{"title":"PENERAPAN PENGENDALIAN KUALITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE FMEA DAN LTA PADA LEVER ASSY PARKING BRAKE","authors":"Khofifah Rahmah, W. Wahyudin, Billy Nugraha","doi":"10.34010/iqe.v11i1.8911","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"PT. KLM merupakan sebuah perusahaan di bidang industri manufaktur perakitan handbrake kendaraan roda empat. Perusahaan melakukan perakitan hingga menjadi produk utuh sebuah rem tangan, yang kemuian biasanya dikirim sesuai dengan berapa banyak pesanan yang dipesan kepada perusahaan dari konsumen yang memesan handbrake. Pada PT. KLM terdapat beberapa kegagalan produksi pada salah satu model lever Assy parking brake. Hal ini, tentu akan memiliki dampak pada proses produksi di perusahaan dan hilangnya kepercayaan bagi konsumen. PT. KLM menginginkan solusi untuk dapat mengidentifikasi permasalahan yang ada dengan menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) yang diperuntukan menghilangkan kegagalan dan mencari penyelesaian-penyelesaian dari penyebab kegagalan produksi dengan menetapkan prioritas berdasarkan pada nilai Risk Priority Number (RPN) untuk setiap kegagalan. Sedangkan untuk Logic Tree Analysis (LTA) untuk mengkategorikan dari kejadian penyebab kegagalan produksi. Berdasarkan hasil penyelesaian metode FMEA terdapat 10 potential cause yang masuk ke dalam kategori 90% jumlah presentase kumulatif yang selanjutnya dikategorikan dengan menggunakan metode LTA. 10 potential cause terbesar yang dapat diidentifikasi pada penggunaan metode LTA yaitu seperti tekukan pada lever sesuai standar, hasil Press kurang dari standar, hasil Press tidak sesuai Standar, pin stopper tidak masuk, panjang Button Release yang keluar tidak sesuai standar.","PeriodicalId":250764,"journal":{"name":"Inaque : Journal of Industrial and Quality Engineering","volume":"106 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Inaque : Journal of Industrial and Quality Engineering","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34010/iqe.v11i1.8911","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
PT. KLM merupakan sebuah perusahaan di bidang industri manufaktur perakitan handbrake kendaraan roda empat. Perusahaan melakukan perakitan hingga menjadi produk utuh sebuah rem tangan, yang kemuian biasanya dikirim sesuai dengan berapa banyak pesanan yang dipesan kepada perusahaan dari konsumen yang memesan handbrake. Pada PT. KLM terdapat beberapa kegagalan produksi pada salah satu model lever Assy parking brake. Hal ini, tentu akan memiliki dampak pada proses produksi di perusahaan dan hilangnya kepercayaan bagi konsumen. PT. KLM menginginkan solusi untuk dapat mengidentifikasi permasalahan yang ada dengan menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) yang diperuntukan menghilangkan kegagalan dan mencari penyelesaian-penyelesaian dari penyebab kegagalan produksi dengan menetapkan prioritas berdasarkan pada nilai Risk Priority Number (RPN) untuk setiap kegagalan. Sedangkan untuk Logic Tree Analysis (LTA) untuk mengkategorikan dari kejadian penyebab kegagalan produksi. Berdasarkan hasil penyelesaian metode FMEA terdapat 10 potential cause yang masuk ke dalam kategori 90% jumlah presentase kumulatif yang selanjutnya dikategorikan dengan menggunakan metode LTA. 10 potential cause terbesar yang dapat diidentifikasi pada penggunaan metode LTA yaitu seperti tekukan pada lever sesuai standar, hasil Press kurang dari standar, hasil Press tidak sesuai Standar, pin stopper tidak masuk, panjang Button Release yang keluar tidak sesuai standar.