Pengaruh Keseringan Diskusi Dalam Cangkrukan Terhadap Tingkat Wawasan Kebangsaan Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya yang Tergabung Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)
{"title":"Pengaruh Keseringan Diskusi Dalam Cangkrukan Terhadap Tingkat Wawasan Kebangsaan Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya yang Tergabung Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)","authors":"Nia Kisniati, W. Warsono","doi":"10.26740/kmkn.v10n4.p872-886","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan melihat pengaruh keseringan diskusi dalam cangkrukan terhadap tingkat wawasan kebangsaan mahasiswa GMNI Unesa. Teori yang digunakan dalam penelitian ini Sosiokultural dari Vygotsky. Metode yang digunakan menggunakan kuantitatif korelasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling menetapkan 62 mahasiswa. Teknik pengumpulan data menggunakan angket untuk mengukur tingkat sering cangkrukan dan tes bentuk pilihan ganda untuk mengukur tingkat wawasan kebangsaan. Data dikumpulkan melalui bantuan google form yang dibagikan saat mahasiswa GMNI Unesa cangkrukan. Teknik analisis menggunakan rumus Regresi Linear Sederhana dan olahan data dibantu dengan IMB SPSS 25. Hasil penelitian yaitu keseringan diskusi dalam cangkrukan mahasiswa GMNI Unesa ada pengaruh yang signifikan terhadap tingkat wawasan kebangsaan. Hal ini dibuktikan dengan Uji F bahwa nilai Fhitung yang diperoleh adalah sebesar 56,631 yang nilainya lebih besar daripada Ftabel sebesar 3,897, keputusan yang diperoleh yaitu H0 ditolak yang diperkuat dengan nilai Pvalue sebesar 0,000 yang nilainya lebih kecil daripada nilai taraf signifikan sebesar 0,05. Hasil dari tenik analisis regresi linear sederhana yaitu Y = -22,37 + 1,487 X. artinya terdapat pengaruh positif dari keseringan diskusi dalam cangkrukan terhadap tingkat wawasan kebangsaan. Semakin mahasiswa GMNI Unesa sering mengikuti cangkrukan, maka semakin baik wawasan kebangsaanya. Selain itu, nilai R Square sebesar (0,697), hal ini menunjukkan besar pengaruh keseringan diskusi dalam cangkrukan terhadap tingkat wawasan kebangsaan mahasiswa GMNI Unesa sebesar 69,7%. Artinya intelektual wawasan kebangsaan dipengaruhi oleh faktor seringnya mengikuti diskusi dalam cangkrukan, dan sisanya 30,3% dipengaruhi oleh faktor lain diluar penelitian. \nKata Kunci: Cangkrukan, Wawasan Kebangsaan, GMNI, Pengaruh","PeriodicalId":176922,"journal":{"name":"Kajian Moral dan Kewarganegaraan","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-05-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Kajian Moral dan Kewarganegaraan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26740/kmkn.v10n4.p872-886","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Penelitian ini bertujuan melihat pengaruh keseringan diskusi dalam cangkrukan terhadap tingkat wawasan kebangsaan mahasiswa GMNI Unesa. Teori yang digunakan dalam penelitian ini Sosiokultural dari Vygotsky. Metode yang digunakan menggunakan kuantitatif korelasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling menetapkan 62 mahasiswa. Teknik pengumpulan data menggunakan angket untuk mengukur tingkat sering cangkrukan dan tes bentuk pilihan ganda untuk mengukur tingkat wawasan kebangsaan. Data dikumpulkan melalui bantuan google form yang dibagikan saat mahasiswa GMNI Unesa cangkrukan. Teknik analisis menggunakan rumus Regresi Linear Sederhana dan olahan data dibantu dengan IMB SPSS 25. Hasil penelitian yaitu keseringan diskusi dalam cangkrukan mahasiswa GMNI Unesa ada pengaruh yang signifikan terhadap tingkat wawasan kebangsaan. Hal ini dibuktikan dengan Uji F bahwa nilai Fhitung yang diperoleh adalah sebesar 56,631 yang nilainya lebih besar daripada Ftabel sebesar 3,897, keputusan yang diperoleh yaitu H0 ditolak yang diperkuat dengan nilai Pvalue sebesar 0,000 yang nilainya lebih kecil daripada nilai taraf signifikan sebesar 0,05. Hasil dari tenik analisis regresi linear sederhana yaitu Y = -22,37 + 1,487 X. artinya terdapat pengaruh positif dari keseringan diskusi dalam cangkrukan terhadap tingkat wawasan kebangsaan. Semakin mahasiswa GMNI Unesa sering mengikuti cangkrukan, maka semakin baik wawasan kebangsaanya. Selain itu, nilai R Square sebesar (0,697), hal ini menunjukkan besar pengaruh keseringan diskusi dalam cangkrukan terhadap tingkat wawasan kebangsaan mahasiswa GMNI Unesa sebesar 69,7%. Artinya intelektual wawasan kebangsaan dipengaruhi oleh faktor seringnya mengikuti diskusi dalam cangkrukan, dan sisanya 30,3% dipengaruhi oleh faktor lain diluar penelitian.
Kata Kunci: Cangkrukan, Wawasan Kebangsaan, GMNI, Pengaruh