Mardhiyah Nur Afifah, Firdha Nor Septiarini, Firyal Hasna Afifah
{"title":"ANALISIS HIGHER ORDER THINKING SKILLS SISWA SMP DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER","authors":"Mardhiyah Nur Afifah, Firdha Nor Septiarini, Firyal Hasna Afifah","doi":"10.20527/edumat.v7i2.7102","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa SMP yang ditinjau dari perbedaan gender dengan mengukur beberapa kemampuan HOTS diantaranya menganalisis, mengevaluasi dan mengkreasikan. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif deskriptif serta menggunakan teknik analisis data dengan cara reduksi data, penyajian data, dan verivikasi. Subjek penelitian ini berjumlah 20 siswa dengan kategori 10 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa perempuan cenderung melakukan kesalahan dalam menganalisis dan mengkreasikan dalam menjawab pertanyaan dengan persentase menganalisis sebesar 70%, dan mengkreasikan dengan persentase 66%, sedangkan pada siswa laki-laki cenderung melakukan kesalahan dalam mengevaluasi pertanyaan yang ada dengan persentase sebesar 60%, dikarenakan banyak dari sebagian siswa laki-laki salah dalam menjawab pernyataan dari soal yang diberikan. Kata Kunci: HOTS, Gender, Siswa SMP Abstract: This study aims to describe the higher order thinking skill of junior high school students in terms of gender differences by measuring some HOTS abilities including analyzing, evaluating and creating. This type of research is descriptive qualitative research and uses data analysis techniques by data reduction, data presentation, and verification. The subjects of this study were 20 students in the category of 10 male students and 10 female students. The results showed that female students tended to make mistakes in analyzing and creating answers to questions with a percentage of analysis of 70%, and created with a percentage of 66%, while male students tended to make mistakes in evaluating existing questions with a percentage of 60%, because many of the male students are wrong in answering statements from the questions given. Keywords: HOTS, Gender, Junior High School Students","PeriodicalId":340171,"journal":{"name":"EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika","volume":"58 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-12-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20527/edumat.v7i2.7102","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa SMP yang ditinjau dari perbedaan gender dengan mengukur beberapa kemampuan HOTS diantaranya menganalisis, mengevaluasi dan mengkreasikan. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif deskriptif serta menggunakan teknik analisis data dengan cara reduksi data, penyajian data, dan verivikasi. Subjek penelitian ini berjumlah 20 siswa dengan kategori 10 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa perempuan cenderung melakukan kesalahan dalam menganalisis dan mengkreasikan dalam menjawab pertanyaan dengan persentase menganalisis sebesar 70%, dan mengkreasikan dengan persentase 66%, sedangkan pada siswa laki-laki cenderung melakukan kesalahan dalam mengevaluasi pertanyaan yang ada dengan persentase sebesar 60%, dikarenakan banyak dari sebagian siswa laki-laki salah dalam menjawab pernyataan dari soal yang diberikan. Kata Kunci: HOTS, Gender, Siswa SMP Abstract: This study aims to describe the higher order thinking skill of junior high school students in terms of gender differences by measuring some HOTS abilities including analyzing, evaluating and creating. This type of research is descriptive qualitative research and uses data analysis techniques by data reduction, data presentation, and verification. The subjects of this study were 20 students in the category of 10 male students and 10 female students. The results showed that female students tended to make mistakes in analyzing and creating answers to questions with a percentage of analysis of 70%, and created with a percentage of 66%, while male students tended to make mistakes in evaluating existing questions with a percentage of 60%, because many of the male students are wrong in answering statements from the questions given. Keywords: HOTS, Gender, Junior High School Students
本研究旨在描述中学生的高层次思维能力,这些思维能力涉及性别差异,其中包括分析、评估和创造力。研究类型是描述性质的研究,采用数据还原、数据演示和验证的分析技术。本研究对象为20名学生,类别为10个男孩和10个女孩。研究结果表明,女学生倾向于做分析和mengkreasikan回答中的错误与分析比例高达70%,mengkreasikan比例为66%,而男人往往犯错的学生评估中有60%比例的问题,由于很多部分学生们在回答中所带来的问题的声明。关键词:HOTS,性别,初中学生:这一研究旨在描述高级高中在性别差异中的高级学习技能,通过测量分析、评估和创造。这一研究的类型是通过折解数据、演示数据和验证来解构数据分析和uses数据分析技术。这次研究的题目是20名学生,类别为10名男性学生和10名女性学生。results那里的女性学生tended让错误在analyzing和创建到问题的答案a percentage of 70%的分析,和创造了with a percentage of 66%,而男学生tended让错误在evaluating 60%和a percentage of The existing问题,因为许多男学生都错了,在回答statements》从《问题赐予。辣妹,性别,初中学生