PENGARUH DOSIS SUSPENSI TAPE SINGKONG DAN JENIS INSEKTISIDA DALAM MENGENDALIKAN KUMBANG PENGGEREK BATANG AMBROSIA PADA TANAMAN KRASIKARPA (Acacia crassicarpa) DI PT. BUMI MEKAR HIJAU

Candra Saputra, Cik Aluyah
{"title":"PENGARUH DOSIS SUSPENSI TAPE SINGKONG DAN JENIS INSEKTISIDA DALAM MENGENDALIKAN KUMBANG PENGGEREK BATANG AMBROSIA PADA TANAMAN KRASIKARPA (Acacia crassicarpa) DI PT. BUMI MEKAR HIJAU","authors":"Candra Saputra, Cik Aluyah","doi":"10.32502/sylva.v8i1.1855","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Keberadaan hama dan penyakit di Hutan Tanaman Industri (HTI) tidak saja menyebabkan penurunan produksi namun juga dapat menyebabkan penurunan kualitas produk akhir yang dihasilkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dosis suspensi tape singkong dan jenis insektisida dalam mengendalikan hama kumbang penggerek batang ambrosia pada tanaman krasikarpa. Penelitian ini dilaksanakan di PT. Bumi Mekar Hijau Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Propinsi Sumatera Selatan selama 1,5 bulan pada bulan Juni sampai dengan Juli 2014. Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam dua tahap yaitu tahap pertama adalah menghitung tingkat kerusakan tanaman akibat serangan hama kumbang ambrosia pada tanaman krasikarpa, dan tahap kedua memberikan perlakuan pengendalian terhadapkumbang ambrosia dengan metode percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas serangan kumbang ambrosia pada tanaman krasikarpa umur 2 tahun berkisar antara 23,52 % sampai 52,94 %, hal ini berarti kondisi tanaman yang mengalami kerusakan berkisar antara ringan sampai dengan berat. Perlakuan dosis suspensi tape singkong  berpengaruh tidak nyata terhadap jumlah populasi kumbang ambrosia, perlakuan jenis insektisida berpengaruh nyata, sedangkan interaksi kedua perlakuan berpengaruh tidak nyata. Dari hasil uji BNJ diketahui perlakuan jenis insektisida J1 (jenis insektisida Thuricide HP)berbeda nyata dengan perlakuan J2 (jenis insektisida Manuver), dalam hal ini perlakuan J1 memberikan hasil yang lebih efektif dalam mengendalikan kumbang ambrosia  dibandingkan dengan perlakuan J2 ","PeriodicalId":344936,"journal":{"name":"Sylva: Jurnal Ilmu-ilmu Kehutanan","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-09-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sylva: Jurnal Ilmu-ilmu Kehutanan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32502/sylva.v8i1.1855","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Keberadaan hama dan penyakit di Hutan Tanaman Industri (HTI) tidak saja menyebabkan penurunan produksi namun juga dapat menyebabkan penurunan kualitas produk akhir yang dihasilkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dosis suspensi tape singkong dan jenis insektisida dalam mengendalikan hama kumbang penggerek batang ambrosia pada tanaman krasikarpa. Penelitian ini dilaksanakan di PT. Bumi Mekar Hijau Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Propinsi Sumatera Selatan selama 1,5 bulan pada bulan Juni sampai dengan Juli 2014. Pelaksanaan penelitian dilakukan dalam dua tahap yaitu tahap pertama adalah menghitung tingkat kerusakan tanaman akibat serangan hama kumbang ambrosia pada tanaman krasikarpa, dan tahap kedua memberikan perlakuan pengendalian terhadapkumbang ambrosia dengan metode percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas serangan kumbang ambrosia pada tanaman krasikarpa umur 2 tahun berkisar antara 23,52 % sampai 52,94 %, hal ini berarti kondisi tanaman yang mengalami kerusakan berkisar antara ringan sampai dengan berat. Perlakuan dosis suspensi tape singkong  berpengaruh tidak nyata terhadap jumlah populasi kumbang ambrosia, perlakuan jenis insektisida berpengaruh nyata, sedangkan interaksi kedua perlakuan berpengaruh tidak nyata. Dari hasil uji BNJ diketahui perlakuan jenis insektisida J1 (jenis insektisida Thuricide HP)berbeda nyata dengan perlakuan J2 (jenis insektisida Manuver), dalam hal ini perlakuan J1 memberikan hasil yang lebih efektif dalam mengendalikan kumbang ambrosia  dibandingkan dengan perlakuan J2 
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
一剂木薯吊带悬挂剂和杀虫剂对PT KRASIKARPA植物的铅中毒管有影响
工业化作物中存在的害虫和疾病(HTI)不仅导致产量的下降,还可能导致最终产品的质量下降。本研究的目的是确定木薯悬浮管悬浮管和杀虫剂对krasikarpa杀虫剂杀虫剂的影响。这项研究是在大草原上进行的,该地区在2014年6月至7月的绿色Ogan商业Ilir区(Ogan comlir)盛开了一个月。研究在两个阶段进行,第一个阶段是计算一种作物在krasikarpa甲虫身上受到的破坏程度,第二阶段是用一种实验方法对安布罗斯甲虫进行控制治疗。研究表明,2岁的krasikarpa甲虫攻击的强度从2352 %到52 % 94 %不等,这意味着受到损害的植物状况从轻微到严重不等。木薯悬浮管治疗对安布罗斯甲虫的数量没有明显的影响,杀虫剂的种类具有明显的影响,而这两种治疗方式的相互作用都不是真实的。BNJ试验发现的杀虫剂J1(刺客用杀虫剂杀死HP)与J2(刺客用杀虫剂杀死HP)不同,而J1治疗在控制ambrosia甲虫方面比J2更有效
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
IDENTIFICATION OF MEDICINE PLANTS IN THE SRIWIJAYA BOTANICAL GARDEN, BAKUNG VILLAGE, INDRALAYA UTARA DISTRICT, OGAN ILIR REGENCY, SOUTH SUMATRA PROVINCE GROWTH RESPONSE OF 3YEARS AGE JERNANG RATTAN PLANT (Daemonorops draco Willd.) ON LIGHT INTENSITY UNDER MIXED STAND AT KHDTK KEMAMPO, BANYUASIN REGENCY IMPACT OF COVID -19 ON INCOME OF THE TELLA SERASAN FOREST FARMER GROUP KPH BENAKAT PROVINCE OF SOUTH SUMATERA POTENTIAL OF CARBON STORAGE IN ANGSANA PLANT (Pterocarpus indicus Willd) IN ILIR BARAT I DISTRICT, PALEMBANG CITY EFFECTIVENESS OF CONCENTRATION OF GROWTH REGULATORY SUBSTANCES ON THE GROWTH OF KALIANDRA (Calliandra callothyrsus) TRUNK
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1