{"title":"Penggunaan Media Wall Chart dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Cerpen pada Siswa Kelas IX SMP Negeri 7 Bogor.","authors":"Sintia Wati, R. Rosdiana, Siti Chodijah","doi":"10.55215/triangulasi.v2i2.6734","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan media wall chart dalam meningkatkan kemampuan menulis cerpen siswa kelas IX SMP Negeri 7 Bogor serta untuk mengetahui kendala siswa dalam menulis teks cerpen melalui penggunaan media wall chart. Metode yang digunakan yaitu metode eksperimen. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes, angket, dan observasi. Populasi dalam penelitian ini yaitu kelas IX-7 sebagai kelas eksperimen dan kelas IX-6 sebagai kelas kontrol dengan teknik Cluster Random Sampling. Hipotesis pertama yaitu Penggunaan media wall chart dalam meningkatkan keterampilan menulis teks cerpen dapat teruji kebenarannya. Hal ini dibuktikan dengan hasil prates kelas eksperimen yang memeroleh nilai rata-rata kelas 60 berarti keterampilan siswa berada dalam kategori cukup mampu dalam menulis teks cerpen, sedangkan pada hasil posttest nilai rata-rata kelas eksperimen meningkat jadi 82 dengan taraf mampu. Hasil perbandingan mean kelas eksperimen dengan kelas kontrol dengan menggunakan rumus uji t, diperoleh data harga thitung=2,61 dan d.b=68 dengan t taraf dituliskan menjadi 1,67 2,61 2,39. hal tersebut menunjukan peningkatan yang signifikan pada kelas eksperimen. Hipotesis yang kedua yaitu, siswa mengalami kendala dalam menentukan ciri kebahasaan dalam teks cerpen bagian memuat kata-kata yang merujuk pada peristiwa yang dialami pelaku. Hasil angket menyatakan bahwa saat siswa menentukan ciri kebahasaan dalam teks cerpen bagian memuat kata-kata yang merujuk pada peristiwa yang dialami pelaku. Dengan demikian, penggunaan media wall chart dapat meningkatkan keterampilan menulis teks cerpen walaupun terdapat kendala dalam menulis teks cerpen. Akan tetapi, hal itu tidak berpengaruh terhadap peningkatan yang dicapai oleh siswa.","PeriodicalId":279059,"journal":{"name":"Triangulasi: Jurnal Pendidikan Kebahasaan, Kesastraan, Dan Pembelajaran","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Triangulasi: Jurnal Pendidikan Kebahasaan, Kesastraan, Dan Pembelajaran","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55215/triangulasi.v2i2.6734","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan media wall chart dalam meningkatkan kemampuan menulis cerpen siswa kelas IX SMP Negeri 7 Bogor serta untuk mengetahui kendala siswa dalam menulis teks cerpen melalui penggunaan media wall chart. Metode yang digunakan yaitu metode eksperimen. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes, angket, dan observasi. Populasi dalam penelitian ini yaitu kelas IX-7 sebagai kelas eksperimen dan kelas IX-6 sebagai kelas kontrol dengan teknik Cluster Random Sampling. Hipotesis pertama yaitu Penggunaan media wall chart dalam meningkatkan keterampilan menulis teks cerpen dapat teruji kebenarannya. Hal ini dibuktikan dengan hasil prates kelas eksperimen yang memeroleh nilai rata-rata kelas 60 berarti keterampilan siswa berada dalam kategori cukup mampu dalam menulis teks cerpen, sedangkan pada hasil posttest nilai rata-rata kelas eksperimen meningkat jadi 82 dengan taraf mampu. Hasil perbandingan mean kelas eksperimen dengan kelas kontrol dengan menggunakan rumus uji t, diperoleh data harga thitung=2,61 dan d.b=68 dengan t taraf dituliskan menjadi 1,67 2,61 2,39. hal tersebut menunjukan peningkatan yang signifikan pada kelas eksperimen. Hipotesis yang kedua yaitu, siswa mengalami kendala dalam menentukan ciri kebahasaan dalam teks cerpen bagian memuat kata-kata yang merujuk pada peristiwa yang dialami pelaku. Hasil angket menyatakan bahwa saat siswa menentukan ciri kebahasaan dalam teks cerpen bagian memuat kata-kata yang merujuk pada peristiwa yang dialami pelaku. Dengan demikian, penggunaan media wall chart dapat meningkatkan keterampilan menulis teks cerpen walaupun terdapat kendala dalam menulis teks cerpen. Akan tetapi, hal itu tidak berpengaruh terhadap peningkatan yang dicapai oleh siswa.