PERSENTASE ORGAN DALAM ITIK CIHATEUP YANG DIBERI RANSUM MENGANDUNG KOMBINASI TEPUNG KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana L) DAN TEPUNG KUNYIT (Curcuma domestica V)

Andri Kusmayadi, C. H. Prayitno, Novia Rahayu
{"title":"PERSENTASE ORGAN DALAM ITIK CIHATEUP YANG DIBERI RANSUM MENGANDUNG KOMBINASI TEPUNG KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana L) DAN TEPUNG KUNYIT (Curcuma domestica V)","authors":"Andri Kusmayadi, C. H. Prayitno, Novia Rahayu","doi":"10.30997/JPNU.V5I1.1630","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji level yang tepat pemberian kombinasi tepung kulit buah manggis dan tepung kunyit pada ransum terhadap persentase organ dalam itik Cihateup. Penelitian menggunakan 84 ekor DOD itik Cihateup berjenis kelamin jantan yang dikelompokkan secara acak kedalam 7 kelompok perlakuan pakan sebagai berikut: ransum basal saja sebagai kontrol negative (R0); 0,5% TKBM+ 0,5% TK (R1); 1,0% TKBM+ 1,0% TK (R2); 1,5% TKBM+ 1,5% TK (R3); 2,0% TKBM+ 2,0% TK (R4); 2,5% TKBM + 2,5% TK (R5) dan kontrol positif yang mengandung basitrasin 50 ppm (R6). Penelitian dirancang menggunakan rancangan acak lengkap, data dianalisis variansi dan apabila terdapat perbedaan yang nyata akan dilanjutkan menggunakan metode DMRT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa level kombinasi tepung kulit buah manggis dan tepung kunyit berpengaruh nyata (P<0.05) terhadap persentase organ dalam (hati, gizzard, limfa dan panjang usus) sementara pada parameter lainnya (proventrikulus, pancreas, bobot usus, ginjal dan jantung) tidak berpengaruh nyata (P>0.05). Penggunaan TKBM dan TK pada ransum itik Cihateup memiliki kecenderungan semakin meningkat seiring bertambahnya dosis. Meskipun demikian, penggunaan pada dosis tinggi perlu dibatasi karena dapat mengakibatkan terjadinya akumulasi toksik pada organ pencernaan sehingga dapat mengurangi karakteristik organ pencernaan. Penggunaan kombinasi tepung kulit buah manggis dan tepung kunyit pada level sedang (1.5%) dapat direkomendasikan sebagai feed additive untuk memperbaiki karakteristik organ dalam itik Cihateup dan ternak unggas lainnya.","PeriodicalId":339013,"journal":{"name":"Jurnal Peternakan Nusantara","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Peternakan Nusantara","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30997/JPNU.V5I1.1630","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji level yang tepat pemberian kombinasi tepung kulit buah manggis dan tepung kunyit pada ransum terhadap persentase organ dalam itik Cihateup. Penelitian menggunakan 84 ekor DOD itik Cihateup berjenis kelamin jantan yang dikelompokkan secara acak kedalam 7 kelompok perlakuan pakan sebagai berikut: ransum basal saja sebagai kontrol negative (R0); 0,5% TKBM+ 0,5% TK (R1); 1,0% TKBM+ 1,0% TK (R2); 1,5% TKBM+ 1,5% TK (R3); 2,0% TKBM+ 2,0% TK (R4); 2,5% TKBM + 2,5% TK (R5) dan kontrol positif yang mengandung basitrasin 50 ppm (R6). Penelitian dirancang menggunakan rancangan acak lengkap, data dianalisis variansi dan apabila terdapat perbedaan yang nyata akan dilanjutkan menggunakan metode DMRT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa level kombinasi tepung kulit buah manggis dan tepung kunyit berpengaruh nyata (P<0.05) terhadap persentase organ dalam (hati, gizzard, limfa dan panjang usus) sementara pada parameter lainnya (proventrikulus, pancreas, bobot usus, ginjal dan jantung) tidak berpengaruh nyata (P>0.05). Penggunaan TKBM dan TK pada ransum itik Cihateup memiliki kecenderungan semakin meningkat seiring bertambahnya dosis. Meskipun demikian, penggunaan pada dosis tinggi perlu dibatasi karena dapat mengakibatkan terjadinya akumulasi toksik pada organ pencernaan sehingga dapat mengurangi karakteristik organ pencernaan. Penggunaan kombinasi tepung kulit buah manggis dan tepung kunyit pada level sedang (1.5%) dapat direkomendasikan sebagai feed additive untuk memperbaiki karakteristik organ dalam itik Cihateup dan ternak unggas lainnya.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
本研究旨在对鸭内器官比例的口粮进行适当的水平评估。研究用国防部的84只鸭子Cihateup雄性性别随机分组进7组的待遇如下:口粮玄武岩当作饲料控制负(R0);0.5%的TKBM+ 0.5%的TK (R1);10% TKBM+ 1.0% TK (R2);1.5% TKBM+ 1.5% TK (R3);2.0% TKBM+ 2.0% TK (R4);2004年TKBM + 2004年幼儿园(含basitrasin 50 mtc的R5,积极控制)和(R6)。设计使用随机的完整设计,数据分析研究variansi,如果有真正的差异将继续使用DMRT方法。研究结果表明,组合面粉级皮肤山竹果和面粉姜黄真实影响力(P0。05)。使用配给的鸭子Cihateup TKBM和幼儿园有倾向随着剂量越来越受欢迎。然而,在高剂量下使用需要限制,因为可以导致消化器官发生toksik积累,以便减轻消化器官特征。面粉山竹果和面粉皮组合使用姜黄在中高级别(推荐1。5%)可以作为饲料additive修复内脏Cihateup鸭和其他家禽的特征。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
PENGARUH DOSIS PUPUK UREA TERHADAP PERTUMBUHAN RUMPUT MOMBASA (Panicum maximum var. Mombasa) EFEKTIFITAS PENAMBAHAN TEPUNG MAGGOT (HERMETIA ILLUCENS) SEBAGAI PENGGANTI TEPUNG IKAN DALAM RANSUM TERHADAP PERSENTASE DAGING NIRTULANG AYAM KAMPUNG UNGGUL BALITNAK (KUB) PRODUCTION AND CONSUMPTION OF CHICKEN EGG IN ONE YEAR PANDEMIC COVID-19 IN CENTRAL LOMBOK UTILIZATION OF KALAMBUAI (Pomacea canaliculata) AS A SOURCE OF PROTEIN IN THE PRODUCTION OF TRADITIONAL RATIONS OF PEKING DUCKS (Anas platyrhynchos domesticus) EFFECT OF FRYING METHOD ON NUTRITION CONTENT OF FLAXSEED (Linum usitatissimum) AS A POULTRY FEED
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1