Brian Wasita, Nanang Wiyono, Suyatmi Suyatmi, Ratih Dewi Yudhani, Rachmi Fauziah Rahayu, Kristanto Yuli Yarso, Riza Novierta Pesik
{"title":"Upaya preventif Kanker Cervix dan Kanker Payudara di Masa Pandemi melalui Seminar Daring bagi Masyarakat Kota Solo dan Sekitarnya","authors":"Brian Wasita, Nanang Wiyono, Suyatmi Suyatmi, Ratih Dewi Yudhani, Rachmi Fauziah Rahayu, Kristanto Yuli Yarso, Riza Novierta Pesik","doi":"10.20961/PLACENTUM.V9I1.45483","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar belakang dan tujuan : Kanker merupakan penyebab kematian tertinggi setelah penyakit kardiovaskuler (jantung dan stroke). Penyakit kanker banyak memakan korban meninggal karena kebanyakan baru terdeteksi saat sudah memasuki stadium lanjut sehingga sulit disembuhkan.. Pada wanita kanker yang terbanyak adalah kanker payudara dan kanker leher rahim. Oleh karena itu perlu usaha pencegahan dan deteksi dini pada kanker payudara dan kanker leher rahim apalagi pada masa pandemic dimana akses ke fasilitas kesehatan terbatas.Metode Pelaksanaan : Kegiatan pengabdian masyarakat berupa seminar daring untuk memberikan pemahaman tentang kanker payudara dan kanker leher rahim meliputi gejala-gejala awal, cara deteksi dini, pencegahan dan tatalaksana apabila sudah didapatkan kanker. Peserta yang terdaftar sejumlah 164 orang dari berbagai kalangan masyarakat dan berbagai wilayah di Indonesia. Pada hari H seminar peserta yang hadir mencapai 121 orang, peserta antusias mengikuti presentasi dan diskusi hingga akhir acara. Hasil dan Pembahasan : Setelah acara dilakukan survey tentang sikap dan pemahaman mengenai kanker payudara dan kanker leher rahim. Sebanyak 89,6 persen khawatir kalau-kalau menderita kanker dan sebanyak 96,9 % responden berusaha mencari informasi tentang kanker, dengan demikian seminar daring ini dapat menjebatani masyarakat untuk mencari informasi yang tepat tentang kanker. Dari hasil survey pemahaman tentang kanker payudara dan kanker leher rahim diperoleh nilai rata-rata 90,73 namun ada beberapa hal penting seperti penyebab kanker leher rahim, penyeberan dan factor yang berpengaruh pada kanker payudara masih belum paham (yang menjawab benar 11 s/d 20 % responden). Peserta webinar mendapatkan sertifikat dan juga doorprize berupa masker. Setelah acara seminar peserta memberikan respon positif untuk ditindaklanjuti dengan acara berikutnya,Kata kunci : penyuluhan, kanker payudara, kanker leher rahim, deteksi dini","PeriodicalId":106669,"journal":{"name":"PLACENTUM: Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PLACENTUM: Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20961/PLACENTUM.V9I1.45483","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar belakang dan tujuan : Kanker merupakan penyebab kematian tertinggi setelah penyakit kardiovaskuler (jantung dan stroke). Penyakit kanker banyak memakan korban meninggal karena kebanyakan baru terdeteksi saat sudah memasuki stadium lanjut sehingga sulit disembuhkan.. Pada wanita kanker yang terbanyak adalah kanker payudara dan kanker leher rahim. Oleh karena itu perlu usaha pencegahan dan deteksi dini pada kanker payudara dan kanker leher rahim apalagi pada masa pandemic dimana akses ke fasilitas kesehatan terbatas.Metode Pelaksanaan : Kegiatan pengabdian masyarakat berupa seminar daring untuk memberikan pemahaman tentang kanker payudara dan kanker leher rahim meliputi gejala-gejala awal, cara deteksi dini, pencegahan dan tatalaksana apabila sudah didapatkan kanker. Peserta yang terdaftar sejumlah 164 orang dari berbagai kalangan masyarakat dan berbagai wilayah di Indonesia. Pada hari H seminar peserta yang hadir mencapai 121 orang, peserta antusias mengikuti presentasi dan diskusi hingga akhir acara. Hasil dan Pembahasan : Setelah acara dilakukan survey tentang sikap dan pemahaman mengenai kanker payudara dan kanker leher rahim. Sebanyak 89,6 persen khawatir kalau-kalau menderita kanker dan sebanyak 96,9 % responden berusaha mencari informasi tentang kanker, dengan demikian seminar daring ini dapat menjebatani masyarakat untuk mencari informasi yang tepat tentang kanker. Dari hasil survey pemahaman tentang kanker payudara dan kanker leher rahim diperoleh nilai rata-rata 90,73 namun ada beberapa hal penting seperti penyebab kanker leher rahim, penyeberan dan factor yang berpengaruh pada kanker payudara masih belum paham (yang menjawab benar 11 s/d 20 % responden). Peserta webinar mendapatkan sertifikat dan juga doorprize berupa masker. Setelah acara seminar peserta memberikan respon positif untuk ditindaklanjuti dengan acara berikutnya,Kata kunci : penyuluhan, kanker payudara, kanker leher rahim, deteksi dini