KEBERMAKNAAN HIDUP IBU RUMAH TANGGA DENGAN HIV/AIDS DI KELOMPOK DUKUNGAN SEBAYA “SMILE PLUS” TEMANGGUNG

Ayu Rakhma Windarti, Moch Zaenal Hakim, Uke Hani Rasalwati
{"title":"KEBERMAKNAAN HIDUP IBU RUMAH TANGGA DENGAN HIV/AIDS DI KELOMPOK DUKUNGAN SEBAYA “SMILE PLUS” TEMANGGUNG","authors":"Ayu Rakhma Windarti, Moch Zaenal Hakim, Uke Hani Rasalwati","doi":"10.31595/rehsos.v3i02.448","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kebermaknaan hidup ibu rumah tangga dengan HIV/AIDS di KDS “Smile Plus” Temanggung. Aspek kebermaknaan hidup yaitu: tujuan hidup, kepuasan hidup, kebebasan hidup, sikap terhadap kematian, pikiran tentang bunuh diri, dan kepantasan untuk hidup. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Sumber data empat informan utama dan tiga informan pendukung berdasarkan purposive sampling. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tujuan hidup ibu rumah tangga dengan HIV/AIDS yaitu ingin selalu diberikan kesehatan. Hambatan yang dialami dalam mencapai tujuan hidup adalah terkait kesehatan, tidak semua orang mau menerima keadaannya yang berstatus Orang dengan HIV/AIDS (ODHA), dan permasalahan keturunan dimana pasangan yang bukan ODHA masih takut untuk memiliki keturunan dari dirinya. Kepuasan dalam hidup adalah selalu bersyukur atas apa yang dimiliki dan dapat bermanfaat bagi orang lain. Kebebasan hidup adalah kebebasan dalam bersosialisasi di masyarakat. Pandangan kematian bagi mereka adalah setiap orang akan mengalami kematian sehingga harus banyak melakukan kebaikan. Pikiran tentang bunuh diri terjadi karena mereka merasa tidak memiliki harapan hidup karena terinfeksi HIV/AIDS. Kepantasan untuk hidup bagi mereka adalah karena hidup penuh cobaan sehingga hidup perlu diperjuangkan.","PeriodicalId":404475,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Rehabilitasi Sosial (Rehsos)","volume":"88 18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Rehabilitasi Sosial (Rehsos)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31595/rehsos.v3i02.448","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kebermaknaan hidup ibu rumah tangga dengan HIV/AIDS di KDS “Smile Plus” Temanggung. Aspek kebermaknaan hidup yaitu: tujuan hidup, kepuasan hidup, kebebasan hidup, sikap terhadap kematian, pikiran tentang bunuh diri, dan kepantasan untuk hidup. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Sumber data empat informan utama dan tiga informan pendukung berdasarkan purposive sampling. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tujuan hidup ibu rumah tangga dengan HIV/AIDS yaitu ingin selalu diberikan kesehatan. Hambatan yang dialami dalam mencapai tujuan hidup adalah terkait kesehatan, tidak semua orang mau menerima keadaannya yang berstatus Orang dengan HIV/AIDS (ODHA), dan permasalahan keturunan dimana pasangan yang bukan ODHA masih takut untuk memiliki keturunan dari dirinya. Kepuasan dalam hidup adalah selalu bersyukur atas apa yang dimiliki dan dapat bermanfaat bagi orang lain. Kebebasan hidup adalah kebebasan dalam bersosialisasi di masyarakat. Pandangan kematian bagi mereka adalah setiap orang akan mengalami kematian sehingga harus banyak melakukan kebaikan. Pikiran tentang bunuh diri terjadi karena mereka merasa tidak memiliki harapan hidup karena terinfeksi HIV/AIDS. Kepantasan untuk hidup bagi mereka adalah karena hidup penuh cobaan sehingga hidup perlu diperjuangkan.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
艾滋病毒/艾滋病家庭主妇生活在“微笑加”同级支持小组中的发展
本研究旨在探讨KDS“微笑加”职业中艾滋病毒/艾滋病家庭主妇的生存能力。生活的各个方面包括:人生的目标、生活的满足、生活的自由、对死亡的态度、自杀的想法和活着的体面。本研究采用描述性质的方法。数据来源:4个主要信息源和3个支持信息源基于采样目的。数据收集技术包括深入采访、观察和文献研究。采用的数据分析技术包括数据收集、数据还原、数据展示和提取结论。研究表明,艾滋病毒/艾滋病家庭主妇的生活目标是确保他们的健康。实现人生目标所面临的障碍是健康问题,并不是每个人都接受艾滋病毒/艾滋病患者的身份状况(ODHA),以及非ODHA配偶仍然害怕生育后代的后代问题。生活中的满足感就是永远感激自己所拥有的,并能使别人受益。生活的自由就是社会社会中的社会自由。对他们来说,死亡的观点是每个人都会经历死亡,所以应该做很多好事。自杀的念头之所以发生,是因为他们觉得自己因为感染了艾滋病毒/艾滋病而没有希望活下去。为他们而活的价值在于生活充满了考验,生命需要奋斗。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
HUBUNGAN ANTARA SELF-ESTEEM DENGAN PENYESUAIAN DIRI PADA PASANGAN MUDA DI COFFEE OMAH BEKASI IMPLEMENTATION OF BEHAVIOR CHANGE TECHNIQUES TO IMPROVE THE SELF-EFFICACY OF NEGLECTED CHILDREN IN CHILD SOCIAL PROTECTION SERVICE UNITS (SATPEL PSA) BANDUNG CITY Community Rehabilitation in the Recovery of People with Mental Disabilities in Cianjur Regency, West Java Province KONDISI PSIKOSOSIAL ANAK KORBAN TINDAK KEKERASAN SEKSUAL (STUDI KASUS) DI DINAS SOSIAL KABUPATEN CIREBON HUBUNGAN ANTARA PERILAKU KEKERASAN SEKSUAL DENGAN KONDISI LINGKUNGAN FISIK DI KAMPUS UNPAD JATINANGOR: SUDUT PANDANG MAHASISWA
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1