R. Ramadhani, Imamatul Ummah, Abdiyah Amudi, Nanndo Yannuansa
{"title":"APLIKASI FUZZY DALAM OPTIMALISASI TRAFFIC LIGHT PERSIMPANGAN JUANDA","authors":"R. Ramadhani, Imamatul Ummah, Abdiyah Amudi, Nanndo Yannuansa","doi":"10.33752/reaktom.v4i1.423","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kemacetan merupakan permasalahan yang sering terjadi dalam masalah transportasi. Persimpangan Juandamerupakan salah satu persimpangan yang seringkali mengalami kemacetan. Adapun penyebab kemacetanmuncul dari banyak hal antara lain adanya hambatan samping, tidak terdapatnya marka hingga traffic lightyang bekerja kurang optimal. Berdasarkan dari hasil survey awal diketahui bahwa lama lampu hijau padamasing-masing pendekat tidak disesuaikan dengan berapa banyak mobil dan motor yang lewat. Pendekatutara di mana paling banyak mobil dan motor yang lewat akan tetapi mendapatkan lama lampu hijau yanglebih sedikit dibandingkan pendekat yang lain. Hal ini menunjukkan pengaturan traffic light yang kurangoptimal. Penggunaan metode fuzzy diharapkan dapat menajdikan pengaturan traffic light lebih optimalkarena lama lampu hijau yang dihasilkan lebih bersifat fleksibel sesuai dengan banyak mobil dan motoryang melewati suatu pendekat. Hasil dari penelitian diperoleh untuk kendaraan yang melewati pendekatutara sebanyak 26 mobil dan 177 persiklus diperoleh lama lampu hijau secara manual 43 detik dan denganfuzzy 45 detik. Pendekat barat dengan banyak kendaraan yang melewati sebanyak 25 mobil dan 170 motorpersiklus mendapat lama lampu hijau secara manual 51 detik dan dengan fuzzy 42 detik. Serta untukpendekat timur dengan banyak kendaraan yang melewati sebanyak 24 mobil dan 168 motor per siklusmendapat lama lampu hijau secara manual 53 detik dan dengan fuzzy 42 detik. \nKata Kunci: Fuzzy, Persimpangan, Traffic Light","PeriodicalId":158977,"journal":{"name":"Reaktom : Rekayasa Keteknikan dan Optimasi","volume":"135 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Reaktom : Rekayasa Keteknikan dan Optimasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33752/reaktom.v4i1.423","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kemacetan merupakan permasalahan yang sering terjadi dalam masalah transportasi. Persimpangan Juandamerupakan salah satu persimpangan yang seringkali mengalami kemacetan. Adapun penyebab kemacetanmuncul dari banyak hal antara lain adanya hambatan samping, tidak terdapatnya marka hingga traffic lightyang bekerja kurang optimal. Berdasarkan dari hasil survey awal diketahui bahwa lama lampu hijau padamasing-masing pendekat tidak disesuaikan dengan berapa banyak mobil dan motor yang lewat. Pendekatutara di mana paling banyak mobil dan motor yang lewat akan tetapi mendapatkan lama lampu hijau yanglebih sedikit dibandingkan pendekat yang lain. Hal ini menunjukkan pengaturan traffic light yang kurangoptimal. Penggunaan metode fuzzy diharapkan dapat menajdikan pengaturan traffic light lebih optimalkarena lama lampu hijau yang dihasilkan lebih bersifat fleksibel sesuai dengan banyak mobil dan motoryang melewati suatu pendekat. Hasil dari penelitian diperoleh untuk kendaraan yang melewati pendekatutara sebanyak 26 mobil dan 177 persiklus diperoleh lama lampu hijau secara manual 43 detik dan denganfuzzy 45 detik. Pendekat barat dengan banyak kendaraan yang melewati sebanyak 25 mobil dan 170 motorpersiklus mendapat lama lampu hijau secara manual 51 detik dan dengan fuzzy 42 detik. Serta untukpendekat timur dengan banyak kendaraan yang melewati sebanyak 24 mobil dan 168 motor per siklusmendapat lama lampu hijau secara manual 53 detik dan dengan fuzzy 42 detik.
Kata Kunci: Fuzzy, Persimpangan, Traffic Light