W. Rachmawati, Djum Djum Noor Benty, R. B. Sumarsono
{"title":"BUDAYA SEKOLAH BERBASIS KETARUNAAN DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER PESERTA DIDIK","authors":"W. Rachmawati, Djum Djum Noor Benty, R. B. Sumarsono","doi":"10.17977/UM027V1I42018P410","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract : the purpose of this research to describe: (1) the form of culture, (2) cultural excellence, (3) the process formation of student character, (4) supporting factors of cultural implementation, (5) inhibiting factors of cultural implementation and (6) solutions made in overcome the barriers of “ketarunaan” based culturein forming student character. This study uses a qualitative approach, with a case study research at SMK Negeri 13 Malang. Data collection uses interview, observation, and documentation techniques. In analyzing data, the techniques used are reduction, data display and conclusion drawing. The results of this study are: (1) the form of “ketarunaan” culture consists of akamedic culture, social culture and democratic culture; (2) cultural excellence includes benefits obtained by internal and external parties; (3) the process of character building takes place through the implementation of school culture accompanied by elements of supporting the implementation of culture; and (4) supporting factors, inhibiting factors and solutions made in overcoming obstacles to the implementation of school-based learning culture which consists of internal and external parties. Key-Words : school culture, “ketarunaan”, students character Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) bentuk budaya, (2) keunggulan budaya, (3) proses pembentukan karakter peserta didik, (4) faktor pendukung pelaksanaan budaya, (5) faktor penghambat pelaksanaan budaya dan (6) solusi yang dilakukan dalam mengatasi hambatan budaya sekolah berbasis ketarunaan dalam pembentukan karakter peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan racangan penelitian studi kasus di SMK Negeri 13 Malang. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dalam menganalisis data, teknik yang digunakan yaitu reduksi, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu: (1) bentuk budaya sekolah berbasis ketarunaan terdiri dari budaya akademik, budaya sosial dan budaya demokratis; (2) keunggulan budaya meliputi keuntungan yang diperoleh pihak internal dan eksternal; (3) proses pembentukan karakter berlangsung melalui pelaksanaan budaya sekolah disertai dengan elemen penunjang pelaksanaan budaya; dan (4) faktor pendukung, faktor penghambat dan solusi yang dilakukan dalam mengatasi hambatan pada pelaksanaan budaya sekolah berbasis ketarunaan terdiri dari pihak internal dan eksternal. Kata Kunci : budaya sekolah, ketarunaan, karakter peserta didik","PeriodicalId":251874,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-11-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"6","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.17977/UM027V1I42018P410","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 6
Abstract
Abstract : the purpose of this research to describe: (1) the form of culture, (2) cultural excellence, (3) the process formation of student character, (4) supporting factors of cultural implementation, (5) inhibiting factors of cultural implementation and (6) solutions made in overcome the barriers of “ketarunaan” based culturein forming student character. This study uses a qualitative approach, with a case study research at SMK Negeri 13 Malang. Data collection uses interview, observation, and documentation techniques. In analyzing data, the techniques used are reduction, data display and conclusion drawing. The results of this study are: (1) the form of “ketarunaan” culture consists of akamedic culture, social culture and democratic culture; (2) cultural excellence includes benefits obtained by internal and external parties; (3) the process of character building takes place through the implementation of school culture accompanied by elements of supporting the implementation of culture; and (4) supporting factors, inhibiting factors and solutions made in overcoming obstacles to the implementation of school-based learning culture which consists of internal and external parties. Key-Words : school culture, “ketarunaan”, students character Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) bentuk budaya, (2) keunggulan budaya, (3) proses pembentukan karakter peserta didik, (4) faktor pendukung pelaksanaan budaya, (5) faktor penghambat pelaksanaan budaya dan (6) solusi yang dilakukan dalam mengatasi hambatan budaya sekolah berbasis ketarunaan dalam pembentukan karakter peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan racangan penelitian studi kasus di SMK Negeri 13 Malang. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dalam menganalisis data, teknik yang digunakan yaitu reduksi, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu: (1) bentuk budaya sekolah berbasis ketarunaan terdiri dari budaya akademik, budaya sosial dan budaya demokratis; (2) keunggulan budaya meliputi keuntungan yang diperoleh pihak internal dan eksternal; (3) proses pembentukan karakter berlangsung melalui pelaksanaan budaya sekolah disertai dengan elemen penunjang pelaksanaan budaya; dan (4) faktor pendukung, faktor penghambat dan solusi yang dilakukan dalam mengatasi hambatan pada pelaksanaan budaya sekolah berbasis ketarunaan terdiri dari pihak internal dan eksternal. Kata Kunci : budaya sekolah, ketarunaan, karakter peserta didik
摘要:本研究的目的是描述:(1)文化的形式;(2)文化的卓越性;(3)学生性格的形成过程;(4)文化实施的支持因素;(5)文化实施的抑制因素;(6)克服基于“ketarunaan”的文化形成学生性格障碍的解决方案。本研究采用定性方法,以SMK Negeri 13 Malang的案例研究为例。数据收集使用访谈、观察和文档技术。在数据分析中,使用的技术有还原、数据显示和得出结论。研究结果表明:(1)“克塔鲁纳安”文化的形态由阿卡梅迪文化、社会文化和民主文化构成;(2)文化卓越包括内外部各方获得的利益;(3)品格塑造的过程是通过学校文化的实施而发生的,并伴随着支持文化实施的要素;(4)校本学习文化实施的支持因素、制约因素及克服障碍的对策,校本学习文化的实施由内外部两方面构成。摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan:(1)本陀克budaya, (2) keungulan budaya, (3) proppenbentukan karakter peserta didik, (4) pendukung pelaksanaan budaya, (5) penghambat pelaksanaan budaya dan (6) solusi yang dilakukan dalam mengatasi hambatan budaya sekolah berbasis ketarunaan dalam pembentukan karakter pererta didik。Penelitian ini menggunakan pendekatan质量分析,dengan racangan pendekatan研究,kasus [SMK] Negeri 13 Malang。彭普兰数据,孟古纳肯技术,瓦万卡拉,观测,丹文献。Dalam menganalysis数据,teknik yang digunakan yitu reduksi,显示数据dan penarikan kespulan。Hasil penelitian ini yyitu:(1) bentuk budaya sekolah berbasis ketarunaan terdiri dari budaya akademik, budaya social dan budaya democratik;(2) keungulan budaya meliputi keuntunan Yang diperoleh pihak internal Dan eksternal;(3)提出penbentukan karakter berlangsung melalui pelaksanaan budaya sekolah disertai dengan element penunjang pelaksanaan budaya;丹(4)faktor pendukung, faktor penghambat丹杨solusi dilakukan dalam mengatasi hambatan篇pelaksanaan budaya sekolah berbasis ketarunaan terdiri达里语pihak内部丹eksternal。Kata Kunci: budaya sekolah, ketarunaan, karakter peserta didik