Yakub Hendrawan Perangin Angin, Tri Astuti Yeniretnowati
{"title":"KETELADANAN PASANGAN AKWILA PRISKILA DAN IMPLIKASINYA BAGI SUAMI ISTRI KRISTEN","authors":"Yakub Hendrawan Perangin Angin, Tri Astuti Yeniretnowati","doi":"10.46558/bonafide.v3i1.92","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Maksud Allah mendesain pernikahan suami istri adalah agar menyenangkan hati Allah. Kehidupan pernikahan yang digambarkan oleh pasangan suami istri Akwila dan Priskila sudah menggambarkan maksud dan tujuan dari pernikahan yang diinginkan oleh Allah. Kehidupan dan pelayanan yang dilakukan oleh Priskila dan Akwila menunjukkan keteladanan bagi suami istri orang percaya pengikut Kristus Yesus dan terus masih relevan hingga saat ini dan masa mendatang untuk diterapkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasangan Priskila dan Akwila sangat layak dan patut menjadi teladan, profil (role model) karena kehidupannya yang istimewa, yaitu: Pertama, Pasangan pembuat tenda. Kedua, Pasangan yang saleh. Ketiga, Pasangan yang handal dan setia. Keempat, Rela mempertaruhkan hidup. Kelima, Menjadikan rumah tinggalnya menjadi rumah doa dan persekutuan. Implikasi nyata yang dapat diterapkan oleh suami istri Kristen, yaitu: Pertama, Suami istri harus taat kepada Tuhan. Kedua, Suami istri harus mengasihi jemaat. Ketiga, Suami istri harus memimpin orang lain ke dalam ketaatan iman. Keempat, Suami istri harus memuridkan orang percaya dan pasutri lainnya. Kelima, Suami istri harus mentransformasi pribadi, keluarga, gereja, dan budaya. Keenam, Suami istri harus terlibat pelayanan misi. Ketujuh, Suami istri harus melayani melalui pekerjaannya.","PeriodicalId":325759,"journal":{"name":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46558/bonafide.v3i1.92","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Maksud Allah mendesain pernikahan suami istri adalah agar menyenangkan hati Allah. Kehidupan pernikahan yang digambarkan oleh pasangan suami istri Akwila dan Priskila sudah menggambarkan maksud dan tujuan dari pernikahan yang diinginkan oleh Allah. Kehidupan dan pelayanan yang dilakukan oleh Priskila dan Akwila menunjukkan keteladanan bagi suami istri orang percaya pengikut Kristus Yesus dan terus masih relevan hingga saat ini dan masa mendatang untuk diterapkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasangan Priskila dan Akwila sangat layak dan patut menjadi teladan, profil (role model) karena kehidupannya yang istimewa, yaitu: Pertama, Pasangan pembuat tenda. Kedua, Pasangan yang saleh. Ketiga, Pasangan yang handal dan setia. Keempat, Rela mempertaruhkan hidup. Kelima, Menjadikan rumah tinggalnya menjadi rumah doa dan persekutuan. Implikasi nyata yang dapat diterapkan oleh suami istri Kristen, yaitu: Pertama, Suami istri harus taat kepada Tuhan. Kedua, Suami istri harus mengasihi jemaat. Ketiga, Suami istri harus memimpin orang lain ke dalam ketaatan iman. Keempat, Suami istri harus memuridkan orang percaya dan pasutri lainnya. Kelima, Suami istri harus mentransformasi pribadi, keluarga, gereja, dan budaya. Keenam, Suami istri harus terlibat pelayanan misi. Ketujuh, Suami istri harus melayani melalui pekerjaannya.