{"title":"ANALISIS KATA MAJEMUK IDIOMATIK DALAM BAHASA KERINCI","authors":"Selviana Nurafni, B. Baskoro","doi":"10.30996/parafrase.v23i1.7317","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini membahas idiom dalam bahasa Kerinci yang bertujuan untuk melihat bentuk masing-masing idiom yang ditemukan, serta penjabaran makna yang tekandung pada setiap idiom, kemudian menemukan struktur sintaksis yang ditemukan. Metode yang digunakan adalah deskriptif analisis dengan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara, peneliti menyimak dan mencatat hasil wawancara langsung dengan asli bahasa Kerinci, kemudian menganalisis data dengan menggunakan teori Chaer mengenai pengkategorian idiom berdasarkan keeratan makna. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini menunjukkan bahwa dalam bahasa kerinci terdapat 2 kategori kata majemuk idiomatik, yaitu idiom penuh ditemukan sebanyak 14 data seperti gulou tika dan bio keledai, idiom sebagian ditemukan sebanyak 31 data, contohnya seko imau dan behek pantat. Struktur sintaksis yang ditemukan pada data, idiom bahasa Kerinci berbentuk frasa adjektiva, verba, nomina dan berbentuk klausa lengkap.","PeriodicalId":106391,"journal":{"name":"PARAFRASE : Jurnal Kajian Kebahasaan & Kesastraan","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PARAFRASE : Jurnal Kajian Kebahasaan & Kesastraan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30996/parafrase.v23i1.7317","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini membahas idiom dalam bahasa Kerinci yang bertujuan untuk melihat bentuk masing-masing idiom yang ditemukan, serta penjabaran makna yang tekandung pada setiap idiom, kemudian menemukan struktur sintaksis yang ditemukan. Metode yang digunakan adalah deskriptif analisis dengan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara, peneliti menyimak dan mencatat hasil wawancara langsung dengan asli bahasa Kerinci, kemudian menganalisis data dengan menggunakan teori Chaer mengenai pengkategorian idiom berdasarkan keeratan makna. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini menunjukkan bahwa dalam bahasa kerinci terdapat 2 kategori kata majemuk idiomatik, yaitu idiom penuh ditemukan sebanyak 14 data seperti gulou tika dan bio keledai, idiom sebagian ditemukan sebanyak 31 data, contohnya seko imau dan behek pantat. Struktur sintaksis yang ditemukan pada data, idiom bahasa Kerinci berbentuk frasa adjektiva, verba, nomina dan berbentuk klausa lengkap.