Pengaruh Lingkungan Kerja Non Fisik Dan Motivasi Intrinsik Terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan Di Rsia Mutiara Bunda Cilegon
{"title":"Pengaruh Lingkungan Kerja Non Fisik Dan Motivasi Intrinsik Terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan Di Rsia Mutiara Bunda Cilegon","authors":"Shifana Mardhatillah, Wawan Prahiawan, Roni Kambara","doi":"10.52644/joeb.v12i4.466","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Artikel ini bertujuan untuk menginvestigasi pengaruh lingkungan kerja non fisik dan motivasi intrinsik terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) dalam meningkatkan kinerja karyawan di RSIA Mutiara Bunda Cilegon. OCB merupakan perilaku sukarela dan proaktif yang dilakukan oleh karyawan di luar tugas utama mereka, yang secara langsung berkontribusi pada keberhasilan organisasi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang diberikan kepada 150 responden karyawan RSIA Mutiara Bunda Cilegon. Instrumen penelitian terdiri dari skala pengukuran untuk lingkungan kerja non fisik, motivasi intrinsik, OCB, dan kinerja karyawan. Hasil analisis data menggunakan teknik regresi linier berganda menunjukkan bahwa lingkungan kerja non fisik memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap OCB. Hal ini menunjukkan bahwa aspek-aspek seperti budaya organisasi, hubungan antar rekan kerja, dan keadilan organisasi yang ada di lingkungan kerja berpengaruh terhadap kecenderungan karyawan untuk melakukan OCB. Selain itu, motivasi intrinsik juga ditemukan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap OCB. Karyawan yang memiliki motivasi intrinsik yang tinggi cenderung lebih aktif dan proaktif dalam memberikan kontribusi ekstra kepada organisasi. Selain itu, OCB juga terbukti memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Karyawan yang secara sukarela melakukan OCB cenderung memiliki kinerja yang lebih baik. Oleh karena itu, RSIA Mutiara Bunda Cilegon dapat meningkatkan kinerja karyawan dengan menciptakan lingkungan kerja yang mendukung OCB dan memperkuat motivasi intrinsik karyawan. Penelitian ini memberikan kontribusi teoritis dan praktis dalam memahami faktor-faktor yang mempengaruhi OCB dan kinerja karyawan di RSIA Mutiara Bunda Cilegon. Hasil penelitian ini dapat menjadi dasar bagi manajemen untuk mengembangkan strategi pengelolaan lingkungan kerja dan motivasi intrinsik yang efektif dalam meningkatkan kinerja karyawan dan keberhasilan organisasi.","PeriodicalId":139337,"journal":{"name":"Journal of Economics and Business UBS","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Economics and Business UBS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52644/joeb.v12i4.466","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Artikel ini bertujuan untuk menginvestigasi pengaruh lingkungan kerja non fisik dan motivasi intrinsik terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) dalam meningkatkan kinerja karyawan di RSIA Mutiara Bunda Cilegon. OCB merupakan perilaku sukarela dan proaktif yang dilakukan oleh karyawan di luar tugas utama mereka, yang secara langsung berkontribusi pada keberhasilan organisasi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang diberikan kepada 150 responden karyawan RSIA Mutiara Bunda Cilegon. Instrumen penelitian terdiri dari skala pengukuran untuk lingkungan kerja non fisik, motivasi intrinsik, OCB, dan kinerja karyawan. Hasil analisis data menggunakan teknik regresi linier berganda menunjukkan bahwa lingkungan kerja non fisik memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap OCB. Hal ini menunjukkan bahwa aspek-aspek seperti budaya organisasi, hubungan antar rekan kerja, dan keadilan organisasi yang ada di lingkungan kerja berpengaruh terhadap kecenderungan karyawan untuk melakukan OCB. Selain itu, motivasi intrinsik juga ditemukan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap OCB. Karyawan yang memiliki motivasi intrinsik yang tinggi cenderung lebih aktif dan proaktif dalam memberikan kontribusi ekstra kepada organisasi. Selain itu, OCB juga terbukti memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Karyawan yang secara sukarela melakukan OCB cenderung memiliki kinerja yang lebih baik. Oleh karena itu, RSIA Mutiara Bunda Cilegon dapat meningkatkan kinerja karyawan dengan menciptakan lingkungan kerja yang mendukung OCB dan memperkuat motivasi intrinsik karyawan. Penelitian ini memberikan kontribusi teoritis dan praktis dalam memahami faktor-faktor yang mempengaruhi OCB dan kinerja karyawan di RSIA Mutiara Bunda Cilegon. Hasil penelitian ini dapat menjadi dasar bagi manajemen untuk mengembangkan strategi pengelolaan lingkungan kerja dan motivasi intrinsik yang efektif dalam meningkatkan kinerja karyawan dan keberhasilan organisasi.