{"title":"Analisis Bibliometrik Tren Penelitian tentang Pancasila Pasca Terbentuknya BPIP (2019-2023): Suatu Pendekatan Pendidikan","authors":"Yayuk Hidayah, Hastangka Hastangka","doi":"10.52738/pjk.v3i2.152","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pancasila menjadi wacana yang menarik dalam catatan memori kolektif generasi muda paska reformasi. Pancasila tidak hanya menjadi produk pemikiran dan intelektual para pendiri bangsa tetapi juga menjadi produk politik dari berbagai ragam rezim yang telah memimpin negeri ini sepanjang negara Indonesia berdiri. Isu penting dalam wacana Pancasila sejak paska reformasi ialah persoalan kehadiran Pancasila apakah diakui keberadaan di kalangan generasi muda atau dianggap absen dari pemikiran, memori, dan imajinasi mereka dalam berbangsa dan bernegara. Generasi yang lahir sejak paska reformasi periode tahun 2000 menjadi generasi yang memiliki imajinasi tentang Pancasila yang cukup berbeda dengan generasi pada periode sebelumnya. Penelitian ini akan menggali dan mengeksplorasi apa yang diimajinasikan dan dipikirkan generasi muda tentang Pancasila. Terbentuknya Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) pada tahun 2018 ikut mewarnai dalam proses pembentukan wacana dan memori generasi muda dalam memahami Pancasila. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk melihat sampai sejauh mana persepsi Generasi Muda terhadap Pancasila pasca terbentuknya BPIP. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode bibliometrik (bibliometrics). Data sekunder diperoleh melalui kajian pustaka dari hasil laporan, kajian, dan penelitian berkaitan dengan tema Pancasila dan kepemudaan. Analisis data menggunakan pendekatan interpretasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tren penelitian tentang Pancasila sejak terbentuknya BPIP terjadi peningkatan cukup signifikan. Isu yang diangkat pada periode 2019 sampai dengan 2023 mengarahkan pada tren penelitian tentang Pendidikan, Kurikulum dan Pedagogi, Filsafat dan Studi Keagamaan","PeriodicalId":52575,"journal":{"name":"Pancasila and Law Review","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Pancasila and Law Review","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52738/pjk.v3i2.152","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pancasila menjadi wacana yang menarik dalam catatan memori kolektif generasi muda paska reformasi. Pancasila tidak hanya menjadi produk pemikiran dan intelektual para pendiri bangsa tetapi juga menjadi produk politik dari berbagai ragam rezim yang telah memimpin negeri ini sepanjang negara Indonesia berdiri. Isu penting dalam wacana Pancasila sejak paska reformasi ialah persoalan kehadiran Pancasila apakah diakui keberadaan di kalangan generasi muda atau dianggap absen dari pemikiran, memori, dan imajinasi mereka dalam berbangsa dan bernegara. Generasi yang lahir sejak paska reformasi periode tahun 2000 menjadi generasi yang memiliki imajinasi tentang Pancasila yang cukup berbeda dengan generasi pada periode sebelumnya. Penelitian ini akan menggali dan mengeksplorasi apa yang diimajinasikan dan dipikirkan generasi muda tentang Pancasila. Terbentuknya Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) pada tahun 2018 ikut mewarnai dalam proses pembentukan wacana dan memori generasi muda dalam memahami Pancasila. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk melihat sampai sejauh mana persepsi Generasi Muda terhadap Pancasila pasca terbentuknya BPIP. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode bibliometrik (bibliometrics). Data sekunder diperoleh melalui kajian pustaka dari hasil laporan, kajian, dan penelitian berkaitan dengan tema Pancasila dan kepemudaan. Analisis data menggunakan pendekatan interpretasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tren penelitian tentang Pancasila sejak terbentuknya BPIP terjadi peningkatan cukup signifikan. Isu yang diangkat pada periode 2019 sampai dengan 2023 mengarahkan pada tren penelitian tentang Pendidikan, Kurikulum dan Pedagogi, Filsafat dan Studi Keagamaan