{"title":"PENGARUH PENAMBAHAN SABUT KELAPA TERHADAP KUAT TEKAN BETON","authors":"Hasbullah, Jasman Jasman","doi":"10.31850/karajata.v2i1.1604","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Serat sabut kelapa merupakan bahan alternatif yang dapat digunakan sebagai bahan tambah pengisi pada campuran beton. Pemakaian bahan ini dapat memberi kontribusi positif dalam pemanfaatan sumber daya yang melimpah. Di Kabupaten Pinrang Kecamatan Duampanua, dapat menghasilkan buah kelapa sangat besar setiap tahunnya. Penggunaan bahan tambah berupa serat alam ini diharapkan dapat memperbaiki sifat mekanik beton terkhususnya beton normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan sabut kelapa sebagai material terhadap kuat tekan dan kuat lentur. Metode dalam penelitian ini adalah eksperimen, yaitu strategi penelitian yang hasilnya untuk membandingkan antara dua variasi dengan mengurangi atau menyisihkan variasi yang lain. Adapun hasil pada penelitian yaitu nilai kuat tekan maksimum pada variasi beton normal sebesar 27,176 MPa, variasi 0,5% sebesar 26,233 MPa, variasi 1,5% sebesar 24,723 MPa dan variasi 2,5% sebesar 22,458 MPa. Nilai kuat lentur rata-rata pada variasi beton normal sebesar 3,733 MPa, variasi 0,5% sebesar 5,333 MPa, variasi 1,5% sebesar 7,600 MPa dan variasi 2,5% sebesar 8,800 MPa. Angka tersebut menunjukkan peran serat pada campuran menyebabkan penurunan kuat tekan pada beton, sedangkan pada kuat lentur mengalami kenaikan.","PeriodicalId":231362,"journal":{"name":"Jurnal Karajata Engineering","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Karajata Engineering","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31850/karajata.v2i1.1604","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Serat sabut kelapa merupakan bahan alternatif yang dapat digunakan sebagai bahan tambah pengisi pada campuran beton. Pemakaian bahan ini dapat memberi kontribusi positif dalam pemanfaatan sumber daya yang melimpah. Di Kabupaten Pinrang Kecamatan Duampanua, dapat menghasilkan buah kelapa sangat besar setiap tahunnya. Penggunaan bahan tambah berupa serat alam ini diharapkan dapat memperbaiki sifat mekanik beton terkhususnya beton normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan sabut kelapa sebagai material terhadap kuat tekan dan kuat lentur. Metode dalam penelitian ini adalah eksperimen, yaitu strategi penelitian yang hasilnya untuk membandingkan antara dua variasi dengan mengurangi atau menyisihkan variasi yang lain. Adapun hasil pada penelitian yaitu nilai kuat tekan maksimum pada variasi beton normal sebesar 27,176 MPa, variasi 0,5% sebesar 26,233 MPa, variasi 1,5% sebesar 24,723 MPa dan variasi 2,5% sebesar 22,458 MPa. Nilai kuat lentur rata-rata pada variasi beton normal sebesar 3,733 MPa, variasi 0,5% sebesar 5,333 MPa, variasi 1,5% sebesar 7,600 MPa dan variasi 2,5% sebesar 8,800 MPa. Angka tersebut menunjukkan peran serat pada campuran menyebabkan penurunan kuat tekan pada beton, sedangkan pada kuat lentur mengalami kenaikan.