Analisis Status Gizi dengan Pola Asuh Ibu, Ketahanan Pangan dan Asupan Gizi Di Pusat Pengembangan Anak (PPA) Samarinda

Marta Sovianti Hulu, Dina Lusiana Setyowati, Reny Noviasty
{"title":"Analisis Status Gizi dengan Pola Asuh Ibu, Ketahanan Pangan dan Asupan Gizi Di Pusat Pengembangan Anak (PPA) Samarinda","authors":"Marta Sovianti Hulu, Dina Lusiana Setyowati, Reny Noviasty","doi":"10.33860/jik.v16i2.1187","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Anak usia sekolah merupakan salah satu kelompok yang rentan terhadap gizi. Pusat Pengembangan Anak (PPA) melibatkan anak-anak dari keluarga dengan ekonomi menengah ke bawah yang berisiko mengalami malnutrisi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan status gizi dengan pola asuh ibu, ketahanan pangan dan asupan gizi anak usia sekolah. Desain penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling sebanyak 50 anak yang terdaftar dalam Pusat Pengembangan Anugerah yang berusia 6-12 tahun. Hasil penelitian status gizi anak usia sekolah berdasarkan TB/U menunjukan hasil 92% anak memiliki status gizi normal namun ditemukan anak dengan kategori status gizi buruk sebesar 16%, gizi kurang sebanyak 4%, gizi lebih 14% dan obesitas sebesar 12% berdasarkan indeks antropometri IMT/U. Mayoritas ibu responden (74%) memiliki pola asuh demokratis. Dilihat dari segi ketahanan pangan keluarga, sebagian besar berada pada kategori rawan pangan dengan kelaparan sedang dengan persentase sebesar 64%. Hasil uji chi square diperoleh nilai p value < 0,05 pada variable pola asuh ibu dengan status gizi anak usia sekolah berdasarkan Indeks antropometri IMT/U dan antara variable asupan gizi dengan status gizi anak usia sekolah berdasarkan indeks antrompometri TB/U dan IMT/U. Sementara nila p value > 0,05 ditemukan pada vaiabel ketahanan pangan dengan status gizi anak. Disimpulkan terdapat hubungan antara pola asuh ibu dan asupan dengan status gizi anak, meskipun tidak terdapat hubungan antara ketahanan pangan dengan status gizi gizi anak","PeriodicalId":328736,"journal":{"name":"Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33860/jik.v16i2.1187","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Anak usia sekolah merupakan salah satu kelompok yang rentan terhadap gizi. Pusat Pengembangan Anak (PPA) melibatkan anak-anak dari keluarga dengan ekonomi menengah ke bawah yang berisiko mengalami malnutrisi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan status gizi dengan pola asuh ibu, ketahanan pangan dan asupan gizi anak usia sekolah. Desain penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling sebanyak 50 anak yang terdaftar dalam Pusat Pengembangan Anugerah yang berusia 6-12 tahun. Hasil penelitian status gizi anak usia sekolah berdasarkan TB/U menunjukan hasil 92% anak memiliki status gizi normal namun ditemukan anak dengan kategori status gizi buruk sebesar 16%, gizi kurang sebanyak 4%, gizi lebih 14% dan obesitas sebesar 12% berdasarkan indeks antropometri IMT/U. Mayoritas ibu responden (74%) memiliki pola asuh demokratis. Dilihat dari segi ketahanan pangan keluarga, sebagian besar berada pada kategori rawan pangan dengan kelaparan sedang dengan persentase sebesar 64%. Hasil uji chi square diperoleh nilai p value < 0,05 pada variable pola asuh ibu dengan status gizi anak usia sekolah berdasarkan Indeks antropometri IMT/U dan antara variable asupan gizi dengan status gizi anak usia sekolah berdasarkan indeks antrompometri TB/U dan IMT/U. Sementara nila p value > 0,05 ditemukan pada vaiabel ketahanan pangan dengan status gizi anak. Disimpulkan terdapat hubungan antara pola asuh ibu dan asupan dengan status gizi anak, meskipun tidak terdapat hubungan antara ketahanan pangan dengan status gizi gizi anak
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
对母亲教养、粮食安全和儿童发展中心营养状况的分析(帕萨林达)
学龄儿童是最容易营养的群体之一。儿童发展中心(PPA)涉及中下家庭中营养不良的儿童。本研究的目的是确定母亲教养、食品安全和学龄儿童营养状况的关系。本研究设计与跨节方法相关。本研究采用的样本技术为6-12岁的礼品开发中心登记的50名儿童提供了总样本。基于TB/U的学龄儿童营养状况研究显示,92%的儿童营养状况正常,但发现儿童营养状况差为16%,营养不足为4%,营养不足为14%,肥胖为12%大多数受访者的母亲(74%)有民主教养。从家庭粮食安全的角度来看,这些家庭主要是受饥饿影响的容易食品类别,占家庭粮食安全的比例为64%。根据《人体测量学指数》(human - IMT/U)和《儿童营养状况》(IMT/U)等指标,chi square的测试成绩为p值< 0.05。而价值> 0.05是在儿童营养状况的食品安全问题上发现的。总结母亲的教养与儿童的营养状况之间的关系,尽管粮食安全与儿童营养状况之间没有关系
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Relationship between Side Effects of Anti-tuberculosis Drugs (ATDs) and Adherence to Medication in Elderly Patients with Tuberculosis The Impact of Organochlorine Pesticides (OCPs) on Environment Health Phytochemicals, Nutrient Levels and Antioxidants of Various Types of Sweet Potatoes (Ipomoea batatas L.) Evaluation of the Climate Village Program to Improve Environmental Health The Influence of Selenium on Telomere Length and DNA Damage as Indicators of Age-Related Changes: A Systematic Literature Review
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1