Korean Pop Culture Sebagai Instrument Politik Luar Negeri Korea Selatan

Vox Populi Pub Date : 2022-12-19 DOI:10.24252/vp.v5i2.33559
Ayu Rezky Safaat, Farahdiba Rahma Bachtiar, Nur Aliyah Zainal
{"title":"Korean Pop Culture Sebagai Instrument Politik Luar Negeri Korea Selatan","authors":"Ayu Rezky Safaat, Farahdiba Rahma Bachtiar, Nur Aliyah Zainal","doi":"10.24252/vp.v5i2.33559","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Fenomena budaya pop Korea Selatan yang disebut Hallyu telah berhasilmenjangkau ke seluruh dunia saat ini. BTS yang merupakan boyband grupK-pop berhasil menjadi salah satu manifestasi Hallyu yang paling sukses. Kesuksesan BTS kemudian memberikan pengaruh yang cukup signifikanbagi perkembangan ekonomi, politik hingga kebudayaan Korea Selatan. Tulisan ini akan membahas bagaimana upaya yang dilakukan oleh pemerintah Korea Selatan dalam meningkatkan nation branding negaranyadan bagaimana BTS sebagai sebuah icon K-pop dimanfaatkan oleh Korea Selatan sebagai instrument politik luar negerinya. Penelitian inimenggunakan metode deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data studi kepustakaan (library research). Hasil penelitian menunjukkan bahwaupaya yang dilakukan oleh pemerintah Korea Selatan telah terimplementasiatau terwujudkan dalam berbagai kebijakan yang juga bertransformasi darisatu pemerintahan ke pemerintahan berikutnya mengikuti dan menyesuaikan dengan kebutuhan atau dimen zaman. Kemudian, secarakhusus pemerintah Korea Selatan menggandeng BTS sebagai aktordiplomasinya dengan menjadikan BTS sebagai duta promosi, melibatkan BTS sebagai media dalam menjaga hubungan dengan negara lain, berkolaborasi dengan BTS untuk memperluas studi dan bahasa Korea, hingga melibatkan BTS ke dalam lingkaran diplomatik seperti mendaulat BTS sebagai utusan khusus presiden.","PeriodicalId":270096,"journal":{"name":"Vox Populi","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Vox Populi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24252/vp.v5i2.33559","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Fenomena budaya pop Korea Selatan yang disebut Hallyu telah berhasilmenjangkau ke seluruh dunia saat ini. BTS yang merupakan boyband grupK-pop berhasil menjadi salah satu manifestasi Hallyu yang paling sukses. Kesuksesan BTS kemudian memberikan pengaruh yang cukup signifikanbagi perkembangan ekonomi, politik hingga kebudayaan Korea Selatan. Tulisan ini akan membahas bagaimana upaya yang dilakukan oleh pemerintah Korea Selatan dalam meningkatkan nation branding negaranyadan bagaimana BTS sebagai sebuah icon K-pop dimanfaatkan oleh Korea Selatan sebagai instrument politik luar negerinya. Penelitian inimenggunakan metode deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data studi kepustakaan (library research). Hasil penelitian menunjukkan bahwaupaya yang dilakukan oleh pemerintah Korea Selatan telah terimplementasiatau terwujudkan dalam berbagai kebijakan yang juga bertransformasi darisatu pemerintahan ke pemerintahan berikutnya mengikuti dan menyesuaikan dengan kebutuhan atau dimen zaman. Kemudian, secarakhusus pemerintah Korea Selatan menggandeng BTS sebagai aktordiplomasinya dengan menjadikan BTS sebagai duta promosi, melibatkan BTS sebagai media dalam menjaga hubungan dengan negara lain, berkolaborasi dengan BTS untuk memperluas studi dan bahasa Korea, hingga melibatkan BTS ke dalam lingkaran diplomatik seperti mendaulat BTS sebagai utusan khusus presiden.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
韩国流行文化“韩流”(Hallyu)今天已经成功地在世界各地传播开来。BTS是哈尔玉最成功的表现之一。BTS的成功对韩国的经济、政治和文化发展产生了相当大的影响。这篇文章将探讨韩国政府是如何努力改进该国品牌的,以及BTS是如何被韩国用作其外交工具的。本研究采用定性描述性方法与文献研究数据收集方法。研究结果表明,韩国政府的努力实现或实现了政策,这些政策也从一个政府过渡到下一个政府,以适应和适应时代的需要。后来,韩国政府将BTS视为外交使节,将BTS视为与其他国家的关系,与BTS合作,扩大韩国的研究和语言,以使BTS成为总统的特别代表。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Tradisi Riolo Sebagai Resiliensi Komunitas: Praktik Sosial Masyarakat Adat Pada Masa Pandemi Covid-19 di Dataran Tinggi, Gowa Politik Pembangunan Agraria: Studi Analisis Perencanaan Program Agro Ekonomi Enrekang dalam RPJMD Sulawesi Selatan Konstruksi Hegemoni Kekuasaan dalam Media Sosial: Komparasi Postingan Instagram Walikota Makassar dan Bupati Gowa Islam Wasathiyah dalam Gagasan Politik Islam: Menguak Pemikiran Islam Wasathiyah Abdurrahman Wahid Pelaksanaan Hak Pendataan Sebagai Dasar Penilaian Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas Atas Kesejahteraan Sosial di Kabupaten Bone
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1