{"title":"Peranan Wanita Dalam Upaya Mendukung Peningkatan Ekonomi Keluarga Pada Masa Pandemi Covid-19","authors":"Daud Darmadi, Heny Heny, Eunike Agustina","doi":"10.60146/.v3i1.25","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The COVID-19 pandemic has had a wide impact, including economic problems in the family. Some members of the church's family have experienced a decrease in income, have been laid off, or have even been laid off. This study aims to explain the various roles and empowerment of women, in an effort to improve the family economy. The research approach used is qualitative with hermeneutic phenomenological methods. The empowerment of women carried out is 1) Training to manage a good household, 2) Life skills training, 3) Marketing strategy training through digital marketing. While the forms of entrepreneurship that can be done are 1) Culinary Entrepreneurs 2) Handicrafts 3) Online shops 4) Beauty salons. The assumption built is that through empowering women with entrepreneurial training, there will be an increase in the economy in the congregation. \nAbstrak Indonesia \nPandemi COVID-19 telah berdampak luas termasuk masalah ekonomi dalam keluarga. Keluarga jemaat di gereja ada yang mengalami penurunan penghasilan, dirumahkan, bahkan PHK. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan berbagai peranan dan pemberdayaan kaum wanita, dalam upaya peningkatan ekonomi keluarga. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode fenomenologis hermeneutik. KALUTEROS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen), Vol 3, No 1 Jun. 2021 Pemberdayaan kaum wanita yang dilakukan adalah 1) Pelatihan mengelola rumah tangga yang baik, 2) Pelatihan keterampilan kecakapan hidup, 3) Pelatihan strategi pemasaran melalui digital marketing. Sedangkan bentuk wirausaha yang dapat dikerjakan adalah 1) Wirausaha kuliner 2) Kerajinan tangan 3) Toko online 4) Salon kecantikan. Asumsi yang dibangun adalah melalui pemberdayaan kaum wanita dengan pelatihan wirausaha maka akan terjadi peningkatan ekonomi di jemaat.","PeriodicalId":188332,"journal":{"name":"Kaluteros Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen","volume":"57 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Kaluteros Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.60146/.v3i1.25","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
The COVID-19 pandemic has had a wide impact, including economic problems in the family. Some members of the church's family have experienced a decrease in income, have been laid off, or have even been laid off. This study aims to explain the various roles and empowerment of women, in an effort to improve the family economy. The research approach used is qualitative with hermeneutic phenomenological methods. The empowerment of women carried out is 1) Training to manage a good household, 2) Life skills training, 3) Marketing strategy training through digital marketing. While the forms of entrepreneurship that can be done are 1) Culinary Entrepreneurs 2) Handicrafts 3) Online shops 4) Beauty salons. The assumption built is that through empowering women with entrepreneurial training, there will be an increase in the economy in the congregation.
Abstrak Indonesia
Pandemi COVID-19 telah berdampak luas termasuk masalah ekonomi dalam keluarga. Keluarga jemaat di gereja ada yang mengalami penurunan penghasilan, dirumahkan, bahkan PHK. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan berbagai peranan dan pemberdayaan kaum wanita, dalam upaya peningkatan ekonomi keluarga. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode fenomenologis hermeneutik. KALUTEROS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen), Vol 3, No 1 Jun. 2021 Pemberdayaan kaum wanita yang dilakukan adalah 1) Pelatihan mengelola rumah tangga yang baik, 2) Pelatihan keterampilan kecakapan hidup, 3) Pelatihan strategi pemasaran melalui digital marketing. Sedangkan bentuk wirausaha yang dapat dikerjakan adalah 1) Wirausaha kuliner 2) Kerajinan tangan 3) Toko online 4) Salon kecantikan. Asumsi yang dibangun adalah melalui pemberdayaan kaum wanita dengan pelatihan wirausaha maka akan terjadi peningkatan ekonomi di jemaat.
COVID-19大流行产生了广泛的影响,包括家庭中的经济问题。教会家庭的一些成员经历了收入的减少,被解雇了,甚至被解雇了。本研究旨在解释妇女在改善家庭经济方面的各种作用和赋权。研究方法采用定性的解释学现象学方法。开展的妇女赋权是1)管理好家庭的培训,2)生活技能培训,3)通过数字营销进行营销策略培训。虽然可以创业的形式有:1)烹饪企业家2)手工艺品3)网上商店4)美容院。建立的假设是,通过创业培训赋予妇女权力,教会的经济将会增长。【摘要】印度尼西亚2019冠状病毒病(COVID-19)大流行疫情。Keluarga jemaat di gereja ada yang mengalami penurunan penghasilan, dirumahkan, bahkan PHK。Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan berbagai peranan dan penberdayaan kaum wanita, dalam upaya peningkatan economic keluarga。[彭德卡坦。彭德卡坦。杨。迪古纳坎。阿达勒。定性。登干方法。现象学。解释学。]《科学与技术》,第3卷第1期,2021年6月1日:penberdayaan kaum wanita yang dilakukan adalah 1) Pelatihan mengelola rumah tangga yang baik, 2) Pelatihan keterampilan kecakapan hidup, 3) Pelatihan strategi pemasaran melalui数字营销。1) wirausaha kuliner 2) kera济南tangan 3)东京在线4)沙龙kecantikan。我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是。