{"title":"Strategi Pemasaran Kasus Segmentasi Dan Target Pasar Benih Padi Bersertifikat Pada PP Kerja Di Kabupaten Boyolali","authors":"H. A. Z Hesti Reva, A. Syaiful, S. Agus","doi":"10.36626/jppp.v13i23.107","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai salah satu penentu dalam mengidentifikasi strategi prioritas ke depan yang nantinya selalu diterapkan PP Kerja dalam melakukan strategi pemasaran pada kasus segmentasi dan target pasar benih padi bersertifikat.Penelitian ini dilakukan di PP Kerja yang berlokasi di Desa Ngemplaksuren, Karangduren Sawit, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah yang mengembangkan usaha pembenihan padi bersertifikat. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan April-Mei 2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan survei di lokasi penelitian, observasi lapangan, wawancara, dan studi pustaka mengenai petunjuk kerja pemasaran yang dilakukan dan laporan yang terkait pada PP Kerja di Kabupaten Boyolali.PP Kerja memiliki tujuh faktor kekuatan dengan skor 4,484, lima faktor kelemahan dengan skor 4,023, lima faktor peluang dengan skor 4,285, dan sepuluh faktor ancaman dengan skor 4,098. Memiliki posisi strategi perusahaan pada kuadran I dengan koordinat X sebesar 0,461 dan Y sebesar 0,187 yaitu pada posisi SO berupa strategi agresif yang dapat menciptakan PP Kerja untuk memanfaatkan peluang dengan kekuatan yang dimiliki dalam menentukan kebijakan perusahaan serta menyusun strategi pemasaran untuk mencapai target pasar yang diinginkan di masa mendatang. PP Kerja juga menggunakan keputusan strategi utama yaitu dengan mempertahankan kualitas produk benih padi bersertifikat disertai dengan strategi kedua yaitu meningkatkan kualitas pelayanan penjualan benih padi bersertifikat, sehingga apabila target pasar dalam penjualan dapat terus meningkat setiap tahun karena dapat memanfaatkan peluang dengan kekuatan perusahaan melihat segmentasi pasar benih padi yang luas, maka visi dan misi PP Kerja dapat terealisasikan dengan salah satu tujuan yang diharapkan PP Kerja sebagai produsen swasta benih padi bersertifikat","PeriodicalId":261726,"journal":{"name":"Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36626/jppp.v13i23.107","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai salah satu penentu dalam mengidentifikasi strategi prioritas ke depan yang nantinya selalu diterapkan PP Kerja dalam melakukan strategi pemasaran pada kasus segmentasi dan target pasar benih padi bersertifikat.Penelitian ini dilakukan di PP Kerja yang berlokasi di Desa Ngemplaksuren, Karangduren Sawit, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah yang mengembangkan usaha pembenihan padi bersertifikat. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan April-Mei 2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan survei di lokasi penelitian, observasi lapangan, wawancara, dan studi pustaka mengenai petunjuk kerja pemasaran yang dilakukan dan laporan yang terkait pada PP Kerja di Kabupaten Boyolali.PP Kerja memiliki tujuh faktor kekuatan dengan skor 4,484, lima faktor kelemahan dengan skor 4,023, lima faktor peluang dengan skor 4,285, dan sepuluh faktor ancaman dengan skor 4,098. Memiliki posisi strategi perusahaan pada kuadran I dengan koordinat X sebesar 0,461 dan Y sebesar 0,187 yaitu pada posisi SO berupa strategi agresif yang dapat menciptakan PP Kerja untuk memanfaatkan peluang dengan kekuatan yang dimiliki dalam menentukan kebijakan perusahaan serta menyusun strategi pemasaran untuk mencapai target pasar yang diinginkan di masa mendatang. PP Kerja juga menggunakan keputusan strategi utama yaitu dengan mempertahankan kualitas produk benih padi bersertifikat disertai dengan strategi kedua yaitu meningkatkan kualitas pelayanan penjualan benih padi bersertifikat, sehingga apabila target pasar dalam penjualan dapat terus meningkat setiap tahun karena dapat memanfaatkan peluang dengan kekuatan perusahaan melihat segmentasi pasar benih padi yang luas, maka visi dan misi PP Kerja dapat terealisasikan dengan salah satu tujuan yang diharapkan PP Kerja sebagai produsen swasta benih padi bersertifikat