Evaluasi Dampak Pertambangan Terhadap Lingkungan di Sekitar Kawasan Pertambangan Tras, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon

Abstract

Desa Cipanas yang terletak di Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat merupakansalah satu daerah yang memiliki potensi bahan tambang berupa komoditas batuan dengan jenis batuan tras. Potensitambang yang yang berada pada daerah tersebut dikelola oleh masyarakat sekitar sehingga menjadi kawasanpertambangan. Kegiatan pertambangan yang dilakukan tentunya memberikan dampak bagi lingkungan sekitarnya,baik dampak positif maupun negatif. Dampak dari kegiatan pertambangan perlu dikaji untuk mengetahui besarandampak terhadap lingkungan serta untuk mengetahui arahan pengelolaan. Tujuan dari penelitian ini adalah 1Evaluasi dampak kegiatan pertambangan. Parameter yang digunakan dalam evaluasi dampak adalah kualitas udara(PM2,5), kebisingan, biotis (flora dan fauna), serta sosial. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metodeobservasi lapangan dan pemetaan. Pengukuran parameter dampak yang dievaluasi dilakukan menggunakanmetode purposive sampling. Evaluasi dampak dilakukan menggunakan metode pengharkatan Skala KualitasLingkungan (Fisher&Davies). Arahan pengelolaan yang direncanakan adalah pembuatan Green Belt di sekitarkawasan pertambangan menggunakan tanaman sengon (Albizia chinensis) untuk meminimalisir dampakkebisingan dan debu terhadap pemukiman di sekitar kawasan pertambangan.Kata kunci: Evaluasi, pertambangan, parameter, PM2,5, green belt.