{"title":"Hubungan Kinerja Kader Dengan Kepuasan Pelayanan Pada Lansia Di Posyandu Cinta Lansia","authors":"Emi Suhadak, Arita Murwani","doi":"10.32922/jkp.v8i2.182","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar belakang: Kinerja kader posyandu yang diberikan akan menggambarkan kepuasan pelayanan pada lansia yang dimana dilihat dari tugas yang telah di lakukan oleh kader posyandu. Dengan demikian penulis tertarik untuk mengetahui hubungan kinerja kader dengan kepuasan pelayanan pada lansia di Posyandu Cinta Lansia. \nTujuan: Mengetahui hubungan antara kinerja kader posyandu dengan kepuasan pelayanan pada lansia di Posyandu Cinta Lansia Desa Jambidan. \nMetode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi di Posyandu Cinta Lansia terdiri dari 56 lansia dan 35 kader. Penelitian menggunakan teknik pengambilan sampel accidental sampling, dengan jumlah sampel 35 lansia dan 35 kader. Teknik analisa data menggunakan Kendall-Tau. Hipotesis pada penelitian ini ada hubungan antara kinerja kader posyandu dengan kepuasan pelayanan pada lansia di Posyandu Cinta Lansia. \nHasil: Hasil analisis menunjukkan bahwa Kinerja kader posyandu dengan kategori baik (57,1%), cukup (17,1%), dan kurang (25,7%). Kepuasan pelayanan pada lansia dengan kategori baik (71,4), cukup (17,1%), dan kurang (11,4%). Hasil uji statistik menunjukkan besarnya koefisien korelasi Kendall-Tau yaitu -0,456 dengan signifikasi 0,009. Hal ini menunjukkan bahwa nilai p < 0,05. \nKesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif dan signifikan antara kinerja kader posyandu dengan kepuasan pelayanan pada lansia di Posyandu Cinta Lansia. Diharapkan peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian terkait faktor komunikasi dan kemampuan motivasi psikologis kader posyandu lansia yang mempengaruhi kepuasan pelayanan pada lansia","PeriodicalId":117300,"journal":{"name":"JURNAL KESEHATAN POLTEKKES KEMENKES RI PANGKALPINANG","volume":"199 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL KESEHATAN POLTEKKES KEMENKES RI PANGKALPINANG","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32922/jkp.v8i2.182","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar belakang: Kinerja kader posyandu yang diberikan akan menggambarkan kepuasan pelayanan pada lansia yang dimana dilihat dari tugas yang telah di lakukan oleh kader posyandu. Dengan demikian penulis tertarik untuk mengetahui hubungan kinerja kader dengan kepuasan pelayanan pada lansia di Posyandu Cinta Lansia.
Tujuan: Mengetahui hubungan antara kinerja kader posyandu dengan kepuasan pelayanan pada lansia di Posyandu Cinta Lansia Desa Jambidan.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi di Posyandu Cinta Lansia terdiri dari 56 lansia dan 35 kader. Penelitian menggunakan teknik pengambilan sampel accidental sampling, dengan jumlah sampel 35 lansia dan 35 kader. Teknik analisa data menggunakan Kendall-Tau. Hipotesis pada penelitian ini ada hubungan antara kinerja kader posyandu dengan kepuasan pelayanan pada lansia di Posyandu Cinta Lansia.
Hasil: Hasil analisis menunjukkan bahwa Kinerja kader posyandu dengan kategori baik (57,1%), cukup (17,1%), dan kurang (25,7%). Kepuasan pelayanan pada lansia dengan kategori baik (71,4), cukup (17,1%), dan kurang (11,4%). Hasil uji statistik menunjukkan besarnya koefisien korelasi Kendall-Tau yaitu -0,456 dengan signifikasi 0,009. Hal ini menunjukkan bahwa nilai p < 0,05.
Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif dan signifikan antara kinerja kader posyandu dengan kepuasan pelayanan pada lansia di Posyandu Cinta Lansia. Diharapkan peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian terkait faktor komunikasi dan kemampuan motivasi psikologis kader posyandu lansia yang mempengaruhi kepuasan pelayanan pada lansia