{"title":"PEMBINAAN PEMAHAMAN KONSEP PEMBELAJARAN MATEMATIKA KREATIF BAGI GURU-GURU SD DI DESA SAKATIGA KECAMATAN INDRALAYA","authors":"Fitriyah Puspita","doi":"10.37061/jps.v6i2.6136","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Matematika mempunyai cabang ilmu seperti Statistika, Aljabar, Geometri dan Aritmetika. Hal inilah yang sering membuat para siswa merasa kesulitan dalam mengikuti pelajaran Matematika, khususnya Statistika. Pelajaran di Sekolah Dasar, sedikit sekali atau bahkan tidak pernah sama sekali mengenalkan pembelajaran Statistika melalui penggunaan software komputer. Para guru memiliki peran yang penting dalam memberikan pembelajaran ini. Akan tetapi tidak semua guru memiliki pemahaman konsep pembelajaran yang baik. Istilah-istilah teknis Matematika mulai dikenalkan di bangku SD seperti mean,modus, median bahkan varians. Desa Sakatiga merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir. Desa ini tidak terlalu dekat maupun tidak terlalu jauh dengan Universitas Sriwijaya maupun ibukota Kabupaten Ogan Ilir. Terdapat beberapa Sekolah Dasar di desa ini. Dikarenakan posisinya yang tidak begitu strategis, desa ini jarang mendapatkan kegiatan pendampingan baik oleh tim ahli maupun tim pengabdian pada masyarakat dari pihak Unsri. Fasilitas yang minim membuat pegawai di Diknas OI dan guru PNS berusaha menghindarkan diri ditugaskan di tempat ini. Selain faktor fasilitas, beberapa guru mengeluhkan kurangnya ide kreatif dan inovatif dalam mengajar sehingga mengakibatkan kejenuhan dan kurang tertariknya siswa dalam mempelajari materi. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah mengenalkan software Excel sebagai pendukung pembelajaran Matematika bagi guru-guru di Indralaya. Manfaat dari kegiatan pendampingan ini adalah adanya peningkatan prestasi dan pengetahuan guruguru di Indralaya tentang pemahaman Statistika. Manfaat yang diperoleh bagi Perguruan Tinggi adalah meningkatkan peran serta dan kepedulian terhadap masyarakat khususnya di daerah terpencil dalam hal ilmu pengetahuan. ","PeriodicalId":339036,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Sriwijaya","volume":"166 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-08-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pengabdian Sriwijaya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37061/jps.v6i2.6136","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Matematika mempunyai cabang ilmu seperti Statistika, Aljabar, Geometri dan Aritmetika. Hal inilah yang sering membuat para siswa merasa kesulitan dalam mengikuti pelajaran Matematika, khususnya Statistika. Pelajaran di Sekolah Dasar, sedikit sekali atau bahkan tidak pernah sama sekali mengenalkan pembelajaran Statistika melalui penggunaan software komputer. Para guru memiliki peran yang penting dalam memberikan pembelajaran ini. Akan tetapi tidak semua guru memiliki pemahaman konsep pembelajaran yang baik. Istilah-istilah teknis Matematika mulai dikenalkan di bangku SD seperti mean,modus, median bahkan varians. Desa Sakatiga merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir. Desa ini tidak terlalu dekat maupun tidak terlalu jauh dengan Universitas Sriwijaya maupun ibukota Kabupaten Ogan Ilir. Terdapat beberapa Sekolah Dasar di desa ini. Dikarenakan posisinya yang tidak begitu strategis, desa ini jarang mendapatkan kegiatan pendampingan baik oleh tim ahli maupun tim pengabdian pada masyarakat dari pihak Unsri. Fasilitas yang minim membuat pegawai di Diknas OI dan guru PNS berusaha menghindarkan diri ditugaskan di tempat ini. Selain faktor fasilitas, beberapa guru mengeluhkan kurangnya ide kreatif dan inovatif dalam mengajar sehingga mengakibatkan kejenuhan dan kurang tertariknya siswa dalam mempelajari materi. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah mengenalkan software Excel sebagai pendukung pembelajaran Matematika bagi guru-guru di Indralaya. Manfaat dari kegiatan pendampingan ini adalah adanya peningkatan prestasi dan pengetahuan guruguru di Indralaya tentang pemahaman Statistika. Manfaat yang diperoleh bagi Perguruan Tinggi adalah meningkatkan peran serta dan kepedulian terhadap masyarakat khususnya di daerah terpencil dalam hal ilmu pengetahuan.