EVOLUSI PROBLEM SOSIAL NIKAH SIRI: REKONSEPTUALISASI HUKUM PERKAWINAN DALAM ISLAM

A. Arsyad
{"title":"EVOLUSI PROBLEM SOSIAL NIKAH SIRI: REKONSEPTUALISASI HUKUM PERKAWINAN DALAM ISLAM","authors":"A. Arsyad","doi":"10.24252/JSIPAKALLEBBI.V4I1.14600","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tulisan ini berupaya untuk mengungkap problem sosial yang ditimbulkan akibat dari adanya pelanggengan nikah siri yang telah berevolusi menjadi problem sosial kemasyarakatan seperti nikah siri online, munculnya qadi illegal demikian halnya wali dan saksi, pemalsuan dokumen dan yang terpenting adalah dampak buruk bagi anak-anak yang terlahir dari perkawinan secara siri. Maka rekonseptualisasi hukum perkawinan dalam Islam merupakan suatu keniscayaan, karena sejatinya fikih merupakan hasil pemikiran para ulama yang sangat mungkin mengalami pembaruan seiring dengan perkembangan zaman. Penelitian ini menggunakan pendekatan maslahah yang berasas pada kerangka maqasid al-syari’ah yang lebih mengedepankan kemaslahatan umat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan adanya problem sosial dari nikah siri yang terus berevolusi meniscayakan untuk melakukan reinterpretasi terhadap konsep perkawinan dalam hukum Islam yang dapat dilakukan dengan melakukan pembacaan ulang terhadap formalisasi fikih oleh kelompok dominan yang merupakan tantangan modernitas, membangun fikih maqashid serta melakukan reformulasi fikih dengan meletakkan landasan teologis (filosofis), metodologis dan etis. Fikih maqashid meniscayakan kemaslahatan umat Islam sesuai dengan zamannya namun tetap dalam koridor hukum Islam yang berlandaskan pada al-Qur’an dan Hadis Nabi sebagai landasan dasarnya.","PeriodicalId":269429,"journal":{"name":"JURNAL SIPAKALEBBI","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-07-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL SIPAKALEBBI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24252/JSIPAKALLEBBI.V4I1.14600","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Tulisan ini berupaya untuk mengungkap problem sosial yang ditimbulkan akibat dari adanya pelanggengan nikah siri yang telah berevolusi menjadi problem sosial kemasyarakatan seperti nikah siri online, munculnya qadi illegal demikian halnya wali dan saksi, pemalsuan dokumen dan yang terpenting adalah dampak buruk bagi anak-anak yang terlahir dari perkawinan secara siri. Maka rekonseptualisasi hukum perkawinan dalam Islam merupakan suatu keniscayaan, karena sejatinya fikih merupakan hasil pemikiran para ulama yang sangat mungkin mengalami pembaruan seiring dengan perkembangan zaman. Penelitian ini menggunakan pendekatan maslahah yang berasas pada kerangka maqasid al-syari’ah yang lebih mengedepankan kemaslahatan umat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan adanya problem sosial dari nikah siri yang terus berevolusi meniscayakan untuk melakukan reinterpretasi terhadap konsep perkawinan dalam hukum Islam yang dapat dilakukan dengan melakukan pembacaan ulang terhadap formalisasi fikih oleh kelompok dominan yang merupakan tantangan modernitas, membangun fikih maqashid serta melakukan reformulasi fikih dengan meletakkan landasan teologis (filosofis), metodologis dan etis. Fikih maqashid meniscayakan kemaslahatan umat Islam sesuai dengan zamannya namun tetap dalam koridor hukum Islam yang berlandaskan pada al-Qur’an dan Hadis Nabi sebagai landasan dasarnya.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
婚姻问题的进化:重新概念化伊斯兰婚姻法
本文试图揭露社会问题的后果所造成的婚pelanggengan siri已经进化成社会问题社会像siri这样的非法在线qadi的出现,结婚证人,伪造文件和监护人一样重要的是负面影响对婚姻所生的孩子来说siri。因此,伊斯兰婚姻法的重新概念化是一种必然性,因为它的可行性是学者们的思想的产物,他们很可能随着时代的发展而不断更新。这项研究采用了一种以社会为中心的maqasid al-syari框架为基础的智利人的方法。这项研究结果表明,随着社会问题继续进化meniscayakan的婚书siri reinterpretasi对伊斯兰法律的婚姻概念中可以通过重新阅读对formalisasi fikih现代性挑战的主导组织,建立fikih maqashid以及做重新制定fikih(哲学),神学奠定了方法论和不道德。伊斯兰教法的主要内容是“伊斯兰教法”的基础。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
TRADITIONAL REPRESENTATION OF WOMEN IN INDONESIAN AND ENGLISH FOLKTALES AJT COGNITIVE TEST: RESPON HARAPAN BARU TERHADAP TES INTELIGENSI ANAK DI INDONESIA THE PROBLEM OF WIVE NUSHUZ IN PREVENTING DOMESTIC VIOLENCE: IDEALITY AND REALITY EFEKTIFITAS MODUL MANAJEMEN KEBERSIHAN MENSTRUASI TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA DI PESANTREN KOTA MAKASSAR PENERAPAN METODE BERCERITA DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN BERPUASA ANAK USIA 5-6 TAHUN
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1