Peranan Tuan Guru Haji Muhammad Kasyful Anwar dan Tuan Haji Setta dalam Mendirikan Pesantren Darussalam Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, 1924

Yusliani Noor, Rabini Sayyidati
{"title":"Peranan Tuan Guru Haji Muhammad Kasyful Anwar dan Tuan Haji Setta dalam Mendirikan Pesantren Darussalam Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, 1924","authors":"Yusliani Noor, Rabini Sayyidati","doi":"10.30829/j.v2i2.3037","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dalam kehidupan sosial-ekonomi masyarakat Banjar di Kalimantan Selatan mengenal pula kelompok pedagang dan pengusaha. Pedagang dan pengusaha yang sukses, dikenal dengan istilah; saudagar dan  juragan. Sebutan kehormatan untuk meraka adalah Tunji, singkatan dari Tuan Haji. Sejak tahun 1892 Pemerintah Kolonial Belanda telah mendirikan sekolah Kelas Dua untuk anak-anak rakyat biasa dan juga sekolah untuk anak-anak pegawai Pemerintah Kolonial. Motivasi memajukan pendidikan Islam di Martapura Kalimantan Selatan sejak 1900 semakin besar. Mengingat daerah lainnya telah mendirikan sekolah Islam. Lembaga pendidikan Islam tersebut, sebagai upaya mengimbangi intensifnya Pemerintah Kolonial Belanda dalam mendirikan sekolah-sekolah sekuler di Banjarmasin. Dalam rangka menahan arus pengaruh pendidikan barat yang dikelola Pemerintah Kolonial Belanda, Tuan Guru Muhammad Kasyful Anwar bekerjasama dengan Tuan Haji Setta, seorang saudagar Banjar mendirikan Pesantren Darussalam di Martapura, Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Setidaknya, Pesantren Darussalam Martapura, Kalimantan Selatan menjadi bagian penting dalam membentuk karakter masyarakat Islam, yang memiliki ciri Ahlussunnah wal-jamaah, dengan tradisi ke NU-an.Kata Kunci: Tuan Guru, Tuan Haji, Pesantren.","PeriodicalId":443274,"journal":{"name":"JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30829/j.v2i2.3037","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3

Abstract

Dalam kehidupan sosial-ekonomi masyarakat Banjar di Kalimantan Selatan mengenal pula kelompok pedagang dan pengusaha. Pedagang dan pengusaha yang sukses, dikenal dengan istilah; saudagar dan  juragan. Sebutan kehormatan untuk meraka adalah Tunji, singkatan dari Tuan Haji. Sejak tahun 1892 Pemerintah Kolonial Belanda telah mendirikan sekolah Kelas Dua untuk anak-anak rakyat biasa dan juga sekolah untuk anak-anak pegawai Pemerintah Kolonial. Motivasi memajukan pendidikan Islam di Martapura Kalimantan Selatan sejak 1900 semakin besar. Mengingat daerah lainnya telah mendirikan sekolah Islam. Lembaga pendidikan Islam tersebut, sebagai upaya mengimbangi intensifnya Pemerintah Kolonial Belanda dalam mendirikan sekolah-sekolah sekuler di Banjarmasin. Dalam rangka menahan arus pengaruh pendidikan barat yang dikelola Pemerintah Kolonial Belanda, Tuan Guru Muhammad Kasyful Anwar bekerjasama dengan Tuan Haji Setta, seorang saudagar Banjar mendirikan Pesantren Darussalam di Martapura, Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Setidaknya, Pesantren Darussalam Martapura, Kalimantan Selatan menjadi bagian penting dalam membentuk karakter masyarakat Islam, yang memiliki ciri Ahlussunnah wal-jamaah, dengan tradisi ke NU-an.Kata Kunci: Tuan Guru, Tuan Haji, Pesantren.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
在南加里曼丹的Banjar社区的社会经济生活中,也认识了一群商人和商人。成功的商人和商人,俗称:商人和商人。他们的荣誉头衔是Tunji,是Haji先生的缩写。自1892年以来,荷兰殖民政府为普通公民的孩子开办了一所二等学校,并为殖民政府为孩子们开办了一所学校。自1900年以来,在加里曼丹南部马塔普拉推动伊斯兰教育的动机一直在增长。因为其他地区已经建立了伊斯兰学校。为了平衡荷兰殖民政府在班雅尔马辛建立世俗学校的力度。为了抑制荷兰殖民政府西方教育的流动影响力,班加尔商人哈吉·塞塔先生与班加尔商人哈吉·塞姆萨马(Haji Setta)合作,他在加里曼丹·班贾尔区(Banjar village)的马塔普拉建立了Darussalam Pesantren。至少,加里曼丹南部伊斯兰社会的成员达鲁萨姆马穆(Darussalam Martapura)在塑造伊斯兰社会的特征方面发挥了重要作用。伊斯兰社会具有传统的Ahlussunnah wal-jamaah的特征,传统是nu干人。关键词:哈吉先生,寄宿学校。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Transition in Building Function of the Former Official Residences for Residents and Resident Assistants from the Dutch Colonial Heritage of the 19-20th Century in Madiun Raya Principles of Teaching of the Khawarij Group and its Impact to the Present Inventory, Preservation and Digitalization of Manuscripts as a Historical Source in Jambi Classification of Science in the Ihsha' Al-'Ulum (Encyclopedia of Science) Al-Farabi (870-950 AD) Tri Wulan Muslimat Nahdlatul Ulama Recitation's Cultural Values in East Oku Regency
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1