Efek Elektroakupunktur dan Akupunktur Tradisional Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri pada Pasien Low Back Pain

S. Sutono, G. Partadiredja, M. Mustofa
{"title":"Efek Elektroakupunktur dan Akupunktur Tradisional Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri pada Pasien Low Back Pain","authors":"S. Sutono, G. Partadiredja, M. Mustofa","doi":"10.22146/jkkk.29015","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Background: Low Back Pain (LBP) is a disease affecting many people with high prevalence. Acupuncture is a complementary and alternative medicine that has been recognized as an optional therapy for LBP clinical improvement. There are several methods of treatment with acupuncture on LBP: the traditional one with techniques and methods referring to ancient Chinese medicine, and another method developed from research, which is the electro acupuncture.Objective: This study aimed at comparing the effectiveness of electro acupuncture method and traditional acupuncture in reducing pain in patients with LBP.Methods: This research was a quasy-experimental study with a cohort design. The respondents were LBP patients who visited the acupuncture clinic in Bethesda Hospital. Samples were taken using accidental sampling technique, with as many as 34 people divided into 2 groups: 21 patients with LBP underwent electro acupuncture and 13 others underwent traditional acupuncture method. Before undergoing acupuncture, the pain of the respondents was measured using the Short Form McGill Pain questionnaire (SFMPQ). After respondents underwent acupuncture for 12 times, pain measurements were repeated with SFMPQ. Data were then analyzed using the Mann Whitney test.Results: In both groups of acupuncture therapy, it was found that the results of electro acupuncture and traditional acupuncture were of the same level of effectiveness in reducing pain in LBP. There was no significant difference in lowering the level of pain of LBP in both methods.Conclusion: Electro acupuncture and traditional acupuncture had the same level of effectiveness in reducing pain of LBP, but there was no significant difference between the two in lowering the levels of pain.ABSTRAKLatar belakang: Low Back Pain (LBP) atau nyeri pinggang bagian bawah adalah penyakit yang sampai saat ini masih banyak diderita masyarakat, dengan prevalensi yang masih tinggi. Akupunktur merupakan pengobatan komplementer dan alternatif yang telah diakui sebagai terapi pilihan untuk perbaikan LBP secara klinis. Ada beberapa metode pengobatan dengan akupunktur pada LBP yaitu secara tradisional dengan teknik dan metode yang masih mengacu pada kedokteran Cina kuno, serta metode yang dikembangkan dari hasil penelitianyaitu Elektro akupunktur.Tujuan: Penelitian ini bertujuan membandingkan efektivitas metode elektro akupunktur dengan akupunktur tradisional dalam menurunkan tingkat nyeri pada penderita LBP.Metode: Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental, dengan rancangan cohort. Responden penelitian adalah penderita LBP yang berkunjung ke poliklinik akupunktur RS Bethesda yang diambil menggunakan teknik accidental sampling yaitu sebanyak 34 orang yang terbagi kedalam 2 kelompok yaitu 21 orang penderita LBP yang menjalani tindakan elektro akupunktur dan 13 orang penderita LBP yang menjalani tindakan akupunktur tradisional. Sebelum menjalani akupunktur, dilakukan pengukuran nyeri dengan menggunakan Short Form Mcgill Pain Questionnare (SFMPQ) pada responden. Setelah responden menjalani akupunktur selama 12 kali, selanjutnya dilakukan pengukuran ulang dengan SFMPQ. Data dianalisis dengan menggunakan uji Mann Whitney.Hasil: Pada kedua kelompok terapi akupunktur, ditemukan hasil bahwa elektro akupunktur dan akupunktur tradisional sama-sama memiliki efektifitas dalam menurunkan tingkat nyeri LBP. Tidak ada perbedaan yang bermakna dalam menurunkan tingkat nyeri LBP pada kedua metode.Kesimpulan: Elektro akupunktur dan akupunktur tradisional sama-sama memiliki efektivitas dalam menurunkan tingkat nyeri LBP, tetapi tidak ada perbedaan yang bermakna antara keduanya dalam menurunkan tingkat nyeri.","PeriodicalId":287362,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan Klinis dan Komunitas","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2017-10-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Keperawatan Klinis dan Komunitas","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/jkkk.29015","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Background: Low Back Pain (LBP) is a disease affecting many people with high prevalence. Acupuncture is a complementary and alternative medicine that has been recognized as an optional therapy for LBP clinical improvement. There are several methods of treatment with acupuncture on LBP: the traditional one with techniques and methods referring to ancient Chinese medicine, and another method developed from research, which is the electro acupuncture.Objective: This study aimed at comparing the effectiveness of electro acupuncture method and traditional acupuncture in reducing pain in patients with LBP.Methods: This research was a quasy-experimental study with a cohort design. The respondents were LBP patients who visited the acupuncture clinic in Bethesda Hospital. Samples were taken using accidental sampling technique, with as many as 34 people divided into 2 groups: 21 patients with LBP underwent electro acupuncture and 13 others underwent traditional acupuncture method. Before undergoing acupuncture, the pain of the respondents was measured using the Short Form McGill Pain questionnaire (SFMPQ). After respondents underwent acupuncture for 12 times, pain measurements were repeated with SFMPQ. Data were then analyzed using the Mann Whitney test.Results: In both groups of acupuncture therapy, it was found that the results of electro acupuncture and traditional acupuncture were of the same level of effectiveness in reducing pain in LBP. There was no significant difference in lowering the level of pain of LBP in both methods.Conclusion: Electro acupuncture and traditional acupuncture had the same level of effectiveness in reducing pain of LBP, but there was no significant difference between the two in lowering the levels of pain.ABSTRAKLatar belakang: Low Back Pain (LBP) atau nyeri pinggang bagian bawah adalah penyakit yang sampai saat ini masih banyak diderita masyarakat, dengan prevalensi yang masih tinggi. Akupunktur merupakan pengobatan komplementer dan alternatif yang telah diakui sebagai terapi pilihan untuk perbaikan LBP secara klinis. Ada beberapa metode pengobatan dengan akupunktur pada LBP yaitu secara tradisional dengan teknik dan metode yang masih mengacu pada kedokteran Cina kuno, serta metode yang dikembangkan dari hasil penelitianyaitu Elektro akupunktur.Tujuan: Penelitian ini bertujuan membandingkan efektivitas metode elektro akupunktur dengan akupunktur tradisional dalam menurunkan tingkat nyeri pada penderita LBP.Metode: Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental, dengan rancangan cohort. Responden penelitian adalah penderita LBP yang berkunjung ke poliklinik akupunktur RS Bethesda yang diambil menggunakan teknik accidental sampling yaitu sebanyak 34 orang yang terbagi kedalam 2 kelompok yaitu 21 orang penderita LBP yang menjalani tindakan elektro akupunktur dan 13 orang penderita LBP yang menjalani tindakan akupunktur tradisional. Sebelum menjalani akupunktur, dilakukan pengukuran nyeri dengan menggunakan Short Form Mcgill Pain Questionnare (SFMPQ) pada responden. Setelah responden menjalani akupunktur selama 12 kali, selanjutnya dilakukan pengukuran ulang dengan SFMPQ. Data dianalisis dengan menggunakan uji Mann Whitney.Hasil: Pada kedua kelompok terapi akupunktur, ditemukan hasil bahwa elektro akupunktur dan akupunktur tradisional sama-sama memiliki efektifitas dalam menurunkan tingkat nyeri LBP. Tidak ada perbedaan yang bermakna dalam menurunkan tingkat nyeri LBP pada kedua metode.Kesimpulan: Elektro akupunktur dan akupunktur tradisional sama-sama memiliki efektivitas dalam menurunkan tingkat nyeri LBP, tetapi tidak ada perbedaan yang bermakna antara keduanya dalam menurunkan tingkat nyeri.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
传统的电针灸和针灸对低背疼痛患者的疼痛强度减轻的影响
背景:腰痛(LBP)是一种影响许多人的疾病,发病率很高。针灸是一种补充和替代医学,已被公认为是一种可选的治疗LBP临床改善。针灸治疗腰痛的方法有几种:传统的方法是参照古代中医的技术和方法,另一种方法是研究发展起来的电针。目的:比较电针与传统针刺对腰痛的镇痛效果。方法:本研究为准实验研究,采用队列设计。调查对象为在贝塞斯达医院针灸门诊就诊的腰痛患者。采用随机抽样法取样,共34人,分为2组:21例腰痛患者采用电针治疗,13例采用传统针刺治疗。在接受针灸治疗前,使用短格式麦吉尔疼痛问卷(SFMPQ)测量受访者的疼痛。受试者接受12次针刺后,用SFMPQ重复疼痛测量。然后使用Mann Whitney检验对数据进行分析。结果:在两组针刺治疗中,发现电针与传统针刺对减轻腰痛的效果相同。两种方法在降低腰痛程度方面无显著差异。结论:电针与传统针刺对腰痛的缓解效果相同,但两者对腰痛的缓解效果差异无统计学意义。摘要/ abstract摘要:腰痛(LBP)是指腰痛、腰痛、腰痛、腰痛、腰痛、腰痛和腰痛。Akupunktur merupakan pengobatan补充和替代yang telah diakui sebagai terapi pilihan untuk perbaikan LBP secara klinis。Ada beberapa方法pengobatan dengan akupunktur pada LBP yitu secara传统的dengan技术,但方法yang masih mengacu pada kedokteran china kuno, serta方法yang dikembangkan dari hasil penelitianyaitu Elektro akupunktur。图胡安:Penelitian ini bertujuan membandingkan efektivitas metode elektro akupunktur dengan akupunktur traditional dalam menurunkan tingkat nyeri padpenderita LBP。方法:Jenis penelitian ini adalah准实验,dengan ranancan队列。响应penelitian adalah penderita LBP yang berkunjung ke poliklinik akupunktur Bethesda yang diambil menggunakan teknik意外抽样yitu sebanyak 34 orang yang terbagi kedalam 2 kelompok yitu 21 orang penderita LBP yang menjalani tindakan elektro akupunktur dan 13 orang penderita LBP yang menjalani tindakan akupunktur传统。用麦吉尔简短疼痛问卷(SFMPQ)进行问卷调查。Setelah回应menjalani akupunktur selama 12 kali, selanjutnya dilakukan pengukuran ulang dengan SFMPQ。数据分析邓安蒙古纳坎uji Mann Whitney。哈西尔语:Pada kedua kelompok terapi akupunktur, ditemukan Hasil bahwa elektro akupunktur和akupunktur传统sama-sama -sama memiliki ekktifitas dalam menurunkan tingkat nyeri LBP。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。kespulan: Elektro akupunktur和akupunktur传统sama-sama memiliki ekktivitas dalam menurunkan tingkat nyeri LBP, tetapi tidak ada perbedaan yang bermakna antara keduanya dalam menurunkan tingkat nyeri。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Dukungan Orang Tua dalam Mengoptimalkan Pertumbuhan dan Perkembangan Anak dengan Cerebral Palsy: Studi Kasus Pengaruh Mobile Application for Mother’s Adaptation (MAMA) terhadap Pengetahuan dan Stres Ibu Hamil Analisis Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Gagal Ginjal Kronik di ICU RSUP Dr. Sardjito dengan Pendekatan NANDA NOC NIC: Studi Kasus Efektivitas Warm Water Footbath dan Aromatherapy Terhadap Kualitas Tidur Lansia: Systematic Review Hubungan antara Dukungan Keluarga dengan Kualitas Hidup pada Lansia di Padukuhan Pranan, Sendangsari, Minggir, Sleman
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1