Pemberdayaan Kader Desa Sidosari Dalam Pencegahan Stunting Melalui Pendekatan Kolaborasi Inter-Profesional Kecamatan Natar Lampung Selatan

Isnenia Isnenia, Sefanadia Putri, Yustin Nur Khoiriyah
{"title":"Pemberdayaan Kader Desa Sidosari Dalam Pencegahan Stunting Melalui Pendekatan Kolaborasi Inter-Profesional Kecamatan Natar Lampung Selatan","authors":"Isnenia Isnenia, Sefanadia Putri, Yustin Nur Khoiriyah","doi":"10.26630/jpk.v1i3.53","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kejadian stunting merupakan proses kumulatif sejak sebelum kehamilan hingga 1000 hari pertama kehidupan yang akan berdampak pada tumbuh kembang anak. Kondisi gizi wanita subur (didorong untuk menurunkan anemia) dan ibu hamil, ibu menyusui, serta kesehatan bayi sampai dengan usia 2 tahun dapat sebagai sasaran pencegahan stunting. Tiga hal yang perlu diperhatikan dalam upaya pencegahan stunting, yakni perbaikan pola makan, pola asuh, serta perbaikan sanitasi dan akses air bersih. Pelaksanaan ketiga upaya ini dapat melibatkan beberapa disiplin ilmu, yaitu gizi mengenai pola makan yang tepat, biologi terkait dengan buruknya sanitasi dan infeksi bakteri/parasit, serta farmasi terkait dengan penggunaan obat yang tepat dalam mengatasi infeksi/penyakit lain terkait dalam pencegahan stunting. Kegiatan ini terdiri dari penyuluhan terhadap masyarakat (wanita usia subur, ibu hamil/ menyusui/ibu bayi-balita), pelatihan dan pendampingan kader melalui focus group discussion dan praktik langsung mengenai pola makan, penggunaan obat, dan parasit/bakteri penyebab infeksi. Hasil kegiatan penyuluhan adanya peningkatan pengetahuan warga sebesar 50% dan 86,67% warga memiliki kadar Hb normal. Kader dan warga 100% mampu menyusun isi piring dengan tepat. Peningkatan persentase  jumlah kader dan warga  dalam mengidentifikasi pengunaan obat yang tepat lebih dari 50%. Peningkatan persentase jumlah kader dan warga yang sebelumnya tidak tahu menjadi tahu mengenai jenis parasit dan penanganannya lebih dari 60%.","PeriodicalId":443290,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Kesehatan Beguai Jejama","volume":"255 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pengabdian Kesehatan Beguai Jejama","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26630/jpk.v1i3.53","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Kejadian stunting merupakan proses kumulatif sejak sebelum kehamilan hingga 1000 hari pertama kehidupan yang akan berdampak pada tumbuh kembang anak. Kondisi gizi wanita subur (didorong untuk menurunkan anemia) dan ibu hamil, ibu menyusui, serta kesehatan bayi sampai dengan usia 2 tahun dapat sebagai sasaran pencegahan stunting. Tiga hal yang perlu diperhatikan dalam upaya pencegahan stunting, yakni perbaikan pola makan, pola asuh, serta perbaikan sanitasi dan akses air bersih. Pelaksanaan ketiga upaya ini dapat melibatkan beberapa disiplin ilmu, yaitu gizi mengenai pola makan yang tepat, biologi terkait dengan buruknya sanitasi dan infeksi bakteri/parasit, serta farmasi terkait dengan penggunaan obat yang tepat dalam mengatasi infeksi/penyakit lain terkait dalam pencegahan stunting. Kegiatan ini terdiri dari penyuluhan terhadap masyarakat (wanita usia subur, ibu hamil/ menyusui/ibu bayi-balita), pelatihan dan pendampingan kader melalui focus group discussion dan praktik langsung mengenai pola makan, penggunaan obat, dan parasit/bakteri penyebab infeksi. Hasil kegiatan penyuluhan adanya peningkatan pengetahuan warga sebesar 50% dan 86,67% warga memiliki kadar Hb normal. Kader dan warga 100% mampu menyusun isi piring dengan tepat. Peningkatan persentase  jumlah kader dan warga  dalam mengidentifikasi pengunaan obat yang tepat lebih dari 50%. Peningkatan persentase jumlah kader dan warga yang sebelumnya tidak tahu menjadi tahu mengenai jenis parasit dan penanganannya lebih dari 60%.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
通过跨专业合作方法增强南楠榜Natar分区Sidosari村干部预防发育迟缓的能力
发育不良是怀孕前1000天的一个累积过程,这将影响儿童的成长。妇女营养状况良好(鼓励降低贫血),孕妇、哺乳期母亲和婴儿健康至2岁,可作为预防发育不良的目标。预防发育不良的工作需要注意三件事:饮食改善、教养改善、卫生改善和获得清洁水。这三项努力的实施可能包括一些科学学科,包括适当饮食的营养,与卫生和细菌/寄生虫感染有关的生物学,以及与正确使用药物治疗治疗发育不良有关的药物有关的药物。这些活动包括教育社区(育龄妇女、孕产妇/哺乳期妇女/婴儿母亲)、通过焦点小组讨论和直接的饮食、药物使用和感染寄生虫/细菌的实践来培训kader。由于教育活动增加了50%,86.67%的公民拥有正常的Hb水平。卡德和100%的市民都能正确地组合盘子。越来越多的kader和公民发现正确药物使用的比例增加了50%以上。增加了kader和以前不知道寄生虫的种类和治疗的比例超过60%。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Peningkatan Kemampuan dan Kemandirian Public Area Service dalam Pertolongan Pertama melalui Pelatihan First Aid, CPR dan AED Kota Bandar Lampung Peningkatan Pengetahuan dan Pengunaan Gigi Tiruan Sebagai Solusi Hidup Sehat Berkualitas Bagi JELITA & LOLITA di Posyandu Lansia Matahari Kelurahan Gunung Pendampingan, Penyuluhan dan Keterampilan Pembuatan Ovitrap Sederhana Perangkap Nyamuk pada Siswa Kelas V SDN 07 Rejang Lebong Pembentukan Organisasi Bank Sampah di Kelurahan Beringin Jaya Kecamatan Kemiling Kota Bandar Lampung Pemberdayaan Kader Posbindu di Wilayah Kerja Puskesmas Negara Ratu Dalam Pencegahan Penyakit Tidak Menular yang Dapat Memperberat COVID-19
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1