{"title":"Implikasi Budaya Literasi Pada Pembentukan Kompetensi dan Kualitas Karakter Mahasiswa IAIN Ponorogo","authors":"Husnul Khotimah, Muh Wasith Achadi, Kharisul Wathoni, Novia Eka Pratiwi","doi":"10.47783/literasiologi.v9i1.430","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perguruan Tinggi memiliki tugas pokok yang dikenal dengan Tridarma. Guna menciptakan budaya akademik yang puncaknya dapat mewujudkan visi, misi dan tujuan dari perguruan tinggi salah satu tugasnya yakni untuk mewujudkan sebagai manusia yang progresif, kreatif, efektif, kritis, intelek dan bermoral. Hal ini berarti akan lahir calon generasi pendidik yang memiliki tugas besar di masa mendatang tentang cara meningkatkan budaya literasi.Maka perlu adanya persiapan agar menjadi pendidik di masa mendatang yang cakap dalam berkompetensi dan berkarakter. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui implementasi dan implikasi dari budaya literasi pada pembentukan kompetensi dan kualitas karakter mahasiswa IAIN Ponorogo. Adapun Jenis penelitian adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi Sedangkan teknik analisis data penelitian ini menggunakan analisis Miles dan Huberman. Hasil dari penelitian ini yakni : Implementasi gerakan literasi yang dilaksanakan pada Mata Kuliah yang diampu Kaprodi IAIN Ponorogo sesuai dengan model Empowering 8 yang mencangkup unsur literasi melalui 8 tahapan Pada implikasi budaya literasi pada pembentukan kompetensi yakni terbentuknya kompetensi dalam diri mahasiswa 1) kemampuan berpikir kritis, 2) Pengembangkan keterampilan literasi berbasis digital, dan 3) kemampuan public speaking. Sedangkan implikasi budaya literasi pada pembentukan karakter yakni: 1) Percaya diri, 2) Toleransi, 3) Tanggung Jawab, dan 4) Mandiri.","PeriodicalId":315099,"journal":{"name":"Jurnal Literasiologi","volume":"51 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Literasiologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47783/literasiologi.v9i1.430","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Perguruan Tinggi memiliki tugas pokok yang dikenal dengan Tridarma. Guna menciptakan budaya akademik yang puncaknya dapat mewujudkan visi, misi dan tujuan dari perguruan tinggi salah satu tugasnya yakni untuk mewujudkan sebagai manusia yang progresif, kreatif, efektif, kritis, intelek dan bermoral. Hal ini berarti akan lahir calon generasi pendidik yang memiliki tugas besar di masa mendatang tentang cara meningkatkan budaya literasi.Maka perlu adanya persiapan agar menjadi pendidik di masa mendatang yang cakap dalam berkompetensi dan berkarakter. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui implementasi dan implikasi dari budaya literasi pada pembentukan kompetensi dan kualitas karakter mahasiswa IAIN Ponorogo. Adapun Jenis penelitian adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi Sedangkan teknik analisis data penelitian ini menggunakan analisis Miles dan Huberman. Hasil dari penelitian ini yakni : Implementasi gerakan literasi yang dilaksanakan pada Mata Kuliah yang diampu Kaprodi IAIN Ponorogo sesuai dengan model Empowering 8 yang mencangkup unsur literasi melalui 8 tahapan Pada implikasi budaya literasi pada pembentukan kompetensi yakni terbentuknya kompetensi dalam diri mahasiswa 1) kemampuan berpikir kritis, 2) Pengembangkan keterampilan literasi berbasis digital, dan 3) kemampuan public speaking. Sedangkan implikasi budaya literasi pada pembentukan karakter yakni: 1) Percaya diri, 2) Toleransi, 3) Tanggung Jawab, dan 4) Mandiri.