{"title":"PERSPEKTIF GENDER DALAM WACANA HUMOR STAND UP COMEDY RADITYA DIKA DAN VYNA MARYANA","authors":"None Adilla Destiani, None Jumadi, Noor Cahaya","doi":"10.20527/jlc.v6i2.151","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perempuan dan laki-laki dalam wacana humor stand up comedy Raditya Dika dan Vyna Maryana. Jenis penelitian ini analisis wacana kritis dengan model Sara Mills. Pendekatan yang dilakukan adalah kualitatif. Analisis data dilakukan menggunakan teknik analisis deskriptif dengan analisis wacana kritis Sara Mills. Data penelitian ini bersumber dari tiga video di dalam kanal Youtube Raditya Dika dan tiga video Vyna Maryana dari kanal Youtube Stand Up Kompas TV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan dalam stand up comedy Raditya Dika digambarkan dengan representasi yang tidak menguntungkan, tetapi tidak sepenuhnya buruk. Laki-laki juga lebih banyak ia posisikan ke tempat lebih buruk. Laki-laki dalam wacana humor stand up comedy Vyna Maryana digambarkan dengan representasi yang sepenuhnya tidak menguntungkan, sedangkan nperempuan lebih banyak diposisikan lebih baik. Posisi subjek ialah Raditya Dika dan Vyna Maryana. Penonton diposisikan dengan memiliki sudut pandang yang sama dengan subjek itu sendiri. This study aims to describe women and men in the stand up comedy humor discourse of Raditya Dika and Vyna Maryana. This type of research is critical discourse analysis with the Sara Mills model. The approach taken is qualitative. Data analysis was carried out using descriptive analysis techniques with Sara Mills critical discourse analysis. The data for this research were sourced from three videos on Raditya Dika's Youtube channel and three Vyna Maryana videos from the Kompas TV Stand Up Youtube channel. The results show that women in stand up comedy Raditya Dika are depicted with unfavorable representations, but not entirely bad. He also places more men in a worse position. Men in the humorous discourse of the stand up comedy Vyna Maryana are depicted with completely unfavorable representations, while women are more in a better position. The subject positions are Raditya Dika and Vyna Maryana. The audience is positioned to have the same point of view as the subject itself.","PeriodicalId":487065,"journal":{"name":"Locana : Jurnal Tugas Akhir Mahasiswa","volume":"75 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Locana : Jurnal Tugas Akhir Mahasiswa","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20527/jlc.v6i2.151","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perempuan dan laki-laki dalam wacana humor stand up comedy Raditya Dika dan Vyna Maryana. Jenis penelitian ini analisis wacana kritis dengan model Sara Mills. Pendekatan yang dilakukan adalah kualitatif. Analisis data dilakukan menggunakan teknik analisis deskriptif dengan analisis wacana kritis Sara Mills. Data penelitian ini bersumber dari tiga video di dalam kanal Youtube Raditya Dika dan tiga video Vyna Maryana dari kanal Youtube Stand Up Kompas TV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan dalam stand up comedy Raditya Dika digambarkan dengan representasi yang tidak menguntungkan, tetapi tidak sepenuhnya buruk. Laki-laki juga lebih banyak ia posisikan ke tempat lebih buruk. Laki-laki dalam wacana humor stand up comedy Vyna Maryana digambarkan dengan representasi yang sepenuhnya tidak menguntungkan, sedangkan nperempuan lebih banyak diposisikan lebih baik. Posisi subjek ialah Raditya Dika dan Vyna Maryana. Penonton diposisikan dengan memiliki sudut pandang yang sama dengan subjek itu sendiri. This study aims to describe women and men in the stand up comedy humor discourse of Raditya Dika and Vyna Maryana. This type of research is critical discourse analysis with the Sara Mills model. The approach taken is qualitative. Data analysis was carried out using descriptive analysis techniques with Sara Mills critical discourse analysis. The data for this research were sourced from three videos on Raditya Dika's Youtube channel and three Vyna Maryana videos from the Kompas TV Stand Up Youtube channel. The results show that women in stand up comedy Raditya Dika are depicted with unfavorable representations, but not entirely bad. He also places more men in a worse position. Men in the humorous discourse of the stand up comedy Vyna Maryana are depicted with completely unfavorable representations, while women are more in a better position. The subject positions are Raditya Dika and Vyna Maryana. The audience is positioned to have the same point of view as the subject itself.