Deteksi Penyebaran Penyakit Tuberkulosis dengan Algoritma K-Means Clustering Menggunakan Rapid Miner

Prasetyo Arta Kusuma, A. Firmansyah
{"title":"Deteksi Penyebaran Penyakit Tuberkulosis dengan Algoritma K-Means Clustering Menggunakan Rapid Miner","authors":"Prasetyo Arta Kusuma, A. Firmansyah","doi":"10.37012/jtik.v8i2.1173","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tuberkulosis (TBC) ialah penyakit yang diakibatkan oleh infeksi organisme Mikroskopis Mycobacterium tuberculosis yang menjangkiti bagian organ paru-paru. Ditahun 2016 ada 10,4 juta kasus TBC di planet ini, identik dengan 120 kasus untuk setiap 100.000 jiwa. Cina, India, Filipina, Pakistan, dan Indonesia adalah negara dengan kasus paling penting. Sebagian besar kejadian TBC yang dinilai pada tahun 2016 terjadi di Lokal Asia Tenggara (45%) dimana Indonesia nomor satu dan 25% terjadi di kawasan Afrika. Indonesia memiliki masalah yang besar dalam menangani penyakit TBC. Pada tahun 2017 terdapat 420.994 kasus TBC di Indonesia.  Di Indonesia, penyakit TBC hampir menyebar di semua wilayah, salah satunya daerah Kota Bandung, Wilayah Jawa Barat. Ditahun 2020 terdapat 10758 kasus, dan yang paling terdampak adalah Wilayah Bojongloa Kaler sebanyak 879 kasus. Mengingat jumlah kasus TBC di Kota Bandung yang terus meningkat, dapat dibayangkan bahwa diperlukan upaya pengobatan yang kuat. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan wilayah penyebaran penyakit TBC di Kota Bandung pada tahun 2020, penelitian kuantitatif ini menggunakan data yang diperoleh dari Website Portal Data Kota Bandung sebesar 10758 kasus penyakit TBC. Metode Algoritma yang digunakan ialah K-Means dan diolah menggunakan Software Rapidminer. Berdasarkan hasil uji dapat ditarik kesimpulan bahwa penyebaran anggota cluster terbanyak ada di cluster 0 dengan 10 anggota, lalu penyebaran yang berukuran sedang  ada di cluster 4 dengan 8 anggota, untuk yang terkecil berada di cluster 3 dengan 1 anggota.","PeriodicalId":203870,"journal":{"name":"Jurnal Teknologi Informatika dan Komputer","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknologi Informatika dan Komputer","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37012/jtik.v8i2.1173","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Tuberkulosis (TBC) ialah penyakit yang diakibatkan oleh infeksi organisme Mikroskopis Mycobacterium tuberculosis yang menjangkiti bagian organ paru-paru. Ditahun 2016 ada 10,4 juta kasus TBC di planet ini, identik dengan 120 kasus untuk setiap 100.000 jiwa. Cina, India, Filipina, Pakistan, dan Indonesia adalah negara dengan kasus paling penting. Sebagian besar kejadian TBC yang dinilai pada tahun 2016 terjadi di Lokal Asia Tenggara (45%) dimana Indonesia nomor satu dan 25% terjadi di kawasan Afrika. Indonesia memiliki masalah yang besar dalam menangani penyakit TBC. Pada tahun 2017 terdapat 420.994 kasus TBC di Indonesia.  Di Indonesia, penyakit TBC hampir menyebar di semua wilayah, salah satunya daerah Kota Bandung, Wilayah Jawa Barat. Ditahun 2020 terdapat 10758 kasus, dan yang paling terdampak adalah Wilayah Bojongloa Kaler sebanyak 879 kasus. Mengingat jumlah kasus TBC di Kota Bandung yang terus meningkat, dapat dibayangkan bahwa diperlukan upaya pengobatan yang kuat. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan wilayah penyebaran penyakit TBC di Kota Bandung pada tahun 2020, penelitian kuantitatif ini menggunakan data yang diperoleh dari Website Portal Data Kota Bandung sebesar 10758 kasus penyakit TBC. Metode Algoritma yang digunakan ialah K-Means dan diolah menggunakan Software Rapidminer. Berdasarkan hasil uji dapat ditarik kesimpulan bahwa penyebaran anggota cluster terbanyak ada di cluster 0 dengan 10 anggota, lalu penyebaran yang berukuran sedang  ada di cluster 4 dengan 8 anggota, untuk yang terkecil berada di cluster 3 dengan 1 anggota.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
利用 K-Means 聚类算法和 Rapid Miner 检测结核病传播
结核病是一种由微生物感染引起的疾病,这种疾病发生在肺器官。2016年地球上有1040万例结核病病例,每10万人就有120例。中国、印度、菲律宾、巴基斯坦和印度尼西亚是最重要的病例。2016年确诊的结核病病例大多发生在东南亚地区(45%),印度尼西亚是非洲的头号事件和25%。印尼在治疗结核病方面存在重大问题。到2017年,印尼共有420994例结核病病例。在印度尼西亚,结核病几乎遍及所有地区,包括西爪哇省万隆市。到2020年,有10758例病例,最受影响的病例是Bojongloa Kaler地区,共有879例。鉴于万隆结核病病例的不断增加,可以想象需要进行强有力的治疗。该定量研究旨在确定2020年结核病在万隆传播的地区,使用从万隆数据门户网站网站获得的数据为10758例结核病病例。从从一开始就是从从一开始就是从从一开始就是从从一开始就是从一开始根据测试结果,我们可以得出结论,大多数集群成员的分散在10个集群中,而中等大小的集群在4和8个成员中,最小的集群在3和1个成员中。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
SISTEM INFORMASI DATA PENERIMAAN ANAK ASUH BARU PADA PANTI SOSIAL BINA REMAJA “KARYA PUTRA” MATARAM” APLIKASI PEMESANAN DAN PENJUALAN GAS ELPIJI UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS LAYANAN KEPADA PELANGGAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE EXTREME PROGRAMMING MOBILE APLIKASI MANAJEMEN KEUANGAN CV. TOP DIGITAL PRINTING DOMPU EVALUASI USER EXPERIENCE APLIKASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU PADA SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM SUMBAWA (STAIS) MENGGUNAKAN USER EXPERIENCE QUESTIONNAIRE (UEQ) SISTEM INFORMASI TERINTEGRASI PELAYANAN PASIEN RAWAT JALAN PUSKESMAS PEMBANTU DESA SUKA MULYA LABANGKA-SUMBAWA
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1