Pengaruh Pemberian Temulawak (Curcuma xhanthorrhiza) terhadap Pertambahan Bobot Badan Kambing di Desa Sukaresik, Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis

Yosa Atifah, Dyah Gandasari, Harry
{"title":"Pengaruh Pemberian Temulawak (Curcuma xhanthorrhiza) terhadap Pertambahan Bobot Badan Kambing di Desa Sukaresik, Kecamatan Sindangkasih, Kabupaten Ciamis","authors":"Yosa Atifah, Dyah Gandasari, Harry","doi":"10.47687/jt.v12i2.211","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Populasi kambing di Desa Sindangkasih pada tahun 2020 adalah 1135 ekor. Jumlah tersebut sangat potensial untuk ditingkatkan kembali dengan cara memanipulasi pakan. Salah satu teknik manipulasi pakan yang dapat dilakukan adalah dengan pemberian tepung temulawak. Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian tepung temulawak terhadap pertambahan bobot badan ternak kambing dan menganalisis usaha penggemukan ternak kambing yang diberi tepung temulawak. Materi yang digunakan adalah kambing lokal dengan rataan bobot badan awal 20,5 kg. Metode penelitian menggunakan kaji terap 2 perlakuan yaitu P0=kontrol dan P1 = kontrol + tepung temulawak 12 gr/ekor + 40 ml air. Peubah yang diukur dalam kaji terap adalah pertambahan bobot badan harian (PBBH). Peubah analisis usaha yang dihitung diantaranya pendapatan, B/C ratio, R/C ratio, BEP harga, BEP Produksi dan Marginal Benefit Cost Ratio (MBCR). Data dianalisis menggunakan Independent t-test. Data analisis usaha dianalisis secara deskriptif. Hasil kaji terap yang dilakukan pada ternak kambing menunjukkan terdapat perbedaan yang nyata dengan pemberian tepung temulawak terhadap PBBH. Hasil analisis usaha pada kedua perlakuan menunjukkan untuk perlakuan P1 lebih menguntungkan peternak dengan pendapatan Rp 1.329.145. Nilai R/C ratio dan B/C ratio paling tinggi pada P1 dan nilai MBCR sebesar 23,132. Secara finansial pendapatan paling tinggi yaitu pada P1 dengan pemberian tepung temulawak 12 gr + 40 ml air, artinya pemberian tepung temulawak mampu memeningkatkan bobot badan kambing dan pendapatan peternak di Desa Sukaresik.","PeriodicalId":116938,"journal":{"name":"JURNAL TRITON","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL TRITON","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47687/jt.v12i2.211","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Populasi kambing di Desa Sindangkasih pada tahun 2020 adalah 1135 ekor. Jumlah tersebut sangat potensial untuk ditingkatkan kembali dengan cara memanipulasi pakan. Salah satu teknik manipulasi pakan yang dapat dilakukan adalah dengan pemberian tepung temulawak. Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian tepung temulawak terhadap pertambahan bobot badan ternak kambing dan menganalisis usaha penggemukan ternak kambing yang diberi tepung temulawak. Materi yang digunakan adalah kambing lokal dengan rataan bobot badan awal 20,5 kg. Metode penelitian menggunakan kaji terap 2 perlakuan yaitu P0=kontrol dan P1 = kontrol + tepung temulawak 12 gr/ekor + 40 ml air. Peubah yang diukur dalam kaji terap adalah pertambahan bobot badan harian (PBBH). Peubah analisis usaha yang dihitung diantaranya pendapatan, B/C ratio, R/C ratio, BEP harga, BEP Produksi dan Marginal Benefit Cost Ratio (MBCR). Data dianalisis menggunakan Independent t-test. Data analisis usaha dianalisis secara deskriptif. Hasil kaji terap yang dilakukan pada ternak kambing menunjukkan terdapat perbedaan yang nyata dengan pemberian tepung temulawak terhadap PBBH. Hasil analisis usaha pada kedua perlakuan menunjukkan untuk perlakuan P1 lebih menguntungkan peternak dengan pendapatan Rp 1.329.145. Nilai R/C ratio dan B/C ratio paling tinggi pada P1 dan nilai MBCR sebesar 23,132. Secara finansial pendapatan paling tinggi yaitu pada P1 dengan pemberian tepung temulawak 12 gr + 40 ml air, artinya pemberian tepung temulawak mampu memeningkatkan bobot badan kambing dan pendapatan peternak di Desa Sukaresik.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
2020年,新丹加西村的山羊数量为1135只。这些数字很有可能通过操纵饲料来重组。饲料操作的一个技巧是使用朝服面粉。研究的目的是分析天白面粉对山羊体重增加的影响,并分析用天白木面粉喂养山羊的牧场。使用的材料是一只体重205公斤的本地山羊。研究方法采用的方法是P0=控制,P1 =控制+面粉temulawak 12克/机尾+ 40毫升水。在kaji上测量的改变是每天体重的增加。修改收入、B/C ratio、R/C ratio、pp price、生成和边裁Benefit cotio (MBCR)之间计算的企业分析。利用独立性测试分析数据。企业分析数据是描述性的。对山羊的研究表明,木质面粉与PBBH的实际区别。对这两种治疗的努力分析表明,P1更有利于农民,收入为1,329,145卢比。P1上的R/C ratio和B/C ratio得分最高,MBCR值为23.132。在P1上,收入最高的收入是4克鲁瓦克面粉,12克+ 40毫升的水,这意味着土卫瓦克面粉可以增加山羊的体重,增加志愿者村农民的收入。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Profil Lemak Darah Ayam Gaok dengan Penambahan Vitamin C pada Kondisi Cekaman Panas The Pengaruh Ekstrak Metanol Tembakau (Nicotiana tabacum L.) terhadap Kejadian dan Intensitas Serangan Hama pada Pertanaman Cabai Merah (Capsicum annum L.) Pengaruh Gaya Kepemimpinan Situasional terhadap Partisipasi Kelompok Wanita Tani dengan Motivasi sebagai Variabel Intervening Kegiatan Pekarangan Pangan Lestari Kabupaten Bantul Komposisi Proksimat dan Sensori Sosis Daging Domba Masak Oven dengan Kadar Lemak Berbeda Artificial Insemination in Local Beef Cattle Breeding Using Various Breeds of Males in West Lombok Regency: An Evaluation of Its Success Rate
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1