ANALISIS BAHASA RAKYAT MASYARAKAT PESISIR

Amnur Rifai Dewirsyah
{"title":"ANALISIS BAHASA RAKYAT MASYARAKAT PESISIR","authors":"Amnur Rifai Dewirsyah","doi":"10.24114/ajs.v7i2.10016","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem sapaan yang digunakan oleh penutur bahasa Melayu Asahan pada zaman dahulu dan sekarang dan pertimbangan penggunaan kata sapaan yang digunakan dahulu dan sekarang, serta faktor yang mempengaruhi terjadinya perubahan sistem sapaan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang dikumpulkan melalui teknik wawancara dan observasi. Dari hasil wawancara terhadap 6 orang informan (4 orang informan berusia 75 -110 tahun, dan 2 informan berusia 20-45 tahun) dan hasil observasi, peneliti menemukan ada banyak variasi kata sapaan yang digunakan oleh para penutur bahasa Melayu Asahan dahulu dan sekarang. Pilihan kata sapaan yang digunakan untuk menyapa kekerabatan berdasarkan garis keturunan dan garis perkawinan. Masyarakat Asahan khususnya di kecamatan Teluk Nibung menganut garis keturunan patrilineal atau garis keturunan ayah. Maka dari faktor tersebut yang menjadi kerabat ayah keluarga ayah, pada masa lalu kata sapaan bisa digunakan untuk melihat tingkatan seseorang dalam keluarga. Sedangkan pada masa sekarang kata sapaan yang digunakan sebagiannya tidak bisa lagi digunakan untuk melihat tingkatan seseorang dalam keluarga. Adapun faktor yang memperngaruhi perubahan penggunaan kata sapaan tersebut adalah adanya faktor gengsi (mengganggap kata sapaan dari bahasa lain lebih bernilai dan modern), pernikahan campuran. Pada akhirnya jika perubahan ini terus terjadi maka bisa saja pada masa yang akan datang orang Melayu Asahan asli tidak akan mengenal sistem sapaan yang ada dalam bahasa Melayu Asahan Kata kunci: Bahasa rakyat, sistem sapaan, kekerabatan, Asahan","PeriodicalId":354884,"journal":{"name":"Asas: Jurnal Sastra","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-06-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Asas: Jurnal Sastra","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24114/ajs.v7i2.10016","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem sapaan yang digunakan oleh penutur bahasa Melayu Asahan pada zaman dahulu dan sekarang dan pertimbangan penggunaan kata sapaan yang digunakan dahulu dan sekarang, serta faktor yang mempengaruhi terjadinya perubahan sistem sapaan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang dikumpulkan melalui teknik wawancara dan observasi. Dari hasil wawancara terhadap 6 orang informan (4 orang informan berusia 75 -110 tahun, dan 2 informan berusia 20-45 tahun) dan hasil observasi, peneliti menemukan ada banyak variasi kata sapaan yang digunakan oleh para penutur bahasa Melayu Asahan dahulu dan sekarang. Pilihan kata sapaan yang digunakan untuk menyapa kekerabatan berdasarkan garis keturunan dan garis perkawinan. Masyarakat Asahan khususnya di kecamatan Teluk Nibung menganut garis keturunan patrilineal atau garis keturunan ayah. Maka dari faktor tersebut yang menjadi kerabat ayah keluarga ayah, pada masa lalu kata sapaan bisa digunakan untuk melihat tingkatan seseorang dalam keluarga. Sedangkan pada masa sekarang kata sapaan yang digunakan sebagiannya tidak bisa lagi digunakan untuk melihat tingkatan seseorang dalam keluarga. Adapun faktor yang memperngaruhi perubahan penggunaan kata sapaan tersebut adalah adanya faktor gengsi (mengganggap kata sapaan dari bahasa lain lebih bernilai dan modern), pernikahan campuran. Pada akhirnya jika perubahan ini terus terjadi maka bisa saja pada masa yang akan datang orang Melayu Asahan asli tidak akan mengenal sistem sapaan yang ada dalam bahasa Melayu Asahan Kata kunci: Bahasa rakyat, sistem sapaan, kekerabatan, Asahan
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
分析沿海地区居民的语言
这项研究的目的是确定古代和现在说马来语的人使用的敬语系统,以及过去和现在使用敬语的考虑,以及影响该系统变化的因素。本研究采用描述性质的方法。通过访谈技术和观察收集的数据。研究人员采访了6个告密者(4个75 -110岁的告密者,2个20-45岁的告密者)和观察结果发现,说马来语的人过去和现在都使用各种不同的称呼方式。根据血统和婚姻关系来称呼亲属关系的术语选择。特别是尼邦湾街道上的Asahan人被认为是父系家族或父系家族。因此,在成为父亲家庭的亲属的因素中,可以用来衡量一个人在家庭中的地位。如今,有些人使用的称呼词不再被用来衡量一个人在家庭中的地位。至于之所以使用这些词的原因是,它是一种声望因素(认为来自其他语言的称呼更有价值,也更现代),是一种混合婚姻。最终,如果这些变化继续下去,很可能在未来的日子里,真正的马来人不知道马来语中的称呼系统,这个关键字:人民的语言,这个系统,亲属关系,Asahan
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
KESANTUNAN BERBAHASA DALAM ANTOLOGI INDONESIA BERCERITA: KISAH-KISAH RAKYAT YANG TERLUPAKAN KEEFEKTIFAN MEDIA PEMBELAJARAN PODCAST PADA KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA FANTASI KELAS VII MTS AL-HUSNA PENCIPTAAN TOKOH SUMARAH DALAM NASKAH MONOLOG BALADA SUMARAH KARYA TENTREM LESTARI MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MATERI TEKS PROSEDUR DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VII SMP SWASTA MENTARI BANGSA TAHUN PELAJARAN 2022/2023 TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM NOVEL AROK DEDES KARYA PRAMOEDYA ANANTA TOER
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1