{"title":"MODAL SOSIAL MASYARAKAT BONOKELING DALAM PELESTARIAN LUMBUNG PACEKLIK DI DESA PEKUNCEN KECAMATAN JATILAWANG KABUPATEN BANYUMAS","authors":"Reni Irkhatin, Milly Mildawati, Ade Subarkah","doi":"10.31595/lindayasos.v2i1.251","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Modal sosial menunjuk pada bagian-bagian dari organisasi sosial seperti kepercayaan, norma dan jaringan. Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran tentang modal sosial masyarakat Bonokeling dalam pelestarian lumbung paceklik di Desa Pekuncen Kecamatan Jatilawang Kabupaten Banyumas. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh data dan gambaran yang jelas mengenai: 1) Karakteristik informan, 2) Rasa saling percaya yang dibangun masyarakat Bonokeling, 3) Pola jaringan yang terjalin pada sesama masyarakat Bonokeling dan pihak luar, 4) Norma yang berlaku pada masyarakat Bonokeling. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Jumlah informan dalam penelitian ini sebanyak 6 orang dengan teknik purposive sampling yaitu pertimbangan dan tujuan tertentu.Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara mendalam, observasi non partisipatif dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menggambarkan bahwa modal sosial masyarakat Bonokeling dalam upaya melestarikan lumbung paceklik cukup baik. Hal ini dibuktikan dengan adanya rasa saling percaya yang dibangun sesama masyarakat Bonokeling mengalami kemerosotan partisipasi dari generasi muda. Pola jaringan yang terjalin cukup baik, masyarakat Bonokeling menjalin jaringan dengan sesamanya dan pihak luar yaitu penjual padi. Norma yang berlaku dalam pelestarian lumbung paceklik sudah baik ditandai dengan masyarakat yang memiliki aturan serta sanksi. Berdasarkan hasil penelitian maka peneliti mengusulkan program “Optimalisasi Modal Sosial Melalui Manajemen Pengelolaan Lumbung Paceklikâ€. Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan kualitas modal sosial dalam melestarikan lumbung paceklik yang ada pada masyarakat Bonokeling khususnya generasi muda. Kata Kunci:Modal Sosial; Masyarakat Bonokeling; Lumbung Paceklik","PeriodicalId":400694,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial (Lindayasos)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial (Lindayasos)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31595/lindayasos.v2i1.251","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Modal sosial menunjuk pada bagian-bagian dari organisasi sosial seperti kepercayaan, norma dan jaringan. Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran tentang modal sosial masyarakat Bonokeling dalam pelestarian lumbung paceklik di Desa Pekuncen Kecamatan Jatilawang Kabupaten Banyumas. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh data dan gambaran yang jelas mengenai: 1) Karakteristik informan, 2) Rasa saling percaya yang dibangun masyarakat Bonokeling, 3) Pola jaringan yang terjalin pada sesama masyarakat Bonokeling dan pihak luar, 4) Norma yang berlaku pada masyarakat Bonokeling. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Jumlah informan dalam penelitian ini sebanyak 6 orang dengan teknik purposive sampling yaitu pertimbangan dan tujuan tertentu.Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara mendalam, observasi non partisipatif dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menggambarkan bahwa modal sosial masyarakat Bonokeling dalam upaya melestarikan lumbung paceklik cukup baik. Hal ini dibuktikan dengan adanya rasa saling percaya yang dibangun sesama masyarakat Bonokeling mengalami kemerosotan partisipasi dari generasi muda. Pola jaringan yang terjalin cukup baik, masyarakat Bonokeling menjalin jaringan dengan sesamanya dan pihak luar yaitu penjual padi. Norma yang berlaku dalam pelestarian lumbung paceklik sudah baik ditandai dengan masyarakat yang memiliki aturan serta sanksi. Berdasarkan hasil penelitian maka peneliti mengusulkan program “Optimalisasi Modal Sosial Melalui Manajemen Pengelolaan Lumbung Paceklikâ€. Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan kualitas modal sosial dalam melestarikan lumbung paceklik yang ada pada masyarakat Bonokeling khususnya generasi muda. Kata Kunci:Modal Sosial; Masyarakat Bonokeling; Lumbung Paceklik
社会资本指的是社会组织的部分,如信任、规范和网络。本研究的目的是了解pekuncencenstreet Jatilawang village bayumas区的社会资本。本研究的目的是获得数据和清晰的形象:1)信息来源的特征,2)建立在Bonokeling社区的相互信任,3)连接到Bonokeling社区和外部社区的网络模式,4)实用的规范。本研究采用的方法是一种描述性的定性方法。本研究的告密者人数为六人,他们有特定的目标和目的。采用深入访谈、无参与观察和文献研究等数据收集技术。研究表明,Bonokeling社区的社会资本在保护可持续粮仓方面做得很好。这一点在Bonokeling同胞建立的相互信任中得到了证明,他们的参与程度正在下降。Bonokeling的社区很好地建立了网络模式,他们与自己的同胞建立了联系,与卖大米的外人建立了联系。保护稻谷的有效规范很好地标志着一个有规则和制裁的社会。根据研究的结果,那么研究人员提出了项目a€œ优化社会资本通过Paceklika粮仓管理管理€。该项目旨在优化社会资本的质量,以保护存在于农村社区的贫困者,特别是年轻一代。一个关键词:社会资本;Bonokeling社会;谷仓饥荒