskripsikan dan mengekplanasik nila-nilai yang terkandung dalam cerita rakyat masyarakat Ternate, serta untuk mengetahui bentuk pemertahanan dalam lingkungan kehidupan sosial. Metode dalam artikel ini menggunakan jenis deskriptif kualitatif. Di mana, informasi dideskripsikan secara teliti dan analitis. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara, perekaman, dan pencatatan, serta pengumpulan dokumen. Artikel ini menunjukkan bahwa cerita rakyat masyarakat Ternate yang terdapat dalam cerita Kapita Bajurante, Asal mula Mahkota Sultan Ternate, dan Tolire Gam Jaha banyak mengandung nilai-nilai sosial budaya dan pesan moral, sehingga dapat berfungsi sebagai pembentukan karakter.