{"title":"Manfaat Ikan Salmon Untuk Kesehatan","authors":"I Wayan Redi Aryanta","doi":"10.32795/widyakesehatan.v5i1.4063","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Hasil kajian pustaka menunjukkan bahwa ikan salmon (Salmonidae) lahir di sungai dan hidup liar di samudra Atlantik dan Pasifik. Lima negara terbesar penghasil dan pengekspor ikan salmon hasil tangkap dan budidaya dalam bentuk segar atau dingin adalah Norwegia, Swedia, Inggris Raya, Chili dan Kanada. Indonesia termasuk salah satu negara pengimpor ikan salmon. Berbagai zat gizi yang terkandung didalam ikan salmon per 100 g adalah: 140- 179 kalori, 6,40-10,43 g lemak, 19,93-20,00 g protein, 136 mikrog vitamin A, 0,05 mg vitamin B1, 0,11 mg vitamin B2, 8,42 mg vitamin B3, 4,0 mg vitamin C, 394 mg kalium, 47 mg natrium, 30 mg magnesium, 26 mg kalsium, 0,25- 0,44 mg seng, 0,25 mg zat besi, 40 mikrog tembaga, 36,5 mikrog selenium, 25 mikrog folat,1,33 g abu dan 71,54 g air. Lemak didalam ikan salmon sangat kaya dengan asam lemak omega 3, sedangkan protein tersusun oleh asam amino esensial terutama triptofan. Secara kualitatif, ikan salmon juga mengandung vitamin B6, vitamin B12, vitamin D, niacin, asam pantotenat, tiamin, senyawa antioksidan astaxanthin, dan senyawa bioaktif kalsitonin. Terkait dengan kesehatan, ikan salmon bermanfaat untuk: mengurangi risiko penyakit jantung, melindungi kesehatan tulang, membantu mengatasi peradangan, menjaga kesehatan otak, menurunkan berat badan, menjaga tekanan darah tetap stabil, menjaga kesehatan mata, menjaga kesehatan kulit, mencegah dan mengobati kanker, meningkatkan proses metabolisme, meningkatkan kesehatan mental, meningkatkan kesehatan ibu hamil dan janin, meningkatkan kualitas tidur, dan meningkatkan daya tahan tubuh.","PeriodicalId":23825,"journal":{"name":"Widya Kesehatan","volume":"105 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Widya Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32795/widyakesehatan.v5i1.4063","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Hasil kajian pustaka menunjukkan bahwa ikan salmon (Salmonidae) lahir di sungai dan hidup liar di samudra Atlantik dan Pasifik. Lima negara terbesar penghasil dan pengekspor ikan salmon hasil tangkap dan budidaya dalam bentuk segar atau dingin adalah Norwegia, Swedia, Inggris Raya, Chili dan Kanada. Indonesia termasuk salah satu negara pengimpor ikan salmon. Berbagai zat gizi yang terkandung didalam ikan salmon per 100 g adalah: 140- 179 kalori, 6,40-10,43 g lemak, 19,93-20,00 g protein, 136 mikrog vitamin A, 0,05 mg vitamin B1, 0,11 mg vitamin B2, 8,42 mg vitamin B3, 4,0 mg vitamin C, 394 mg kalium, 47 mg natrium, 30 mg magnesium, 26 mg kalsium, 0,25- 0,44 mg seng, 0,25 mg zat besi, 40 mikrog tembaga, 36,5 mikrog selenium, 25 mikrog folat,1,33 g abu dan 71,54 g air. Lemak didalam ikan salmon sangat kaya dengan asam lemak omega 3, sedangkan protein tersusun oleh asam amino esensial terutama triptofan. Secara kualitatif, ikan salmon juga mengandung vitamin B6, vitamin B12, vitamin D, niacin, asam pantotenat, tiamin, senyawa antioksidan astaxanthin, dan senyawa bioaktif kalsitonin. Terkait dengan kesehatan, ikan salmon bermanfaat untuk: mengurangi risiko penyakit jantung, melindungi kesehatan tulang, membantu mengatasi peradangan, menjaga kesehatan otak, menurunkan berat badan, menjaga tekanan darah tetap stabil, menjaga kesehatan mata, menjaga kesehatan kulit, mencegah dan mengobati kanker, meningkatkan proses metabolisme, meningkatkan kesehatan mental, meningkatkan kesehatan ibu hamil dan janin, meningkatkan kualitas tidur, dan meningkatkan daya tahan tubuh.