{"title":"EVALUASI PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI MADRASAH TSANAWIYAH","authors":"Maisah Maisah, Elly Surayya","doi":"10.30631/ies.v3i2.51","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAK \nPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana evaluasi pembelajaran aqidah akhlak di Madrasah Tsanawiyah Nururrodhiyah Kota Jambi. Penulis dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Dalam mengumpulkan data penulis menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan untuk analisisnya peneliti menggunakan teknik analisis Data Reduction (Reduksi Data), yaitu dengan merangkum, memilih, dan memfokuskan pada hal-hal yang penting. Data Display (Penyajian Data) Penyajian data maka data terorganisasikan, tersusun dalam pola hubungan, sehingga akan semakin mudah dipahami. Data Verification (Verifikasi Data), yaitu data tersebut masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya dalam evaluasi pembelajaran aqidah akhlak di madrasah tsanawiyah nururrodhiyah kota jambi: 1) Perencanaan Evaluasi Pembelajaran Aqidah Akhlak dilaksanakan dalam bentuk menentukan tujuan evaluasi, mementukan soal, dan menganalisis soal. 2) Dalam pelaksanaan evaluasi pembelajaran guru aqidah akhlak mengadakan Pre-Test sebelum pembelajaran dimulai dan mengadakan Post-Tes setelah pembelajaran selesai, serta memberikan Pekerjaan Rumah (PR) pada siswa. 3). Kendala pada pelaksanaan evaluasi pembelajaran ini karena kurangnya minat belajar siswa yang menyebabkan siswa tidak bisa tuntas sesuai KKM yang telah ditentukan. Solusi untuk menghadapi kendala tersebut yaitu dalam pembelajaran aqidah akhlak peneliti menyarankan agar guru dapat mengembangkan metode pembelajaran agar siswa tidak bosan, pada evaluasi pembelajaran peneliti menyarankan agar guru dapat membuat kisi-kisi soal dan menyesuaikan dengan kondisi pada saat sekarang ini dengan tidak membebani siswa dengan tugas harian yang berlebihan agar pelaksanaan evaluasi pembelajaran dapat berjalan dengan efektif dan dapat tercapainya hasil belajar yang maksimal dan mencukupi nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). \nKata kunci: Evaluasi, Pembelajaran Aqidah Akhlak","PeriodicalId":328485,"journal":{"name":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Islamic Education Studies : an Indonesia Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30631/ies.v3i2.51","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana evaluasi pembelajaran aqidah akhlak di Madrasah Tsanawiyah Nururrodhiyah Kota Jambi. Penulis dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Dalam mengumpulkan data penulis menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan untuk analisisnya peneliti menggunakan teknik analisis Data Reduction (Reduksi Data), yaitu dengan merangkum, memilih, dan memfokuskan pada hal-hal yang penting. Data Display (Penyajian Data) Penyajian data maka data terorganisasikan, tersusun dalam pola hubungan, sehingga akan semakin mudah dipahami. Data Verification (Verifikasi Data), yaitu data tersebut masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya dalam evaluasi pembelajaran aqidah akhlak di madrasah tsanawiyah nururrodhiyah kota jambi: 1) Perencanaan Evaluasi Pembelajaran Aqidah Akhlak dilaksanakan dalam bentuk menentukan tujuan evaluasi, mementukan soal, dan menganalisis soal. 2) Dalam pelaksanaan evaluasi pembelajaran guru aqidah akhlak mengadakan Pre-Test sebelum pembelajaran dimulai dan mengadakan Post-Tes setelah pembelajaran selesai, serta memberikan Pekerjaan Rumah (PR) pada siswa. 3). Kendala pada pelaksanaan evaluasi pembelajaran ini karena kurangnya minat belajar siswa yang menyebabkan siswa tidak bisa tuntas sesuai KKM yang telah ditentukan. Solusi untuk menghadapi kendala tersebut yaitu dalam pembelajaran aqidah akhlak peneliti menyarankan agar guru dapat mengembangkan metode pembelajaran agar siswa tidak bosan, pada evaluasi pembelajaran peneliti menyarankan agar guru dapat membuat kisi-kisi soal dan menyesuaikan dengan kondisi pada saat sekarang ini dengan tidak membebani siswa dengan tugas harian yang berlebihan agar pelaksanaan evaluasi pembelajaran dapat berjalan dengan efektif dan dapat tercapainya hasil belajar yang maksimal dan mencukupi nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).
Kata kunci: Evaluasi, Pembelajaran Aqidah Akhlak