{"title":"Pengaruh Penggunaan Dedak Fermentasi Terhadap Kandungan Bahan Kering dan Bahan Organik Silase Rumput Gajah (Pennisetum Purpureum)","authors":"Nisa Husnul Azizah, B. Ayuningsih, I. Susilawati","doi":"10.24198/JSDH.V1I1.31391","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Silase merupakan teknologi pengawetan hijauan dengan cara anaerob. Dedak fermentasi dapat digunakan sebagai starter dalam pembuatan silase yang bertujuan untuk mempercepat proses fermentasi. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh penggunaan dedak fermentasi terhadap kandungan bahan kering dan bahan organik silase rumput gajah. Penelitian dilaksanakan pada bulan November 2019 - Januari 2020 di kelompok ternak Mekar Jaya, Dusun Cikangkung RT 01 RW 03, Desa Cikembulan, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran dan analisis laboratorium dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi Ternak Ruminansia dan Kimia Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran di Jatinangor Sumedang. Penelitian menggunakan metode eksperimental serta rancangan acak lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 6 ulangan. Perlakuan terdiri atas P1 (1% dedak fermentasi), P2 (3% dedak fermentasi) dan P3 (5% dedak fermentasi). Data penelitian dianalisis menggunakan Analisis Varian (ANOVA). Hasil analisis menunjukkan bahwa perlakuan tidak nyata (P> 0,05) mempengaruhi kandungan bahan kering dan bahan organik silase rumput gajah.","PeriodicalId":193000,"journal":{"name":"Jurnal Sumber Daya Hewan","volume":"164 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sumber Daya Hewan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24198/JSDH.V1I1.31391","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Silase merupakan teknologi pengawetan hijauan dengan cara anaerob. Dedak fermentasi dapat digunakan sebagai starter dalam pembuatan silase yang bertujuan untuk mempercepat proses fermentasi. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh penggunaan dedak fermentasi terhadap kandungan bahan kering dan bahan organik silase rumput gajah. Penelitian dilaksanakan pada bulan November 2019 - Januari 2020 di kelompok ternak Mekar Jaya, Dusun Cikangkung RT 01 RW 03, Desa Cikembulan, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran dan analisis laboratorium dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi Ternak Ruminansia dan Kimia Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran di Jatinangor Sumedang. Penelitian menggunakan metode eksperimental serta rancangan acak lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 6 ulangan. Perlakuan terdiri atas P1 (1% dedak fermentasi), P2 (3% dedak fermentasi) dan P3 (5% dedak fermentasi). Data penelitian dianalisis menggunakan Analisis Varian (ANOVA). Hasil analisis menunjukkan bahwa perlakuan tidak nyata (P> 0,05) mempengaruhi kandungan bahan kering dan bahan organik silase rumput gajah.