{"title":"SURVEILANS PENGAWASAN AIR BERSIH DAN LIMBAH CAIR RUMAH SAKIT UMUM HIDAYAH PURWOKERTO","authors":"Ersa Maya Asanti, Tri Cahyono, H. Iw","doi":"10.31983/KESLINGMAS.V39I2.4597","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Rumah sakit sebagai sarana kesehatan tempat berkumpulnya orang sakit maupun orang sehat dan dapat menjadi tempat penularan penyakit serta memungkinkan terjadinya pencemaran lingkungan dan gangguan kesehatan. Kegiatan kesehatan lingkungan rumah sakit agar terpantau secara continue maka diperlukan salah satu kegiatan yaitu surveilans. tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui surveilans pengawasan air bersih dan limbah cair di Rumah Sakit Umum Hidayah Purwokerto. Metode penelitian iniadalah observasional dengan analisis deskriptif dengan subyek pengelolaan air bersih dan limbah cair rumah sakit. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, obseravsional dan dokumen. Penyajian dilakukan dengan cara mendeskripsikan data dalam bentuk tabel, grafik dan narasi. Hasil penelitian menunjukkan tenaga pengelola air bersih dan limbah cair dari tahun 2014 sampai 2018 sudah sesuai peraturan yaitu minimal D3 Kesehatan Lingkungan, pembiayaan yang di keluarkan untuk kegiatan pengelolaan air bersih dan limbah cair belum ada pencatatan dan pelaporan yang terstruktur kepada direktur per tahunnya,pemeriksaan kualitas air bersih dan limbah cair di rumah sakit belum dilakukuan secara rutin (6 bulan) dan hasil pemeriksaan kualitasnya mengalami naik turun namun berdasarkan pemeriksaan terakhir tahun 2018 untuk parameter kimia dan fisik sudah memenuhi standar sedangkan mikrobiologi masih melebihi standar, kegiatan identifikasi, evaluasi dan publikasi belum dilaksanakan secara rutin, Skor dari formulir inspeksi kesehatan lingkungan (IKL) rumah sakit diperoleh hasil untuk air bersih adalah sebesar 87,5% dengan kategori baik sedangkan untuk limbah cair sebesar 50% dengan kategorikurang baik, Kegiatan surveilans pengawasan air bersih dan limbah cair di Rumah Sakit Umum Hidayah Purwokerto diperoleh skor 7 yang memiliki arti masuk dalam kategori baik. Simpulan dari penelitian ini adalah kegiatan surveilans pengawasan air bersih dan limbah cair di Rumah Sakit Umum Hidayah Purwokerto termasuk dalam kategori baik, penilaian diambil dari hasil ceklist penilaian kegiatan surveilans kesehatan lingkungan rumah sakit. Saran sebaiknya rumah sakit lebih rutin melakukan kegiatan identifikasi, intrepetasi dan publikasi pengelolaan air bersih dan limbah cair serta membuat pencatatan dan pelaporan oleh sanitarian rumah sakit sebagai mekanisme pelaporan kepada direktur.","PeriodicalId":421886,"journal":{"name":"Buletin Keslingmas","volume":"77 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Keslingmas","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31983/KESLINGMAS.V39I2.4597","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Rumah sakit sebagai sarana kesehatan tempat berkumpulnya orang sakit maupun orang sehat dan dapat menjadi tempat penularan penyakit serta memungkinkan terjadinya pencemaran lingkungan dan gangguan kesehatan. Kegiatan kesehatan lingkungan rumah sakit agar terpantau secara continue maka diperlukan salah satu kegiatan yaitu surveilans. tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui surveilans pengawasan air bersih dan limbah cair di Rumah Sakit Umum Hidayah Purwokerto. Metode penelitian iniadalah observasional dengan analisis deskriptif dengan subyek pengelolaan air bersih dan limbah cair rumah sakit. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, obseravsional dan dokumen. Penyajian dilakukan dengan cara mendeskripsikan data dalam bentuk tabel, grafik dan narasi. Hasil penelitian menunjukkan tenaga pengelola air bersih dan limbah cair dari tahun 2014 sampai 2018 sudah sesuai peraturan yaitu minimal D3 Kesehatan Lingkungan, pembiayaan yang di keluarkan untuk kegiatan pengelolaan air bersih dan limbah cair belum ada pencatatan dan pelaporan yang terstruktur kepada direktur per tahunnya,pemeriksaan kualitas air bersih dan limbah cair di rumah sakit belum dilakukuan secara rutin (6 bulan) dan hasil pemeriksaan kualitasnya mengalami naik turun namun berdasarkan pemeriksaan terakhir tahun 2018 untuk parameter kimia dan fisik sudah memenuhi standar sedangkan mikrobiologi masih melebihi standar, kegiatan identifikasi, evaluasi dan publikasi belum dilaksanakan secara rutin, Skor dari formulir inspeksi kesehatan lingkungan (IKL) rumah sakit diperoleh hasil untuk air bersih adalah sebesar 87,5% dengan kategori baik sedangkan untuk limbah cair sebesar 50% dengan kategorikurang baik, Kegiatan surveilans pengawasan air bersih dan limbah cair di Rumah Sakit Umum Hidayah Purwokerto diperoleh skor 7 yang memiliki arti masuk dalam kategori baik. Simpulan dari penelitian ini adalah kegiatan surveilans pengawasan air bersih dan limbah cair di Rumah Sakit Umum Hidayah Purwokerto termasuk dalam kategori baik, penilaian diambil dari hasil ceklist penilaian kegiatan surveilans kesehatan lingkungan rumah sakit. Saran sebaiknya rumah sakit lebih rutin melakukan kegiatan identifikasi, intrepetasi dan publikasi pengelolaan air bersih dan limbah cair serta membuat pencatatan dan pelaporan oleh sanitarian rumah sakit sebagai mekanisme pelaporan kepada direktur.