Reny Siswanti, Nuraidah Nuraidah, Astrina Susanti, Noor Siti Noviani Indah Sari, Fitria Hari Wibawati, Siti Fatimah
{"title":"PENGARUH PERAWATAN METODE KANGURU TERHADAP PERTUMBUHAN PADA BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH","authors":"Reny Siswanti, Nuraidah Nuraidah, Astrina Susanti, Noor Siti Noviani Indah Sari, Fitria Hari Wibawati, Siti Fatimah","doi":"10.35874/jic.v9i2.1097","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Bayi dengan BBLR juga sangat rentan terjadinya hipotermia, karena tipisnya cadangan lemak di bawah kulit dan belum matangnya pusat pengatur panas di otak. salah satu cara mempertahankan suhu tubuh normal pada bayi BBLR adalah metode kanguru atau perawatan bayi lekat, di mana bayi selalu didekap ibu atau orang lain dengan kontak langsung kulit bayi dengan kulit ibu atau pengasuhnya dengan selalu menggendongnya. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perawatan metode kanguru terhadap pertumbuhan bayi berat badan lahir rendah. Metode : Desain penelitian ini menggunakan Pre Eksperimental dengan one group pretest posttest design, populasi 10 responden, sampel 10 responden dengan teknik pengambilan sampel total sampling. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi untuk mengamati berat badan bayi selama diberikan perawatan metode kanguru. Uji statististik yang digunakan menggunakan uji t test. Hasil : Nilai mean berat badan bayi lahir rendah sebelum perawatan dengan metode kanguru 1900 gram, sementara sesudah dilakukan perawatan metode kanguru didapatkan nilai mean 2150 gram. Hasil uji t test didapatkan nilai p = 0.000. Kesimpulan : Ada pengaruh perawatan metode kanguru terhadap pertumbuhan bayi berat badan lahir rendah","PeriodicalId":287125,"journal":{"name":"Jurnal Insan Cendekia","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Insan Cendekia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35874/jic.v9i2.1097","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Pendahuluan: Bayi dengan BBLR juga sangat rentan terjadinya hipotermia, karena tipisnya cadangan lemak di bawah kulit dan belum matangnya pusat pengatur panas di otak. salah satu cara mempertahankan suhu tubuh normal pada bayi BBLR adalah metode kanguru atau perawatan bayi lekat, di mana bayi selalu didekap ibu atau orang lain dengan kontak langsung kulit bayi dengan kulit ibu atau pengasuhnya dengan selalu menggendongnya. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perawatan metode kanguru terhadap pertumbuhan bayi berat badan lahir rendah. Metode : Desain penelitian ini menggunakan Pre Eksperimental dengan one group pretest posttest design, populasi 10 responden, sampel 10 responden dengan teknik pengambilan sampel total sampling. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi untuk mengamati berat badan bayi selama diberikan perawatan metode kanguru. Uji statististik yang digunakan menggunakan uji t test. Hasil : Nilai mean berat badan bayi lahir rendah sebelum perawatan dengan metode kanguru 1900 gram, sementara sesudah dilakukan perawatan metode kanguru didapatkan nilai mean 2150 gram. Hasil uji t test didapatkan nilai p = 0.000. Kesimpulan : Ada pengaruh perawatan metode kanguru terhadap pertumbuhan bayi berat badan lahir rendah