FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN BBLR DI RUANG BERSALIN RUMAH SAKIT UMUM SEKOTA KENDARI

Ulfa Ultriani
{"title":"FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN BBLR DI RUANG BERSALIN RUMAH SAKIT UMUM SEKOTA KENDARI","authors":"Ulfa Ultriani","doi":"10.33023/jikeb.v5i2.507","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Berdasarkan data dari program Kesehatan Ibu & Anak (KIA) Kabupaten atau Kota tahun 2018 di Provinsi Sulawesi Tenggara, jumlah kematian neonatal adalah 257 kasus dengan penyebab kematian diantaranya BBLR, asfiksia, kelahiran congenital, sepsis, ikterus  dan lain-lain. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian BBLR di ruang bersalin Rumah Sakit Umum Sekota Kendari. Penelitian dilakukan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan case control study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bayi yang lahir di ruang bersalin Rumah Sakit sekota Kendari pada tahun 2018 yang berjumlah 1.021 bayi. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 88 orang terbagi dua yakni 44 orang kelompok kasus dan 44 orang untuk kelompok kontrol. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik simpel random sampling. Data diolah menggunakan uji chi square dan odds ratio. Hasil uji chi square menunjukkan bahwa anemia berhubungan dengan kejadian BBLR (pvalue =0,001, OR=4,610). Status gizi berhubungan dengan kejadian BBLR (pvalue =0,000, OR=6,359). Pelayanan antenatal berhubungan dengan kejadian BBLR (pvalue =0,003, OR=4,173). Adapun kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan anemia, status gizi, umur ibu, pendapatan keluarga dan pelayanan antenatal dengan kejadian berat badan lahir rendah. Adapun yang menjadi saran dalam penelitian ini adalah Dinas Kesehatan diharapkan membuat kebijakan dan menerapkan kebijakan tentang program usia sehat untuk melahirkan anak dalam rangka pencegahan terhadap faktor risiko melahirkan bayi dengan BBLR. \nKata Kunci    :  Berat Badan Lahir Rendah, Anemia, Status Gizi.","PeriodicalId":212031,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33023/jikeb.v5i2.507","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Berdasarkan data dari program Kesehatan Ibu & Anak (KIA) Kabupaten atau Kota tahun 2018 di Provinsi Sulawesi Tenggara, jumlah kematian neonatal adalah 257 kasus dengan penyebab kematian diantaranya BBLR, asfiksia, kelahiran congenital, sepsis, ikterus  dan lain-lain. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian BBLR di ruang bersalin Rumah Sakit Umum Sekota Kendari. Penelitian dilakukan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan case control study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bayi yang lahir di ruang bersalin Rumah Sakit sekota Kendari pada tahun 2018 yang berjumlah 1.021 bayi. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 88 orang terbagi dua yakni 44 orang kelompok kasus dan 44 orang untuk kelompok kontrol. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik simpel random sampling. Data diolah menggunakan uji chi square dan odds ratio. Hasil uji chi square menunjukkan bahwa anemia berhubungan dengan kejadian BBLR (pvalue =0,001, OR=4,610). Status gizi berhubungan dengan kejadian BBLR (pvalue =0,000, OR=6,359). Pelayanan antenatal berhubungan dengan kejadian BBLR (pvalue =0,003, OR=4,173). Adapun kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan anemia, status gizi, umur ibu, pendapatan keluarga dan pelayanan antenatal dengan kejadian berat badan lahir rendah. Adapun yang menjadi saran dalam penelitian ini adalah Dinas Kesehatan diharapkan membuat kebijakan dan menerapkan kebijakan tentang program usia sehat untuk melahirkan anak dalam rangka pencegahan terhadap faktor risiko melahirkan bayi dengan BBLR. Kata Kunci    :  Berat Badan Lahir Rendah, Anemia, Status Gizi.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
与肯达里市公共医院产科管治期间发生的BBLR事件有关
根据苏拉威西东南部苏拉威西省2018年摄政或城市卫生项目(KIA)的数据,新生儿死亡人数为257例,死亡原因包括BBLR、窒息、生殖器出生、脓丝、伊克继续等。本研究的目的是分析与肯达里市公共医院产科管治柏德尔事件相关的因素。研究是一个定量研究的案例控制研究。这项研究的总体人口是2018年肯达里市医院产科中心出生的1021名婴儿。研究中样本的数量为88人分成44人的案例组和44人的对照组。样本识别是用随机抽样的简单技术进行的。数据是用chi square和odds ratio进行的。chi square的测试显示贫血与BBLR相关。营养状况与BBLR事件有关。天线服务与BBLR事件有关。此外,这项研究的结论是贫血、营养状况、母亲年龄、家庭收入和产前护理与出生体重低下有关。至于这项研究的建议,卫生服务部门应制定和实施有关健康年龄计划的政策,以防止婴儿与BBLR的风险因素。关键词:低出生体重、贫血、营养状况。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
DUKUNGAN PASANGAN DAN PANDANGAN NILAI ANAK LAKI-LAKI DALAM KEIKUTSERTAAN VASEKTOMI FAMILY SUPPORT AND THE VALUE OF BOYS IN VASECTOMY PARTICIPATION SURVEI PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR PENYANDANG DISABILITAS NETRA PADA MASA PANDEMI COVID-19 HUBUNGAN USIA IBU HAMIL DAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN PREEKLAMSIA DI KLINIK RAWAT INAP NU MADINAH PUJON KABUPATEN MALANG HUBUNGAN PERSEPSI IBU HAMIL TENTANG VAKSINASI COVID 19 DENGAN MINAT IBU HAMIL DALAM MENGIKUTI VAKSINASI EDUKASI HOLISTIK PADA IBU POSTPARTUM TERHADAP PEMBERIAN ASI
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1