{"title":"DIVERSIFIKASI MIE SEHAT DENGAN BERBAHAN BAKU TEPUNG TERIGU DAN CAMPURAN TEPUNG BEKATUL","authors":"Ali Hasbi Ramadani, Andhika Mayasari","doi":"10.33752/reaktom.v3i1.273","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstrakMie berbahan baku campuran tepung terigu dan tepung bekatul merupakan makanan sehat dan menyehatkan yang dapat dikembangkan sebagai bentuk usaha baru di bidang kuliner, sehingga dapat memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik fisik dari mie sehat berbahan baku tepung terigu dan campuran tepung bekatul, serta uji coba rasa terhadap kepuasan pelanggan. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode ekperimental yang kemudian di ujikan kepada 40 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang paling layak diproduksi adalah campuran tepung terigu 95% dan tepung Bekatul 5 % mendapatkan hasil adonan yang halus dan lembut seperti halnya mie biasa, pada saat di masukkan kedalam mesin roll dan pencetak mie hasilnya bagus dan bisa di produksi dengan baik, kemudian ketika dimasak dan di tambahkan pelengkapnya nyaris tidak ada beda dengan mie tanpa campuran bekatul, sehingga layak untuk di produksi massal. Dari aspek kepusan pelanggan menghasilkan 82,5% sangat puas, 17,5% Puas, 0% kurang Puas, 0% tidak puas.Kata Kunci: Diversifikasi,Mie sehat, Bekatul.AbstractNoodles made from wheat flour and rice bran are healthy foods that can be developed as a form of new business in the field of culinary, so as to strengthen the economic resilience of the community. The purpose of this research was to determine the physical characteristics of healthy noodles made from raw wheat flour and rice bran flour mixture, as well as taste trials on customer satisfaction. The research method used in this study using the experimental method which is then tested to 40 respondents. The results show that the most feasible in the production is 95% flour mixture and 5% Bekatul flour get the result of soft and soft dough as well as ordinary noodles, when inserted into the roll machine and noodle printers are good results and can be produced well, and when cooked and in add complementary almost no different from the noodle without rice bran, so it is feasible for the mass production. From the aspect kepusan customers generate 82.5% very satisfied, 17.5% Satisfied, 0% less satisfied, 0% not satisfied.Keywords: Diversification, Healthy Noodle, Rice Bran.","PeriodicalId":158977,"journal":{"name":"Reaktom : Rekayasa Keteknikan dan Optimasi","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-07-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Reaktom : Rekayasa Keteknikan dan Optimasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33752/reaktom.v3i1.273","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
AbstrakMie berbahan baku campuran tepung terigu dan tepung bekatul merupakan makanan sehat dan menyehatkan yang dapat dikembangkan sebagai bentuk usaha baru di bidang kuliner, sehingga dapat memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik fisik dari mie sehat berbahan baku tepung terigu dan campuran tepung bekatul, serta uji coba rasa terhadap kepuasan pelanggan. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode ekperimental yang kemudian di ujikan kepada 40 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang paling layak diproduksi adalah campuran tepung terigu 95% dan tepung Bekatul 5 % mendapatkan hasil adonan yang halus dan lembut seperti halnya mie biasa, pada saat di masukkan kedalam mesin roll dan pencetak mie hasilnya bagus dan bisa di produksi dengan baik, kemudian ketika dimasak dan di tambahkan pelengkapnya nyaris tidak ada beda dengan mie tanpa campuran bekatul, sehingga layak untuk di produksi massal. Dari aspek kepusan pelanggan menghasilkan 82,5% sangat puas, 17,5% Puas, 0% kurang Puas, 0% tidak puas.Kata Kunci: Diversifikasi,Mie sehat, Bekatul.AbstractNoodles made from wheat flour and rice bran are healthy foods that can be developed as a form of new business in the field of culinary, so as to strengthen the economic resilience of the community. The purpose of this research was to determine the physical characteristics of healthy noodles made from raw wheat flour and rice bran flour mixture, as well as taste trials on customer satisfaction. The research method used in this study using the experimental method which is then tested to 40 respondents. The results show that the most feasible in the production is 95% flour mixture and 5% Bekatul flour get the result of soft and soft dough as well as ordinary noodles, when inserted into the roll machine and noodle printers are good results and can be produced well, and when cooked and in add complementary almost no different from the noodle without rice bran, so it is feasible for the mass production. From the aspect kepusan customers generate 82.5% very satisfied, 17.5% Satisfied, 0% less satisfied, 0% not satisfied.Keywords: Diversification, Healthy Noodle, Rice Bran.