Muhamad Atho' Illah, Hasan Zayadi, Hamdani Dwi Prasetyo
{"title":"POTENSI PENGEMBANGAN JALUR BIRDWATCHING BERDASARKAN DISTRIBUSI KEANEKARAGAMAN BURUNG DI PRECET, WILAYAH RESORT PEMANGKUAN HUTAN WAGIR KPH MALANG","authors":"Muhamad Atho' Illah, Hasan Zayadi, Hamdani Dwi Prasetyo","doi":"10.33474/j.sa.v5i1.12505","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Birdwatching is a form of nature tourism which has been continuously developed in Indonesia since the 2000s, because it has a promising econimic aspect for the tourism business world. Therefore, bird conservation efforts were needed based on community participation, one of which is through birdwatching activities that are packaged in the concept of ecotourism. Bird observations were carried out roaming on a predetermined observation path. The area used as the observation location is the forest around the Wagir RPH, the area of cultivated land and the residential area. These areas were taken because they are considered to represent the 3 types of ecosystems that exist in the Wagir RPH. Observations were made in two time, the first time started at 06.00-09.00 (morning observation), and afternoon observations at 13.00-17.00. The Pemangkuan Wagir Forest Resort area of KPH Malang has 19 species, namely Aegithina tiphia, Prinia superciliaris, Geopelia striata, Pericrocotus speciosus, Hemipus hirundinaceus, Prinia familiaris, Orthotomus sepium, Spilopelia chinensis, Centropus nigrorufus, Dicaeum trochileum, Lonchura leucogastroides, Halcyon cyanoventris, Nectarinia jugularis, Parus cinereus, Dinopium javanense, Pycnonotus goiavier, Pycnonotus aurigaster, Hypsipetes virescens, Megalaima javensis. With 13 families including Aegithinidae, Columbidae, Campephagidae, Cisticolidae, Cuculidae, Dicaeidae, Estrildidae, Halcyonidae, Nectariniidae, Paridae, Picidae, Pycnonotidae, Ramphastidae. These birds can be found directly or indirectly through sound. The results of this study indicate that the diversity index value=2.724, (medium category) in Precet RPH Wagir, KPH Malang, many interactions with farmers and pine tappers greatly affect the level of diversity of bird species and the presence of birds in that location.Keywords: Bird, Birdwatching, IUCN, KPH MalangABSTRAKWisata pengamatan burung liar (birdwatching) merupakan salah satu bentuk wisata alam sejak tahun 2000-an terus dikembangkan di Indonesia karena mempunyai aspek ekonomi yang cukup menjanjikan bagi dunia pariwisata. Oleh karena itu diperlukan upaya konservasi burung dengan berlandaskan partisipasi masyarakat, salah satunya melalui kegiatan birdwatching yang dikemas dalam konsep ekowisata. Pengamatan burung dilakukan secara jelajah pada jalur pengamatan yang telah ditentukan. Daerah yang dijadikan lokasi pengamatan adalah hutan di sekitar RPH Wagir, wilayah lahan yang diolah dan daerah pemukiman. Daerah-daerah tersebut dianggap mewakili 3 tipe ekosistem yang ada di RPH Wagir. Pengamatan dilakukan pada dua pembagian waktu, pertama dimulai pukul 06.00-09.00 (pengamatan pagi), serta pengamatan sore pukul 13.00-17.00. Wilayah Resort Pemangkuan Hutan Wagir KPH Malang memiliki 19 spesies yaitu Aegithina tiphia, Prinia superciliaris, Geopelia striata, Pericrocotus speciosus, Hemipus hirundinaceus, Prinia familiaris, Orthotomus sepium, Spilopelia chinensis, Centropus nigrorufus, Dicaeum trochileum, Lonchura leucogastroides, Halcyon cyanoventris, Nectarinia jugularis, Parus cinereus, Dinopium javanense, Pycnonotus goiavier, Pycnonotus aurigaster, Hypsipetes virescens, Megalaima javensis. Dengan 13 Famili di antaranya Aegithinidae, Columbidae, Campephagidae, Cisticolidae, Cuculidae, Dicaeidae, Estrildidae, Halcyonidae, Nectariniidae, Paridae, Picidae, Pycnonotidae, Ramphastidae. Burung-burung tersebut dapat dijumpai secara langsung maupun tidak langsung melalui suara. Penelitian yang telah dilakukan pada 3 jalur pengamatan yakni hutan pinus, hutan mahoni dan hutan lindung dengan ulangan sebanyak 5 kali, diperoleh 67 individu yang terbagi atas 19 spesies. Hasil penelitian menunjukkan nilai indeks keanekaragamannya 2,724 (kategori sedang) di Precet wilayah RPH Wagir KPH Malang, banyaknya interaksi dengan para petani maupun penyadap pinus sangat mempengaruhi tingkat keanekaragaman jenis burung dan keberadaan burung di lokasi tersebut.Kata kunci : Burung, Birdwatching, IUCN, KPH Malang","PeriodicalId":346598,"journal":{"name":"Jurnal SAINS ALAMI (Known Nature)","volume":"61 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal SAINS ALAMI (Known Nature)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33474/j.sa.v5i1.12505","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Birdwatching is a form of nature tourism which has been continuously developed in Indonesia since the 2000s, because it has a promising econimic aspect for the tourism business world. Therefore, bird conservation efforts were needed based on community participation, one of which is through birdwatching activities that are packaged in the concept of ecotourism. Bird observations were carried out roaming on a predetermined observation path. The area used as the observation location is the forest around the Wagir RPH, the area of cultivated land and the residential area. These areas were taken because they are considered to represent the 3 types of ecosystems that exist in the Wagir RPH. Observations were made in two time, the first time started at 06.00-09.00 (morning observation), and afternoon observations at 13.00-17.00. The Pemangkuan Wagir Forest Resort area of KPH Malang has 19 species, namely Aegithina tiphia, Prinia superciliaris, Geopelia striata, Pericrocotus speciosus, Hemipus hirundinaceus, Prinia familiaris, Orthotomus sepium, Spilopelia chinensis, Centropus nigrorufus, Dicaeum trochileum, Lonchura leucogastroides, Halcyon cyanoventris, Nectarinia jugularis, Parus cinereus, Dinopium javanense, Pycnonotus goiavier, Pycnonotus aurigaster, Hypsipetes virescens, Megalaima javensis. With 13 families including Aegithinidae, Columbidae, Campephagidae, Cisticolidae, Cuculidae, Dicaeidae, Estrildidae, Halcyonidae, Nectariniidae, Paridae, Picidae, Pycnonotidae, Ramphastidae. These birds can be found directly or indirectly through sound. The results of this study indicate that the diversity index value=2.724, (medium category) in Precet RPH Wagir, KPH Malang, many interactions with farmers and pine tappers greatly affect the level of diversity of bird species and the presence of birds in that location.Keywords: Bird, Birdwatching, IUCN, KPH MalangABSTRAKWisata pengamatan burung liar (birdwatching) merupakan salah satu bentuk wisata alam sejak tahun 2000-an terus dikembangkan di Indonesia karena mempunyai aspek ekonomi yang cukup menjanjikan bagi dunia pariwisata. Oleh karena itu diperlukan upaya konservasi burung dengan berlandaskan partisipasi masyarakat, salah satunya melalui kegiatan birdwatching yang dikemas dalam konsep ekowisata. Pengamatan burung dilakukan secara jelajah pada jalur pengamatan yang telah ditentukan. Daerah yang dijadikan lokasi pengamatan adalah hutan di sekitar RPH Wagir, wilayah lahan yang diolah dan daerah pemukiman. Daerah-daerah tersebut dianggap mewakili 3 tipe ekosistem yang ada di RPH Wagir. Pengamatan dilakukan pada dua pembagian waktu, pertama dimulai pukul 06.00-09.00 (pengamatan pagi), serta pengamatan sore pukul 13.00-17.00. Wilayah Resort Pemangkuan Hutan Wagir KPH Malang memiliki 19 spesies yaitu Aegithina tiphia, Prinia superciliaris, Geopelia striata, Pericrocotus speciosus, Hemipus hirundinaceus, Prinia familiaris, Orthotomus sepium, Spilopelia chinensis, Centropus nigrorufus, Dicaeum trochileum, Lonchura leucogastroides, Halcyon cyanoventris, Nectarinia jugularis, Parus cinereus, Dinopium javanense, Pycnonotus goiavier, Pycnonotus aurigaster, Hypsipetes virescens, Megalaima javensis. Dengan 13 Famili di antaranya Aegithinidae, Columbidae, Campephagidae, Cisticolidae, Cuculidae, Dicaeidae, Estrildidae, Halcyonidae, Nectariniidae, Paridae, Picidae, Pycnonotidae, Ramphastidae. Burung-burung tersebut dapat dijumpai secara langsung maupun tidak langsung melalui suara. Penelitian yang telah dilakukan pada 3 jalur pengamatan yakni hutan pinus, hutan mahoni dan hutan lindung dengan ulangan sebanyak 5 kali, diperoleh 67 individu yang terbagi atas 19 spesies. Hasil penelitian menunjukkan nilai indeks keanekaragamannya 2,724 (kategori sedang) di Precet wilayah RPH Wagir KPH Malang, banyaknya interaksi dengan para petani maupun penyadap pinus sangat mempengaruhi tingkat keanekaragaman jenis burung dan keberadaan burung di lokasi tersebut.Kata kunci : Burung, Birdwatching, IUCN, KPH Malang
观鸟是自2000年代以来在印度尼西亚不断发展的一种自然旅游形式,因为它对旅游商业世界具有很有前景的经济方面。因此,需要基于社区参与的鸟类保护工作,其中之一是通过生态旅游概念包装的观鸟活动。鸟类观测在预定的观测路径上漫游。作为观测地点的区域是Wagir保护区周围的森林、耕地区域和居民区。这些地区被认为代表了Wagir保护区中存在的三种生态系统。观测分两次进行,第一次观测时间为上午6点至9点,第一次观测时间为下午13点至17点。马朗县佩芒宽瓦格尔森林风景区共有19种,分别为:tiphia Aegithina、priia superciliaris、Geopelia striata、Pericrocotus speciosus、Hemipus hirundinaceus、priia familiaris、Orthotomus sepium、Spilopelia chinensis、Centropus nigroroufus、Dicaeum trochilum、Lonchura leucogastroides、Halcyon cyanoventris、Nectarinia jugularis、Parus cinereus、Dinopium javanense、Pycnonotus goiavier、Pycnonotus aurigaster、Hypsipetes virescens、Megalaima javensis。有13个科,包括绵蝇科、绵蝇科、绵蝇科、绵蝇科、绵蝇科、双绵蝇科、绵蝇科、绵蝇科、绢蝇科、绢蝇科、绢蝇科、绢蝇科、绢蝇科、绢蝇科。这些鸟可以直接或间接地通过声音找到。研究结果表明:该区鸟类多样性指数为2.724(中等),与农民和松木采伐者的相互作用对该地区鸟类多样性水平和鸟类存在性有较大影响。关键词:鸟类,观鸟,IUCN, KPH MalangABSTRAKWisata pengamatan burung liar(观鸟)merupakan salah satu bentuk wisata alam sejak tahun 2000和terus dikembangkan di Indonesia karena mempunyai aspek economics yang cuup menjanjikan bagi dunia pariwisata。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。蓬马丹,蓬马丹,蓬马丹,蓬马丹,蓬马丹。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。3型生态系统[j], [j]。Pengamatan dilakukan pada dua pembagian waktu, pertamama dimulai pukul 06.00-09.00 (Pengamatan pagi), serta Pengamatan sore pukul 13.00-17.00。马兰市野生动物保护区共有19个物种,分别为:海鬣蜥、海鬣蜥、斑纹地鬣蜥、海鬣蜥、海鬣蜥、土鬣蜥、土鬣蜥、土鬣蜥、中国鬣蜥、黑斑中央鬣蜥、土鬣蜥、爪爪岛鬣蜥、goiavier pynnonotus、aurigaster pynnonotus、virescenes Hypsipetes、Megalaima javensis。灯安县13科:灯安科、灯安科、灯安科、灯安科、灯安科、灯安科、灯安科、灯安科、灯安科、灯安科、灯安科、灯安科。Burung-burung tersebut dapat dijumpai secara langsung maupun tidak langsung melalui suara。Penelitian yang telah dilakukan pada 3 jalur pengamatan yakni hutan pinus, hutan mahoni dan hutan lindung dengan ulangan sebanyak 5 kali, diperoleh 67个体,yang terbagi 19种。Hasil penelitian menunjukkan nilai索引keanekaragagannya 2,724 (kategori sedang), prepreet wilayah RPH Wagir KPH Malang, banyaknya interaksi dengan para petani maupun penyadap pinus sangat memengaruhi tingkat keanekaragaman jenis burung dan keberadan and burung di lokasi tersebut。Kata kunci: Burung,观鸟,IUCN, KPH Malang